Sumba Barat,SuaraIndonesia.
Demi mewujukan wilayah hukum yang aman ,nyaman tertib dan Kondusif, khusunya terkait pelaksanaan serta penegakan hukum dan keamanan, keselamatan ,ketertiban, kelancaran lalulintas ,satuan lalulintas (Lantas) Polres Sumba barat ketika Media ini Menemui Kasat lantas Iptu Jainudin ,S.H,S.sos
dalam perbincangan dengan media suara Indonesia1 bahwa Saya selaku kasat lantas di Polres Sumba barat menginginkan masyarakat pengguna jalan wilayah polres Sumba barat taat berlalulintas supaya tingkat kecelakaan bisa menurun
Saya pertegas mengambil satu langkah Karena Polres Sumba barat ini menggaris bawahi tiga kabuapaten,yaitu kabupaten Sumba barat,Kabupaten Sumba tengah,dan kabupatennSumba barat daya, ketika saya menjalani tugas saya sebagai Kasat lantas di polres Sumba barat baru jalani bulan ke empat,yang saya temukan banyak pengguna Kenderaan roda -2 yang tidak miliki kelengkapan Kenderaan seperti Suratkenderaan kebanyakan Mati pajak jelas Jainudin pada media ketika di temui di ruang kerjanya pada hari Kamis 20/5/2021
Menurut penjelasan kasat kasat lantas Penyebab mencuatnya Kenderaan mati pajak akibat banyak masyarakat Sumba yang pergi beli Kenderaan Roda -2 dari luar Sumba seperti dari Bali dan dari Lombok, terkadang tidak miliki Dokumen yang lengkap,beli motor dar luar karena harga ada yang jual murah seperti ada yang jual 2 Jutaan
Terkait Kenderaan yang saya tahan melalui jasa angkutan ekspedisi dari Bali dan Jawa +ada 50 Unit sekarang ada amankan di polres,tujuan ini untuk Mengecek kelengkapan Dokumen jelas Jainudin selaku kasat lantas polres Sumba barat
Menuru kasat lantas tindakan tegas yang saya ambil ini bukan kepentingan saya,tapi.saya hanya berikan Educati berlalulintas pada masyarakat.Liputan Tibo suaraIndonesia1).