SkriNews.com | Taliabu, Ada Beberapa Oknum di desa kawadang kec.Taliabu Timur Selatan Kab. Pulau Taliabu Prov. Maluku Utara , Membuat Proposal Bantuan Masjid, Tanpa Sepengetahuan Panitia Masjid Baitul Salam, Hal ini Telah Melangkahi Dan Tidak Menghargai Kerja keras dari Panitia dan Masyarakat desa kawadang.
FOTO MASJID BAITUL SALAM.
karena Berdasarkan Rapat Bersama masyarakat Desa kawadang beserta Imam, Untuk Rehabilitasi Masjid Menggunakan Biaya Swadayah masyarakat, berdasarkan Keputusan hasil rapat Tersebut Untuk Setiap Satu Kepala Keluarga Bertanggung Jawab Memberikan Sumbangan sebesar Seratus ribu, Namun Tidak menutupi kemungkinan Ada yang memberikan Lebih dari seratus ribu Asalkan Dengan Uang mereka Sendiri dan tanpa Paksaan, Rabu 16 / 01 / 2019
Sejauh ini hasil Swadayah Masyarakat Desa Kawadang Sudah mencapai 60% untuk Rehabilitas Mesjid artinya tanpa Campur tangan Pemerintah Desa, maupun Pemerintah Daerah Pulau Taliabu, Dalam Bentuk Proposal yang bersifat Materil.
Saat media SkriNews.com Konfirmasi dengan salah satu pemuda desa kawadang Gusti Lek lewat telfon WhatsApp, Dia menjelaskan
"Beberapa Oknum di Desa Kawadang Membuat Proposal Bantuan Masjid Tanpa Sepengetahuan Panitia Masjid Baitul Salam Kawadang,ucapnya
LanjutNya," Hal ini Telah Melangkahi Dan Tidak Menghargai Kerja keras dari Panitia dan Masyarakat Desa kawadang, aksi Beberapa Oknum ini Melakukan Gerakan Yang Tidak wajar Membuat Proposal Dan Meminta Kades desa Kawadang untuk menandatangani Proposal tersebut, Namun Kades tidak tau bahwa ternyata Proposal yang dibuat itu, Tanpa Sepengetahuan Panitia Masjid Baitul Salam, Padahal Panitia masjid Baitul Salam sudah di bentuk berdasarkan Hasil rapat Di masjid Baitul Salam Pada Tanggal 6 Agustus Malam 2019", Jelasnya Dengan Bahasa Lantang.
Saya juga heran dengan oknum tersebut yang Berinisial HT, dan HH, tidak termasuk Dalam kepanitiaan kok mau ajukan proposal bantuan untuk masjid Desa Kawadang, tanpa sepengetahuan Panitia,"Pungkasnya
Saya sampaikan jangan kalian mencoba untuk mengajukan proposal bantuan masjid tanpa sepengetahuan Panitia yang suda di bentuk dan bekerja keras selama ini," Harapannya dengan bahasa TEGAS
Dan sampai berita ini di Terbitkan belum dapat konfirmasi dengan Ketua Panitia Maupun Kepala Desa Kawadang.
Jurnalis, Riski Ode
