SKRINEWS SUMSEL PAGAR ALAM
"Masih terngiang dalam ingatan kita peristiwa tragis sebuah bus antar kota dalam provinsi (AKAP) Sriwijaya nomor polisi BD 7031 AU jurusan Bengkulu – Palembang membawa puluhan penumpang terperosok masuk jurang lematang tepat nya di kelurahan Pelang kenidai kecamatan dempo Tengah Kota Pagar Alam yang terjadi pada tanggal 23/12 yang lalu di mana dalam kejadian tragis ini Ada sebanyak 35 penumpang yang meninggal serta 13 di antara nya luka luka ,"ujar Kabag Umum dan perlengkapan Pemkot pagaralam Daplis Jhoni di ruang kerja nya jumat 26/12.
Daplis juga menambahkan sebagai mana kita lihat dan kita dengar baik di sejak kejadian kecelakaan Bus sriwijaya tanggal 23/12 yang lalu sampai saat ini ucapan bela sungkawa serta doa terus terucap baik dari keluarga korban maupun masyarakat ,intansi dan lain nya yang semua nya mendoakan agar korban yang meninggal di terima di sisi dan yang selamat di Beri ketabahan atas musibah ini begitu pun saya atas nama pribadi says dan istri saya Tini Davlis serta keluarga dan pemerintah Kota Pagaralam Khusus nya Keluarga besar Umum dan perlengkapan turut sedih yang mendalam atas musibah yang telah menimpa para penumpang bus Sriwijaya Rute Bengkulu -Palembang dan semoga para korban yang selamat segera sehat dan yang meninggal diampuni dosa-dosanya serta para keluarga korban diminta tetap bersabar menerima musibah tersebut Karena segala sesuatu yang terjadi di dunia ini sudah menjadi takdir dari yang maha kuasa dan musibah ini akan saya jadikan teguran bahwa Jodoh, Balak dan Rezeki itu sudah di atur oleh yang maha kusa Karena manusia hanya berencana tuhanlah yang menentukan, "Ucap pria yang akrab di sapa Davlis ini .
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Polres Pagaralam, Polda Sumsel, Kakorlantas, Mabes Polri, Basarnas, TNI, BPBD, Para Relawan, Awak Media dan semua yang telah ikut berjuang membantu Evakuasi para korban Kecelakaan Bus sriwijaya ini dan semoga ini menjadi Amal ibadah untuk bekal di akhir kelak, dan juga kita sama berdoa dan berharap semoga dengan kejadian ini keinginan Pemkot Pagaralam untuk segera membangun jembatan lematang akan segera terwujud agar keamanan serta jarak tempuh dari Kota Pagaralam ke kabupaten Lahat bisa di singkat ,"Pungkas Davlis.
Aceng
