Skrinews, Samrinda ,Kaltim - Bisa dipastikan jalan bebas hambatan Tol Balikpapan Samarinda pada hari libur tahun baru 2019 belum laik untuk di oprasikan.
Keterangan yang disampaikan Gubenur Kalimantan Timur Isran Noor, belum memastikan jalan Tol Balikpapan Samarinda bisa difungsikan secara umum saat libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Gubenur Kaltim memastikan bahwa jalan tol itu nantinya akan secara remi, diresmikan oleh Presiden RI Joko widodo sekitar bulan mart 2020. Insya Allah rencana Presiden yang akan meresmikan jalan bebas hambatan ini sekitar pada bulan mart tahun 2020,” kata gubenur Kaltim .
Lanjut Isran Noor, saat ini masi ada Tahapan pengerjaan kurang lebih 2,2 kilometer yang tektur tanahnya abil. Sehinga masih terus dimatangkan dan diteliti dan ditangani pihak yang membidanginya.
Kita harapkan sesuai rencana bisa segera dioprasionalkan, sehingga masyarakat bisa memanfaatkan serta merasakan bebas hambatan ini. Terkaet dengan Nataru Gubenur Isran Noor, menyebut itu harus izin dengan phak yang menagani pembangunan tersebut atau pihak dari kontraktonya.
Terkaet kontraktor mau memberi zizn atau tidak itu bukan kewenangan atau kapasitas pemenrintah daerah, namun tetap ada kajian dari tim teknis dari ahlinya,” pungkasnya.
Sementara itu , Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Danang Parikesit mengatakan progress jalan tol Balikpapan Samarinda di seksi II,III, dan IV suda dalam memasuki uji layak jalan. Tiga seksi tersebut menjadi porsi yang mestinya dikerjakan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yakni PT Jasa Marga Balikpapan Samarinda.
Danag Parikesit menyebutkan selanjutnya penerbitan Uji Laik Fungsi dapat dilakukan sekitar satu minggu setelah melakukan perbaikan dari rekomendasi yang dilakukan selama uji laik fungsi.
Lanjut Danang Parikesit. Oprasional ruas yang menjadi porsi badan usaha di seksi II,III,dan IV masih dapat dilakukan pada ahir tahun ini . Tetapi untuk funsional sepenunya, ruas tol sepanjang 99 kilometer tersebut baru dapat dilakukan sekitar bulan Mart 2020 tahun depan.
Pda saat ini audit teknis Jasa Marga sedang melakukan serah terima asset pemerintah pusat ke Bina Marga dan perhitungan final,” pungkanya Danang Parikesit. (spr)
