Skrinews.com Batam - Pesawat Ethiopian Airlines yang dipaksa turun F-16 TNI AU, kamis 17 / 1 sekitar jam 15 . 40 wib akhirnya diizinkan meninggalkan Batam, Kepulauan Riau. Pesawat tersebut lepas lan sekitar jam 15.45 wib.dari Bandara Hang Nadim Batam menuju singapura.
"Suwarso" Direktur Badan Usaha Bandar Udara ( BUBU ) mengatakan Pesawat Ethiopia Airlines type Boeing B-777 registrasi ET-AVN akan terbang menuju Singapura, tadi malam Flight Clearance dari Indonesia sudah diterbitkan, itu adalah proses perizinan yang perlu dimiliki pesawat kargo dengan 6 awak pesawat tersebut.
"Suwarso" menambahkan, keputusan mengeluarkan flight clearance diberikan setelah pihaknya berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait.
Keputusan ini diambil setelah instansi terkait mengadakan pertemuan di Bandara Hang Nadim.
Dalam pertemuan ini kita jiga jadir, ada juga perwakilan tim investigasi otban ll Medan, TNI AU, Gm Airnav, Imigrasi, Karantina, Bais, Kohanudnas Medan, perwakilan Ethiopia, dan Ground handling," ucapnya.
Pesawat cargo yang tak berizin itu awalnya terbang dari Addis Ababa menuju Hong Kong, dan kemudian dipaksa mendarat di Bandara Hang Nadim Batam pada Selasa (15/1), sekitar pukul 09.32 WIB. Pesawat tersebut turun setelah TNI AU melakukan komunikasi melalui frekuensi darurat.
( Mdl )
