BITUNG - Bertambahnya kasus Covid 19, di Provinsi Sulawesi Utara, sejumlah warga merasa khawatir dan takut. Kekhawatiran warga itu tentunya sangat beralasan, lantaran masih banyak warga atau pedagang yang bolak balik dari daerah yang terpapar Covid-19.
Sementara itu, Pemerintah Kota Bitung terus berupaya menghadang penyebaran virus corona yang masuk wilayah Kota Bitung, seperti melakukan penyemprotan disinfektan, memeriksa kendaraan barang maupun kendaraan.
Para pengendara maupun penumpang yang masuk terus dites suhu tubuhnya, hal ini dilakukan di setiap posko pintu masuk oleh aparat gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Instansi terkait lainnya, dibantu para perangkat Kecamatan dan Kelurahan se-Kota Bitung.
Dalam pelaksanaan pencegahan penyeberan covid 19 ini, tidak terlepas dari peran semua pihak diantaranya unsur TNI-Polri, dan pihak lain, yang dilakukan selama 1X24 jam setiap harinya.
Dandim 1310/Bitung Letkol Inf Kusnandar Hidayat, S.Sos., dalam rilisnya mengatakan bahwa Kodim 1310/Bitung dalam kegiatan ini melakukan pengawasan secara melekat dalam pelaksanaan pencegahan penyebaran Covid-19.
"Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terutama dalam keamanan dan ketertiban, Kami bersama dengan unsur Polri dan Instansi terkait lainnya, bersinergi melakukan kegiatan pengawasan bersama-sama," kata Dandim, (11/5/2020).
Disamping penjagaan di pintu masuk, untuk pengawasan kedalam, pemerintah selalu menghimbau agar jangan panik, namun warga harus tetap waspada dengan menuruti anjuran dari pemerintah.
