Gaji Masyarakat,"PKH," Banjir Di ATM



Sumba Barat skrinews,
Anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sumba Barat penuh sesak. Ratusan warga  dari berbagai desa atau Kecamatan Kabupaten kabupaten sumba barat kamis (31/1) mengantre untuk mencairkan dana program keluarga harapan (PKH) .Warga  saling berdesakan, Kebanyakan warga bahkan berasal puluhan kilometer dari lokasi ATM.Sehingga nasabah umum sulit masuk dalam ruangan ATM.

Para penerima PKH itu mendatangi beberapa ATM BRI yang ada di kabupaten sumba barat menggunakan angkutan bak terbuka,ojek motor, juga kendaraan lainya,dan warga ada yang menunggu sampai sore hari mengingat antri cukup lama.

Menurut dia,Yohana(50) seorang warga lamboya,saat media ini mengatakan
Pencairan dana PKH sangat membantu program kesehatan dan pendidikan keluarga miskin.PKH juga dapat memutus mata rantai kemiskinan dan meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) juga derajat kesehatan masyarakat.
Kami yakin program itu dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,Dia mengaku kesulitan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga termasuk biaya kesehatan dan pendidikan anak-anak yang kini duduk di bangku SD dan SMP.Saya sangat terbantu oleh dana PKH itu,sehingga anak-anak kini bisa mengenyam pendidikan," katanya

Pantauan media ini Nasabah umum mengharapan kepada petugas Yang berada di ruangan ATM untuk mengatur penerima PKH dengan tertib dan rapi,sehingga nasabah umum yang mengambil uang berjalan lancar tanpa ada hambatan untuk masuk kedalam ATM tersebut.

Terlihat jelas masyarakat berdiri dipintu masuk ATM yang akhirnya nasabah umum menunggu lama.untuk itu himbau kepada petugas untuk mengatur dengan baik agar semuanya nasabah umum maupun penerima PKH berjalan lancar.

Anehnya saat penerima PKH terlihat anak-anak yang seharusnya bersekolah malah di ajak bersamaan Ke-ATM,Selesai menerima uang PKH toko,kios di banjiri pembeli,yang seharusnya uang tersebut di gunakan untuk keperluan yang semestinya

Ms