NASIONAL. Skrinews.com.Bitung.
1 juni 2019 Pemuda Remaja mesjid Uswatun Hasanah' parigitofor Dan remaja Masjid Fastabiqul Khairat. pasartua. Kelurahan bitung tengah, kecamatan maesa, kota bitung. Berkolaborasi untuk kegiatan pemasangan Ribuan Lampu botol. bertema Tumbilotohe yang biasanya diadakan dibulan suci Ramadhan tiga hari sebelum idul fitri.
Kegiatan ini dilakukan oleh pemuda remaja Mesjid gorontalo, yang lahir dan besar di bitung' tradisi gorontalo malam pasang lampu tumbilatohe sudah kedua kali nya dibuat oleh pemuda remaja Mesjid dan warga- pasartua dan parigitofor.
Kegiatan pasang lampu tumbilotohe tersebut dihadiri pemerintah kota bitung, Diwakili oleh Camat Maesa, Sefferson Sumampouw. Kapolres Bitung, AKBP stefanus Macael Tumuntuan, SIK.M. Si. Kapolsek Maesa, Kompol Robert Ulenaung. Wakil ketua 1 KKIG Hasan Suga . Serta Tokoh Masyarakat. Uyun Musa, serta imam Mesjid dan toko agama lain nya.
Kedatangan kapolres. AKBP stefanus Macael Tumuntuan, SIK.M. Si. mengisih kegiatan Malam pasang lampu dengan adat tradisional gorontalo tumbilatohe memberikan sambutan yang luar biasa, Ucapan Kapolres tersebut tentunya sebagai umat beragama kita bisa sama- sama bertemu ditempat ini denga panitia serta warga dikarenakan tuhan yang maha esa. Dan insya allah dua hari lagi kita akan memasuki lebaran 1440 H.
merupakan acara adat istiadat dari saudara saudara kita yang berasal dari gorontalo menunjukan suatu keberagaman dan suatu budaya yang sangat baik' pasang lampu tersebut bisa menciptakan suatu cahaya yang menerang, tomabaltohe salah satu tradisi keberagaman adat kita dan melestarikan budaya, kita pantas meluruskan warisan adat kita jelas Kapolres.
Lanjut kapolres sebentar lagi kita akan melaksanakan pelaksanaan malam takbiran semoga kita bisa jaga bersama pada saat proses pelaksanaan takbiran. semoga kami dari polres Bitung akan melakukan pengamanan sebaik baik mungkin. Dan tentunya insya Allah kita akan berdoa semoga kita bisa dipertemu kan bulan ramadhan akan datang.
Selanjutnya hari ini adalah hari lahir PANCASILA kita tinggal di negara kesatuan republik indonesia, kita berbeda- beda tapi kita satu Pancasila adalah pilar negara kita, mempersatukan kita semua sebagai RAKYAT indonesi , bersama sama kita sebagai warga negara indonesia mari kita satu akan kita pasti kuat.pungkas stefanus.
Tidak luput juga Beragam cerita dari Wakil Ketua KKIG Kota Bitung Hasan Suga Bagi cerita ke media tentang tradisi malam pasang lampu tersebut dipercayai masyarakat Gorontalo dan ini adalah Sejarawan Gorontalo.
Hasan, juga menjelaskan sejara tradisi sudah ada sejak abad ke-15. Tumbilotohe terbagi atas dua kata, tumbilo, yang diartikan pasang dan .tohe , yang berarti lampu. Maka tombilotohe merupakan lampu yang digunakan untuk membantu masyarakat Gorontalo yang menuju masjid untuk melaksanakan pembayaran zakat fitrah.
Semoga warga gorontalo yang tinggal di Bitung malam pasang lampu tumbilatohe akan lebih bisa berkeselanjutan dari tahun ketahun dibuat dikota bitung, ucap Hasan.
pelaksana acara malam pasang lampu tumbilatohe tersebut tokoh masyarakat Uyun Musa. Serta Panitia pelasana dan imam Masjid mengucapkan tarimah kasih kepada pemerintah pada khususnya camat dan Kapolres Bitung dan Jajarannya serta instansi terkait yang suda berkenang hadir di acara adat kami Tumbilatohe. Orang asli gorontalo. Tutup Uyun Musa.
(J ishak)