BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

H. HURMIN BUPATI KABUPATEN SAROLANGUN IKUTI PROSESI ADAT NAIK RUMAH



Sarolangun_Suaraindonesia1.com Bupati Sarolangun H Hurmin dan Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, Sabtu, 12 April 2025 mengikuti prosesi adat Naik Rumah. Prosesi Naik Rumah ini digelar di rumah dinas Bupati Sarolangun. 


Hadir dalam dalam acara tersebut  unsur Forum  Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sarolangun, Ketua Lembaga Adat Melayu Kabupaten Sarolangun H. Helmi, Anggota DPR RI Ce Hendra dan Pj Sekretaris Daerah Dedi Hendei serta Staf Ahli, para Asisten dan para  Kepala OPD di lingkup Pemkab Sarolangun, para camat, lurah dan kepala desa, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sarolangun, Dharma Wanita dan Ormas yang ada di kabupaten sarolangun. 



Ketua Lembaga Adat Melayu Kabupaten Sarolangun Helmi mengatakan, "prosesi ini bermakna dengan naik rumah dinas ini secara adat telah diumumkan ke seluruh negeri bahwa Bupati dan Wakil Bupati sudah terpilih dan secara resmi memperkenalkan kepada masyarakat secara luas. Dalam adat dikatokan naik rumah nan gedang, tanggo yang bejenjang rebah nan betiti, titian jalan ke jenang, tanggo jalan ke rajo. Ini maknanyo dengan naik rumah dinas ini secara adat diumukanlah ke seluruh negeri bahwasanyo bupati kita sudah terpilih inilah orangnyo,” katanya. 


Diprosesi ini juga diumumkan kepada seluruh negeri bahwa supaya semuanya bersatu, bekerjasama untuk mendukung seluruh kerja Bupati dan Wakil Bupati dan program kerja Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Sarolangun khususnya. Sementara untuk pemberian gelar Bupati dan Wakil Bupati Sarolangun, tambah Helmi, hal ini akan dilakukan setahun menjabat tergantung dari penilaian masyarakat dan disesuaikan dengan keahliannya.


Bupati Sarolangun H . Hurmin dalam sambutannya menyampaikan rasa hormat dan berbahagia atas penyambutan secara adat yang dilaksanakan hari ini. Menurutnya kegiatan ini bukan hanya sekedar acara seremonial, tetapi juga sebuah komitmen bersama untuk mempererat tali silaturahim di antara kita, serta untuk melestarikan dan mempertahankan kekayaan budaya dan adat istiadat yang telah menjadi warisan leluhur. 


H. Hurmin berujar, “Sebagai Bupati Sarolangun, saya menyadari pentingnya menjaga dan melestarikan adat istiadat serta budaya kita. hal ini bukan hanya sebagai bentuk penghargaan kepada nenek moyang kita yang telah menciptakan dan merawatnya, tetapi juga sebagai upaya untuk menjaga keberagaman dan kekayaan budaya yang menjadi kekuatan kita sebagai bangsa,” ujarnya.


Ditambahkannya, prosesi adat yang dilaksanakan pada hari ini merupakan gambaran betapa besarnya nilai tradisi peninggalan yang mengatur tata tertib kehidupan bermasyarakat dan pemerintahan di bumi Sepucuk Adat Serumpun Pseko, yang sampai saat ini masih dihormati, masih berlaku, dipakai dan di taati.


Pewarta : Djarnawi Kusuma

« PREV
NEXT »