BITUNG - Skrinews,
Warga dan pengguna jalan mulai mengeluhkan galian pipa PDAM Duasudara Bitung, di salah satu jalan poros 46. Galian tersebut tepatnya di kelurahan Girian Weru Dua kecamatan Girian, perempatan menuju Polres Bitung. Pasalnya, akibat galian PDAM tersebut, menyebabkan kerusakan jalan. Padahal sebelumnya kondisi jalan tersebut terbilang cukup bagus.
Salah satu warga sekitar, Yayan Achmad (37) saat ditemui mengatakan, selain jalan menjadi berlubang, galian tersebut kerap mengakibatkan beberapa pengendara khususnya roda dua mengalami kecelakaan. "Apalagi pada saat hujan dan malam hari, lubang hampir tidak terlihat. Jadi pengedaran kerap terperosok bahkan mengalami kecelakaan di bekas galian pipa PDAM tersebut,"katanya.
Yayan juga menyayangkan, lambannya penanganan oleh pihak terkait untuk memperbaiki lubang akibat galian pipa tersebut. Ia berharap secepatnya galian tersebut diperbaiki, agar tidak membahayakan warga khususnya pengguna jalan. "Kondisi jalan ini sudah dua bulan yang lalu, kami meminta instansi terkait (PDAM) untuk segera menambal jalan ini agar warga pengguna jalan tidak dirugikan dan tentunya tak ada lagi korban yang bertambah akibat jalan rusak ini,"cetusnya.
Hal yang sama diungkapkan, salah satu pengendara Jemmy Tamburian (48). Menurutnya, jalan tersebut selain mengancam keselamatan pengendara juga mengganggu keindahan kota Bitung. "Apalagi jalan ini sering dilalui kendaraan yang datang dari luar daerah. Kita tentunya tidak ingin image Bitung buruk cuma dengan akibat kondisi jalan yang berlubang,"tandasnya.
Sementara itu, Direktur PDAM Duasudara Raymond Luntungan membenarkan, terdapat lubang bekas perbaikan pipa oleh pihaknya. "Pasti, kami akan tindaklanjuti secepatnya untuk memperbaiki jalan yang berlubang akibat galian pipa tersebut,"singkatnya.
Redaksi 01
