Suaraindonesia1, Pohuwato - Pelaksana Tugas (Plt), Sekretaris Daerah (Sekda), Iskandar Datau, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor), pembahasan Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ), di Aula Gedung Panua, Rabu (27/01).
Dalam kegiatan yang dihadiri Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setda Provinsi, Sultan Kalupe, ST.,MT, Kabid Diklat Provinsi, Tajuddin Pata, serta peserta lainnya. Iskandar Datau, menyampaikan bahwa kegiatan ini penting untuk diikuti.
Sebab keberadaan unit kerja pengadaan barang/jasa (UKPBJ), adalah transformasi penggabungan dari unit layanan pengadaan (ULP), dan layanan pengadaan secara elektronik (LPSE), yang telah dimandatkan pembentukannya dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 54 Tahun 2010, tentang pengadaan barang/jasa pemerintah beserta perubahannya.
"Kegiatan ini untuk bagaimana rencana pengembangan insentif pokja dan pejabat pengadaan, serta hal-hal lain yang dianggap penting dalam rangka mendukung optimalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi serta penguatan peran UKPBJ kabupaten/kota se-provinsi Gorontalo," Ujarnya
Menurutnya, UKPBJ sebagai pusat keunggulan pengadaan adalah unit kerja yang memiliki karakteristik strategis, kolaboratif, berorientasi pada kinerja, proaktif, dan mampu melakukan perbaikan berkelanjutan.
"Sehingga ini merupakan pendorong dalam penciptaan nilai tambah dan manfaat dalam kegiatan pengadaan barang/jasa di Provinsi Gorontalo," Jelasnya.
Terakhir, Iskandar Datau, berharap agar kegiatan ini dapat memberikan sebuah kesepakatan terkait penguatan peran UKPBJ dalam pengelolaan barang dan jasa dan pengelolaan LPSE.
"Bagaimana strategi pengisian formasi fungsional PPBJ untuk mengisi kebutuhan SDM pokja dan pejabat pengadaan, Juga bagaimana rencana pengembangan insentif pokja dan pejabat pengadaan, serta hal-hal lain yang dianggap penting dalam rangka mendukung optimalisasi pelaksanaan tugas dan fungsi serta penguatan peran UKPBJ se Provinsi Gorontalo," Pungkasnya.
Abd. Azis
