Home
Nusa Tenggara
Skrinews - KADES PAMBOTA NJARA TIDAK ADIL MELAYANI RAKYAT KECIL
Skrinews - KADES PAMBOTA NJARA TIDAK ADIL MELAYANI RAKYAT KECIL
suaraindonesia1
-
Rabu, Januari 29, 2020
Pambota Njara Sumtim,Skrinews
"Warga desa Pambota Njara RT 010/RW 005 Harambi Loda (46) rumahnya di terjang badai atau angin puting beliung,Menurut ibu Harambi Londa,saat pada Menpora dalam rumahnya suami dan anak tidak ada dirumah.Mengetahu bahwa rumahnya rata dengan tanah,Ia bersama RT melaporkan ke kades Pambota Njara,dan kades menyaksikan sendiri apa yang di alami warganya.
"Menurut ibu Harambi Loda,bahwa kades berjanji akan memberikan bantuan seng 100 lembar untuk membangun kembali gubuk korban bencana alam.Syarat KTP ibu Harambi Loda di ambil kades,tetapi ibu Harambi Loda harus menyediakan ramuan perumahan kayu,paku,Gedeg baru setelah itu di berikan bantuan seng oleh kades,"kata Harambi
"Ironisnya sudah berusaha oleh ibu Harambi Loda bahan yang di perlukan tadi,ternyata alasan kades tahun depan baru di layani bantuan,hal ini merupakan penipuan dan pembodohan kepada warga.
Menurut masyarakat Pambota Njara,Kades selalu menipu rakyatnya berkaitan bantuan-bantuan dari pemerintah,padahal KTP,KKK sudah di ambil oleh kades,setelah di data terntanya bantuan tidak ada.
"Dialami juga oleh Yonata Hunga Landu Amah dan keluarga Katonga Tentang,mereka adalah warga miskin dan KTP sudah diambil kades di janjikan bantuan seng perumahan kepada mereka,keduanya tinggal satu rumah dengan Hadi Hina orang tua mereka yang beralamat di RT 11/RW 06 desa Pambota Njara Sumba Timur.
"Pemerintah segera turunkan Tim memantau seluruh bantuan pemerintah kabupaten,Prov dan bantuan pusat seperti bantuan APBN,ADD dan dana SMART,ANGUR MERAH,di telusuri karena tidak tepat sasaran.
Hal serupa dialami Janda Yuliana Mamaku (56) RT 001/RW 001 desa Pambota Njara,Yuliana juga warga miskin yang tidak pernah mendapat bantuan dari PEMDES.Yuluana katakan,Tanah rumah yang di diami saat ini di klaim kehutanan,sedangkan tanah tersebut bersama suaminya mengusahakan tanah sejak 1990 dan berdiri pohon yang ditanamnya kurang lebih mencapai 29 Tahun.
"Yuliana berharap PEMDA dal hal ini bupati dan wakil bupati,DPRD memberi ijin beberapa pohon kayu yang di tanamnya untuk mendirikan rangka rumahnya,karena salah satu syarat untuk di berikan bantuan dari PEMDES.Kata kades harus memiliki rangka rumah baru di berikan bantuan.Yuliana hanya meneteskan air mata mengharap bantuan PEMDES,karena kondisi hidup sebagai masyarakat miskin/tidak mampu,kemana lagi rakyat berlindung untuk menyampaikan tentang hak dan keadilan.Kondisi sering terjadi padahal Program dan kesejahteraan masyarakat selalu di plintir untuk kepentingan pribadi,kelompok dan kroni-kroninya,"Nada kesal Yuliana
Liputan:SDD
Postingan Populer
-
SBD,SuaraIndonesia1.Com,Telah terjadi musibah kebakaran yang menimpa warga desa Mali iha kecamatan Kodi Sumba Barat Daya Provinsi Nusa Tengg...
-
Salah satu penerima manfaat RLH 2023 hingga 2024 haknya belum diberikan oleh pemerintah desa waitaru SBD - SuaraIndonesia1.Com, Kementerian ...
-
Tamiang Hulu- Suaraindonesia1com--Tak Terima Namanya Dicatut Dan Dipalsukan Tanda Tangannya 2 (dua) Warga Desa Bandar Setia Dusun Karang R...
-
Tamiang Hulu- Suaraindonesia1com- Terkait Pemberitaan Pemalsuan Tanda Tangan 2 (dua) Warga Bandar Setia Dusun Karang Rejo Yang Berinisial S...
-
Nasional-Skrinews.Com.Bitung. Seiring terjadi Kejadian perkelahian antar kampung tinombala atas dan bawah, kecamatan maesa, kelurahan p...
-
GOWA - JAKARTA | SKRINEWS. COM/ Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan kebersamaan, "Alumni dari SMA Salis angkatan 85 Sung...
-
SBD,SuaraIndonesia1.Com,Program pemasangan meteran listrik gratis untuk masyarakat kurang mampu di Desa WeeKabala, Kecamatan Loura Sumba Bar...







