Tulungagung skrinews, – Sebanyak 5 ribu genteng dan 550 lembar asbes telah didistribusikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulungagung, untuk membantu korban puting beliung yang terjadi di Desa Penjor, Kecamatan Pagerwojo, Jum'at (11/1/19).
Bantuan diperuntukkan puluhan hunian (rumah) warga yang rusak diterjang angin puting beliung.
Angin puting beliung melanda tiga dusun yang berada di Desa Penjor yakni Dusun Krajan, Selogiri, dan Pabyongan.
“Setelah dilakukannya pendataan, kami langsung memberikan bantuan material berupa genteng dan esbes,” ungkap kepala BPBD Tulungagung, Soeroto.
Soeroto melanjutkan, bantuan material hanya diperuntukan untuk hunian (rumah) korban yang rusak akibat bencana tersebut. Sedangkan, untuk kandang yang rusak tidak mendapatkan bantuan.
“Yang diprioritaskan adalah hunian rumah warga, kalau tempat usaha belum menjadi skala prioritas,” tuturnya.
Terpisah, Sekretaris Desa Penjor, Pranoto membenarkan jika di desanya telah mendapatkan bantuan material dari BPBD setempat. Bantuan yang diterima dinilai cukup untuk mengganti kerusakan hunian rumah warga. “Insyallah cukup bantuan yang diberikan oleh BPBD kepada desa kami. Ini bantuan diprioritaskan hanya hunian warga, kalau kandang tidak mendapat bantuan,” ujarnya.
Akibat musibah itu, setidaknya ada 78 bangunan rusak di Desa Penjor. Untuk rumah sebanyak 71 rusak, 6 kandang rusak rata dengan tanah, dan 1 masjid.
Kerusakan paling banyak terjadi di Dusun Krajan yang berjumlah 34 rumah rusak dan 1 kandang rusak. Disusul Dusun Pabyongan ada 19 rumah rusak dan 2 kandang rusak parah, sedangkan di Dusun Selogiri sebanyak 18 rumah rusak, 3 kandang rusak, dan 1 masjid rusak parah.
“Setelah kami data, kita membutuhkan sekitar 4.195 genteng, 512 esbes. Jadi untuk bantuan yang kami terima dari BPBD, insyallah sudah cukup,” pungkasnya.
cristian
