Pewarta:Rahman.P
Jayapura-suaraindonesia1.com
Insan Pers siap bersinergi dengan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua, baik dalam kegiatan maupun pemberitaan.
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Papua, Nikolaus Kondomo, SH, MH,
menggelar silahturahmi dengan insan pers dari media SuaraIndonesia1, liputankini, suaraMabes, transisinews, monitor Papua, Hari ini tanggal 14-10-2021
Nikolas Kondomo didampingi Aspidsus Lukas Alexander Sinuraya
saat silahturahmi di ruang kerjanya menyampaikan, insan Pers diharapkan menjadi penyambung lidah Adhyaksa sekaligus sebagai kontrol sosial di masyarakat demi tegaknya supremasi hukum.
Kajati , bangga dengan peran serta wartawan Nasional dalam mempublikasikan berita-berita hukum, khususnya informasi dari Kejati.
"Semoga sinergitas wartawan dengan Kejati Papua , semakin baik. Mari sama-sama kita bangun sinergitas ini, dengan kemitraan yang baik," katanya.
Kajati mengaku sudah merangkum sejumlah perkara yang belum terselesaikan. "Karena sekarang lagi menjalani Pon XX diPapua setelah itu kedepan bisa kembali kasus-kasus tersebut dan bagaimana cara penangananya," aku kajati.
Nikolaus Kondomo, SH, MH, yang sebelumnya menjabat Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Papua kini menjabat Kepala Kejaksaan Tinggi Papua di Jayapura, Ia merupakan Orang Asli Papua pertama yang menjabat Kepala Kejasaan Tinggi Papua. menegaskan, dalam penanganan perkara, pihaknya akan terbuka atau transparan ke publik tanpa ada yang ditutup-tutupi sepanjang tidak ada dampak negatif atau menghambat kerja-kerja penyidik.
"Jika ada masyarakat atau publik bertanya, tentu kita akan jawab, kita terbuka, tetapi sesuai dengan kode etik, misalnya hal mana-mana saja yang bisa kita sampaikan ke publik karena ada opsi-opsi tertentu yang akan dibatasi jika hal itu menyangkut dengan kerja-kerja penyidik yang paling teknis," ujarnya.
Kajari menaru harapan besar agar mitra dan kerjasama insan pers khususnya media Nasional tetap terjalin harmonis. Sebab insan Pers merupakan penghubung kerja Kejaksaan dengan masyarakat atau publik
"Semoga kebersamaan teman-teman media sebelumnya dapat dilanjutkan di masa kepemimpinan saya, tutup Nikolas