BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Skrinews - POLRES BALIKPAPAN BEKUK 7 PREMAN,DI PASAR PANDANSARI SITA 17 SAJAM SATU BUSUR


Skrinews.com, Balikpapan, Kaltim  -   Polres Balikpapan melakukan razia premanisme di Pasar Pandansari Balikpapan,berhasil membekuk 7 preman dan mengamankan 17 sajam serta Satu Busur.
Selanjutnya Polres Balikpapan merilis hasil sitaan dari ketuju preman tersebut berupa sajam dan satu busur dari preman Pasar Pandansari,jumaat (13/12/2019) sore. Pasca razia premanisme di pasar pandansari Balikpapan barat aparat  terus melanjutkan untuk mendalami dugaan ada keterlibatan phak lain yang bekerja sama dengan preman-preman yang suda diamankan.
Kapolres Balikpapan AKBP Turmuji merilis hasil sitaan berupa barang bukti 17 sajam dan satu busur, di Mapolsek Balikpapan Barat. Sajam yang berhasil diamankan , diantaranya  terdi dari satu bila samurai, ketapel berupa busur lengkap dengan anak panahnya yang terbuat dari besi baja yang telah dsiruncingkan, serta pisau badik.
Senjata tajam itu digunakan para preman untuk menakut-nakuti para pedagang pasar . Selanjutnya barang bukti tersebut nantinya akan dijadikan sebagai barang bukti pendukung data untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kapolres Balikpapan AKBP Turmuji menegaskan pihaknya tidak akan berhenti sampai disini saja , tapi patroli atau razia premanmisme akan terus berlanjut keseluruh pasar tradisional yang berada di tengah-tengah kota.
 barang bukti ini, semua kita amankan dari ke 7 tersangka preman tersebut. Ketuju preman ini mengunakan sajam  untuk menakut-nakuti pedagang , preman ini memang terkenal sering membawa barang-baran sajam seperti ini.
Kapolres Balikpapan AKBP Turmuji,akan mengerakan seluruh Kapolsek untuk mengencarkan razia untuk memberantas premanisme. Bhabinkantibmas sebagai sumber informasi kegiatan aksi premanisme,”Tegasnya
Lanjut Kapolres, kegiatan premanisme ini sudah lama terjadi, namun baru kali ini dilakukan tidakan tegas lantaran sudah sangat meresahkan masyarakat.
Jahu hari sebelumnya pihak kepolisian telah melakukan sosialisasi dan pendekatan kepada para preman tersebut untuk tidak melakukan pungutan terhadap pedagang. Namun sosialisasi dan pendekatan tidak diindahkan tetap saja melakukan aksi pungutan terhadap pedagang pasar tersebut.
Kita sering melakukan razia seperti in dan sosialisasi tapi tidak perna dihiraukan oleh para preman-preman tersebut dan tetap melakukan pungutanj liar. Maka kami dari kepolisian bertidak tefas,”pungkasnya.(spr)
« PREV
NEXT »