Tangerang, SKRI
Sekolah anak bahari merupakan pendidikan non formal untuk anak-anak pesisir yg mepunyai fokus dalam mengembalikan jiwa kebaharian atau kemaritiman anak-anak dalam mengembangkan potensi diri kreatifitas dan keterampilan.
Sekolah anak bahari merupakan pendidikan non formal untuk anak-anak pesisir yg mepunyai fokus dalam mengembalikan jiwa kebaharian atau kemaritiman anak-anak dalam mengembangkan potensi diri kreatifitas dan keterampilan.
Didirikan pada tanggal 14 februari 2016 di desa tanjung anom kecamatan mauk kabupaten tangerang terdiri dari 60 relawan sebagai tenaga pengajar dan di ketuai oleh Bagus Muhamad Rijal.
Gerakan ini kami buat karena melihat tingkat buta aksara yang masih cukup tinggi, faktor ekonomi yg mayoritas bermata pencaharian hanya sebagai buruh nelayan. dan banyaknya anak anak yg putus sekolah setelah lulus SMP. maka dari itu kami melakukan gerakan yang mengajarkan kreatifitas dan keterampilan agar kelak bisa menjadi nelayan yang berkwalitas
Pada awal kami berdiri hanya beralaskan tikar di tepi pantai dan alhamdulillah sekarang memiliki bangunan sederhana sumbangan dari donatur. tahun 2016 jumlah siswanya mencapai 100 anak, sekarang berkurang hampir separunya karena sebagian dari mereka terkena penggusuran dan pindah cukup jauh dari sini.
kami terkendala dari tim relawan terutama tidak adanya relawan asli setempat dan relawan yang berpengalaman di bidang maritim. dan kami juga berencana akan membuka Sekolah Anak Bahari di pesisir pantai lainnya. Tutur Bagus Muhamad Rijal selaku ketua (ahmad rizkar)