SuaraIndonesia1,Balikpapan,Kaltim - Kasus ujaran penghinaan seorang pria berinisial BN (50) ditangani Satreskrim Polresta Balikpapan. Setelah sebelumnya, kepolisian menerima laporan dari Denpom TNI Angkatan Laut (AL) pada Selasa (27/4/2021) kemarin.
Menanggapi laporan tersebut, Kasat Reskrim Polresta Balikpapan, Kompol Rengga Puspo Saputro mengatakan, bahwa komentar terkait dengan tenggelamnya Kapal Selam Nanggala 402 dianggap sangat mencemarkan nama baik TNI AL.
“Pelaku sudah diamankan. Dia mengakui kesalahannya dan sudah meminta maaf juga kepada TNI AL,” ucap Kompol Rengga Puspo Saputro, Rabu (28/4/2021). BN kini tengah dalam pemeriksaan lebih lanjut oleh kepolisian, sebelum nantinya akan diproses lebih dalam.
Namun ia merasa beruntung lantaran pelaku telah menyadari kesalahannya dan bersedia mengikuti sesuai proses hukum yang berlaku. Pada awak media, ia mengutarakan hendak mengedukasi kepada masyarakat Kota Balikpapan pada khususnya agar tak bercanda di kondisi yang tengah berduka.
Sebab hal tersebut dinilai tak pantas dan dimungkinkan membuka luka terhadap instansi terkait, dalam hal ini TNI AL.
“Diharapkan kepada masyarakat untuk bijak dalam bermedsos, sehingga tak lagi komentar yang mencemarkan,” tutupnya. (spr)*
