BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Skrinews1 - Peduli Pesisir Pantai, Babinsa Terjun Langsung Tanam 80 Bibit Pohon Mangrove



BITUNG - Kegiatan penanaman pohon Mangrove sebanyak bibit sebanyak 80 pohon di Rarandam Kel. Pintukota, Kec. Lembeh Utara, Kota Bitung, dilakukan oleh Babinsa Koramil 1310-02/Lembeh Kodim 1310/Bitung Serka Kartomo bersama pemerintah setempat, (8/9/2020).
Turut hadir dalam penanaman pohon Mangrove, Camat Lembeh Utara Bpk. Aristarkus Ansa, M.AP., Sekcam Lembeh Utara, Lurah Pintukota Ibu Anitje Makapuas, Perwakilan Dinas Kehutanan, Perwakilan Dinas Lingkungan Hidup, LSM bersama Kepala Lingkungan dan Ketua RT.
Serka Kartomo selaku Babinsa Pintukota mengutarakan, Di wilayah Lembeh, kawasan hutan Mangrove masih tergolong sedikit, sehingga menjadikan kekhawatiran tersendiri bagi penduduk yang tinggal di daerah pesisir pantai.
"Kawasan hutan Mangrove lambat laun terdegradasi oleh kepentingan pihak lain atas lahan, sehingga berbagai pihak terus berupaya melestarikan hutan Mangrove," terangnya.
Ia menyebutkan, bahwa penanaman bibit pohon Mangrove tersebut bertujuan untuk mengembalikan fungsi utama hutan Mangrove di pesisir pantai Kelurahan Pintukota.
Dinas Kehutanan dan Dinas Lingkungan Hidup Pemkot Bitung merasa prihatin atas keadaan muara pesisir pantai Pintukota yang semakin hari semakin tergerus air laut.
Penanaman Mangrove sangat berdampak besar bagi manusia pada umumnya. Salah satunya adalah mencegah intrusi air laut, yang merupakan peristiwa perembesan air laut ke tanah daratan.

Intrusi laut dapat menyebabkan air tanah menjadi payau, sehingga tidak baik untuk dikonsumsi. Hutan Mangrove memiliki fungsi mengendapkan lumpur di akar-akar pohon bakau, sehingga dapat mencegah terjadinya Intrusi air laut ke daratan.
Selain itu, penanaman mangrove juga dapat mencegah terjadinya erosi yang merupakan pengikisan permukaan tanah oleh aliran air, dan abrasi yang merupakan pengikisan permukaan tanah akibat hempasan ombak laut.
Beberapa jenis hewan laut seperti ikan, udang, kepiting dan siput juga banyak tinggal didaerah ini. Akar tongkat dari pohon Mangrove, memberi zat makanan dan menjadi daerah nursery bagi hewan ikan dan invertebrata yang hidup di sekitarnya. 
"Hutan Mangrove juga sebagai tempat hidup satwa, dimana merupakan tempat tinggal yang cocok bagi banyak hewan. Semoga dengan penanaman ini, menjadi lebih indah dan dapat dimanfaatkan untuk wisata," tambah Serka Kartomo.
« PREV
NEXT »