Aksi di mulai pukul 13.00 Wita dengan titik kumpul berada di kampus Universitas Negeri Gorontalo kemudian berlanjut ke Kantor Walikota, DPRD dan POLDA Gorontalo.
Dalam aksi ini Aliansi Mahasiswa, Pemuda dan Masyarakat meminta agar Pemerintah khususnya Kota Gorontalo dan pihak Kepolisian untuk dapat menjaga stabilitas keamanan yang ada di Provinsi Gorontalo.
Saat tiba di Kantor Walikota Gorontalo, Para aksi demo langsung di sambut Wakil Walikota Ryan Kono dan menanggapi tuntutan yang di bawakan " Pemerintah sudah mengeluarkan instruksi per tgl 6 november dan sudah melakukan koordinasi bersama Kesbangpol, Kasatpol dan seluruh Camat, dan semua tertuang dalam instruksi walikota".
Wakil Walikota melanjutkan " Mari kita jaga bersam-sama. Saya, Kepolisian dan Anda semuanya untuk saling jaga bersama-sama untuk keamanan wilayah Kota Gorontalo". Kata Wakil Walikota.
Seperti kata koordinator aksi Yahya Abdullah dalam orasinya " Kami merasa prihatin dengan keadaan Gorontalo yang sudah tidak aman lagi, Bagaimana Pemerintah Kota Gorontalo dan Pihak Kepolisian menanggapi kasus maraknya panah wayer yang terjadi akhir-akhir ini dengan solusi yang kongkrit.
Lanjut dia mengatakan " Kami sebagai Mahasiswa dan khususnya Masyarakat Gorontalo yang setiap malam beaktifitas di luar rumah merasa terancam dan merasa resah dengan kejadian ini". Kata Yahya Abdullah.
Seperti diketahui kasus panah wayer di Kota Gorontalo sudah sangat meresahkan dengan 19 kasus , Yang terakhir menimpa seorang perempuan yang bernama Pingkan Aprilia (17) Saat dirinya dan temannya melintas di Jl. Bali Kel. Paguyaman Kec. Kota Tengah Kota Gorontalo.
Peserta aksi berharap keamanan di Provinsi Gorontalo yang pernah mendapat julukan Provinsi teraman ke dua di Indonesia ini bisa terus terjaga dan kasus-kasus kejahatan yang meresahkan warga bisa di tindaki dengan lebih tegas.
Setibanya di POLDA Gorontalo, Masa aksi langsung di sambut Wakapolda Gorontalo Kombes Pol. Drs. Jaya Subriyanto dengan duduk lesehan di halaman POLDA Gorontalo untuk mendengarkan tuntutan.
" Kami berusaha mengambil tindakan tegas tembak di tempat tapi dengan catatan harus sesuai keadaan, dan kami siap melaksanakan tuntutan adik-adik "
Wakapolda juga melanjutkan " Telah menginstruksikan pengaktifkan kembali pos kamling yang ada , dan malam nanti akan ada Patroli besar besaran di wilayah Kota Gorontalo dan sekitarnya".
Abd. Azis
