 |
| Foto ilustrasi |
Menurut keterangan Divisi Humas Polri, AM ditangkap saat hendak menyeberang ke Filipina Selatan, dengan menggunakan kapal cepat Express Bahari Dua rute Manado-Tahuna
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengungkapkan, AM rencananya akan bergabung dengan kelompok ISIS di Marawi. AM juga mengaku menjadi simpatisan ISIS,tapi saat penangkapan, Tim Densus hanya menemukan barang bukti berupa identitas AM.
Usai penangkapan AM langsung diserahkan ke Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal), dan selanjutnya diterima Polda Sulawesi Utara. “ dan saat ini Abu Mosad alias AM ,sudah dibawa keJakarta untuk penyelidikan lebih lanjut ,ujar wasisto.
Sementara itu, Kapolda Sulawesi Utara Irjen Pol Bambang Waskito membenarkan kejadian tersebut. “AM ini simpatisan, dia hanya kenal seseorang di Filipina , diajak jihad di sana, hanya lewat internet saja. Dia tertangkap di Manado waktu mau nyebrang naik kapal ke Sangihe,” jelas Waskito, yang didampingi Kabid Humas Kombes Pol Ibrahim Tompo,seperti yang dikutip dari tribratanews,polri,go id. Senin (13/11/2017).
Melalui koordinasi tersebut, lanjut dia, akhirnya jajaran TNI berhasil menangkap AM. Saat ini, Polda Sulut masih melakukan Operasi Aman Nusa di perbatasan Sulawesi Utara dan Filipina
Bahkan menurut Kapolda, telah menambah petsonelnya paska kejadian Merawai beberapa waktu yang lalu ,untuk mengantisipasi masuknya kelompok teroris .pungkas Kapolda. (Sur)
