BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Yayasan Medika Mandiri Didukung Kemenristekdikti Buka Vokasi D1

Manado – Skrinews,  Yayasan Medika Mandiri berkomitmen membantu pemerintah dalam mengurangi pengangguran di Manado dengan cara menyerap tenaga kerja security pariwisata dan K3 dengan membuka Kampus Vokasi Security pertama di Indonesia.

Hal tersebut dikemukakan Ketua Yayasan Medika Mandiri Dr. dr. Arend L Mapanwang, Sp.PD, Finasim dalam rilisnya  Sabtu (5/1/19).
“Program ini seiring dengan Kota Manado Sulut menjadi pintu masuk destinasi kota wisata dunia dibagian timur Indonesia setelah Bali,” ujar Dr. Arend.
Dr. Arend menjelaskan, saat ini Manado telah membuka jalur penerbangan Internasional dengan sembilan kota tujuan di China kemudian Malaysia dan sebelumnya Manado – Singapura yang sudah beberapa tahun dibuka. Sekarang pun ada rencana penerbangan Manado – Hongkongbtaiwan – Seoul – Tokyo.
“Ini perlu membutuhkan tenaga security wisata yang mampu mengamankan para turist juga sebagai gaite, untuk itu kami akan membekali mahsiswa dengan bahasa mandarin dan dan bahasa Inggris,” kata Dr. Arend.
Selain itu, lanjut Dr. Arend, Yayasan Medika Mandiri akan bekerjasama dengan Kemendagri agar disetiap desa akan ada dua sampai tiga tenaga Sarjana security yang akan digaji oleh ADD sesuai dengan Peraturan Desa (Perdes). Tak hanya itu, para Sarjana security ini akan terkonek dengan Koramil serta Polsek terdekat untuk menangkal penyusupan kepada masyarakat oleh bibit radikalisme.
“Sarjana ini akan di bekali dengan ilmu Inteligen, Standart security karena mereka juga akan jadi maneger para security lainnya yang ada, karena mereka Sarjana Amd sec.Utama melalui pendidikan vokasi formal,” jelasnya.
Dr. Arend menambahkan, motivasi dirinya membuka prodi ini adalah untuk merangkul generasi muda yang berjumlah puluhan ribu bahkan ratusan ribu lulusan SMA, SMK yang masih menganggur untuk di didik selama satu tahun dan langsung wisuda.
“Kami sudah MoU dengan PT Primer Jakarta, salah satu pemiliknya mantan Kasad Akm Purn Jendral Eddy Sudrajat memiliki pusat pelatihan tenaga security di Cibinong yang alumninya disebar ke pusat pusat perbelanjaan, hotel berbintang dan pertmbangan dll,” paparnya.
Masih kata Dr. Arend, dirinya berencana akan membuka Akademi Vokasi Scurity Wisata tersebut di 34 Provinsi di Indonesia yang di mulai dari Manado, Sulut kemudian Tobelo Maluku Utara dan Provinsi lainnya.
“Kami akan fokus terhadap tingginya angka pengangguran dan putus kuliah untuk di didik menjadi tenaga kerja yang profesional dan solusinya ada di Akdemi Vokasi ini, hanya satu tahun untuk security, dua tahun untuk kesehatan kerja, K3, semua prodi ini yang pertama di dunia,” pungkasnya. (Red)
« PREV
NEXT »