Pewarta:Rahman.P
Merauk-suaraindonesia1.com
Kapolres Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum mendatangi lapas yang semula informasi di dalam lapas Merauke berkerumun orang-orang memiliki senjata tajam dan berencana jahat untuk melakukan provokasi keributan perang dan melarikan diri
Kapolres dalam kunjungannya mengumpulkan para Napi memberi arahan kepada mereka untuk duduk dan meminta mereka dengan kesadaran hati untuk tidak melakukan anarkis didalam Lapas Merauke
"saya berjanji memperlakukan mereka dengan baik seperti saudara seperti tahanan yang ada di POLRES akan saya ganti tempat dispenser aqua atau air isi ulang yang tidak pantas dan tidak manusiawi kata Kapolres
Pada akhirnya para Napi menyadari mereka langsung berdiri ,alasan mereka berdiri karena mereka melihat kepedulian Kapolres Merauke terhadap air minum mereka yang telihat tidak pantas tidak layak pakai
Para Napi tersanjung mereka merasa terhomat sebagai orang Papua dan mereka berdiri kesana kesini dan kemudian mereka menyerahkan senjata tajam mereka ada yang terbuat dari garpu ,ada yang terbuat dari sendok ,dari logam ,bahkan ada yang sudah di seludupkan dari luar berupa parang yang tajam dan runcing ,ini bukan satu tetapi ada ratusan .
Kapolres Merauke menjelaskan kekacuan yang terjadi di lapas itu bisa dikendalikan dengan baik dan kondusif
"alhamdulillah kita pun menyerahkan bantuan dispenser ,cappucino ,alat-alat yang bisa mereka pakai untuk sedikit membantu mereka ,insyaallah mereka merasa baik ,kita mungkin akan melakukan peninjauan setiap dua minggu sekali kita akan datangi dan memberikan mereka motivas,bahkan mungkin saya akan melatih mereka bekerja , apa saja yang bisa saya latih apa yang mereka mau akan saya berikan alhamdulillah ,kejadian keributan akhirnya tidak terjadi dilakukan kata
Kapolres yang selalu akrab dengan semua orang