Skrinews - Boltim,
Desa Tutuyan kecamatan Tutuyan kabupaten bolaang mongondow timur,kekurangan tenaga ahli,dalam hal bidang kontruksi.
Untuk memperoleh hasil pekerjaan yang sesuai dengan harapan baik dari segi kuantitas maupun kualitas di perlukan tenaga ahli.7-februari-2020.
Tenaga ahli adalah seseorang yang memiliki kompetensi dan kemampuan profesi keahlian kerja di bidang kontruksi di bidang jasa kontruksi menurut disiplin keilmuan atau ketrampilan.
Delapan puluh,desa yang ada di Boltim,hanya dua saja tenaga ahli yang bergerak di bidang kontruksi.yang di persiapkan sehan landjar bupati boltim.
Amatan skrinews-banyak proyek di desa-desa kabupaten boltim,yang tidak terpantau.Dan banyak kesalahan tekhnis dari segi pengerjaannya.hal ini harus di perhatikan KPK,pihak pemerintah provinsi,maupun pusat. Karena korupsi di boltim tidak menutup kemungkinan MERAJALELA.
Berdasarkan laporan masyarakat dan banyak temuan-temuan MEDIA di lapangan, yang perlu dan harus di tindak tegas oknum-oknum yang hanya tujuan merugikan negara.
contoh proyek-proyek pembangunan pasar di boltim yang anggaran berbandrol milyaran rupiah,yang dari awal bermasalah sampai sekarang,tapi belum ada tindak lanjutnya. Proyek jalan Atoga arah pariwisata,drainase, tanggul,mck di duga ada unsur korupsi.
Proyek air bersih ke desa atoga, yang anggaranya cukup fantastis milyaran rupiah tapi segi pekerjaannya terkesan amburadul, sekarang menjadi perbincangan masyarakat.
bahkan di atoga timur,warga sempat demo menutup dan mengecor pembatas air yang ada,karena kecewa airnya tidak kebagian tutur sekertaris desa atoga timur,yang biasa di sapa ibu MEYBI.
Ujarnya lagi,"Hal ini sudah di sampaikan sangadi Atoga timur KANO NGATO,lewat telpon.tapi belum ada tindak lanjutnya dari dinas terkait,malah saling melempar tanggung jawab ke pihak kontraktor".
Pihak inspektorat MEIKE MAMAHIT sudah meminta pada bupati bolaang mongondow timur (boltim) sehan landjar,untuk mengadakan tambahan tenaga ahli tapi belum ada tanggapan.karena yang di butuhkan sekurangnya, enam tenaga ahli bidang kontruksi.
"kami hanya memiliki dua tenaga ahli ibu ERNI dan pak RIKO dan itupun kadang di pinjam kata meike mamahit kepala inspektorat boltim.yang saya khwatir,dari dua tenaga ahli yang ada, kalaupun salah satunya sakit,mau bagaimana lagi",tutup Dra.Meike mamahit.Map.(A.TUBAGUS)
