Skrinews kuningan. pergeseran tanah yang terjadi didusun cigerut kulon dan cigerut wetan 25/2/2018, dusun tersebut dikelilingi tebing tinggi dan jurang yang dalam dari ketinggian tebing yang mengelilingi dusun tersebut pergeseran tanah telah terjadi di bagian kiri kanan dan belakang pemukiman membuat situasi mencekam Penanganan tgl. 26-2-2018 dilakukan dengan cara mengevakuasi warga ketempat yang lebih aman yaitu di bale desa untuk warga cigerut kulon 91KK dan untuk warga cigerut wetan 77 KK di tempatkan di SKM,Sementara untuk warga cigerut wetan masih tersisa 48 jiwa yang tidak mau di evakuasi petugas,Evakuasi dilanjutkan pada tanggal 27-2-2018 berangkat pukul 08.00 s/d 18.00 bersama rekan dari PB Ciamis, Akar, Bem UNIKU dan SENKOM yang di pimpin langsung oleh TAGANA Kec Maleber
Dari 48 jiwa kami berhasil mengevakuasi 43 warga dengan mediasi dan menggotong warga menggunakan peralatan seadanya sementara yang tersisa 5 orang dan salah satunya mempunyai penyakit jiwa"Jelas Eyo
Route yang dilewati menuju lokasi melalui giriwaringin ciceuri dan sampe kelokasi pukul 13.00," ungkapnya.
setelah mengidentipikasi dimana keberadaan mereka dan mereka sudah siap ikut akhirnya kami bersama tim bergerak turun membawa mereka melalu jalur yang berbeda yaitu jalur jalan utama cigerut wetan dan kulon sampe dibale desa pukul 18.00, Menghabiskan waktu 10 jam dengan jarak tempuh kurang lebih 15km"pungkas Eyo Tarya.
E.tarya/edt JS
