Sumba Barat skrinews,
Aula Polres Sumba Barat dalam acara gerakan millinial berlalulintas yang dihadiri Bupati Sumba Barat,Kasat Lantas,SKPD,perwira polres sumba barat,anggota lantas, jasa raharja Sumba Barat dan guru-guru.
Bupati Sumba Barat Drs.Agustinus Niga Dapawole menuturkan, Kehadiran kita di sini untuk bagaimana kita melakukan sesuatu yang terbaik bagi rakyat sumba barat.Bukan hanya kepentingan kita saja tetapi untuk semua,artinya berlalulintas banyak hal yang kita dapat lakukan seperti Road Savety ini.
Oleh karena itu saya mengharapkan,Nanti di tanggal 1 Pebuari 2019 semua kita gerakan seperti ASN,Tenaga Kontrak,siswa/i dan Pramuka,dan kita hadir semua dilapangan Manda Elu untuk melakukan sesuatu yang terbaik untuk kesadaran berlalulintas,itu tidak di miliki oleh mereka yang berkendaraan agak sulit.Tetapi kita lakukan yang terbaik untuk kita semua.Saya ucapkan terimakasih kepada polres sumba barat, karena buka sekedar hari ini saja tetapi harus berkelanjutan,sehingga kesadaraan masyarakat berlalulintas.imbuh Bupati
Atas nama pribadi dan pemerintah membacakan testimoni yaitu,"Saya Drs. Agustinus Niga Dapawole mengatakan, Dukungan sepenuhnya terhadap kegiatan kepolisian RI,yakni kegiatan millenia Road Safety Festifal,Dan selanjutnya mengajak seluruh warga masyarakat sumba barat untuk mewujudkan keamanan,keselamatan,
Ketertiban dan kelancaran lalulintas di sumba barat menuju Indonesia gemilang bersatu keselamatan nomor satu.akhir bacaan testimoni
Dalam kesempatan ini pula kasatlantas AKP.Imanuel Zakarias mengatakan,Angka kecelakan kabupaten sumba barat paling tinggi dari flores,Tahun 2018 58 orang meninggal dari seluruh polres dan tambah luka berat dan ringan.terhitung kerugian material sekitar 50 juta lebih untuk polres sumba barat,korban meninggal dunia 4 orang saja,yang paling tinggi kabupaten sumba barat daya terutama Laura dan kodi.jelas kasat
Kegiatan ini mulai tanggal 2-31 untuk polda NTT dengan polda maluku.polres sumba seharusnya tanggal 2 juga,tetapi bertepatan pesta ada yaitu,"PASOLA,"Sehingga kita membuka tanggal 1 Pebuari 2019,yang mana harus menghadirkan seluruh millenial di kabupaten sumba barat paling kurang 2000 sampai 3000 orang.katanya
Beberapa yang terjadi di sumba barat, pengendara berboncang tiga orang dan tidak memakai helm.untuk itu kita selalu mensosialisasikan tindakan yang akhirnya 80% sudah menyadari dan mengikuti aturan lalulintas.Terimakasih pula kepada bapak bupati sumba barat yang hadir hari ini dalam acara gerakan millenial.Agar kita dapat selalu mendukung kegiatan ini,karena bukan untuk siapa-siapa,tetapi semuanya untuk rakyat sumba barat.Ungkapnya
Mus
