Wainyapu,Suaraindonesia1. Keadilan hukum harus ditegakkan oleh penegak hukum di Indonesia demi memberikan rasa keadilan bagi masyarakat Desa Wainyapu Kecamatan Kodi Balaghar Kabupaten Sumba barat daya Propinsi NTT
Sebab saat ini sering dijumpai penegakan hukum yang lebih mengutamakan kepastian hukum.
“Negara harus mengubah politik hukum. Tegakkan keadilan kepastian baru kemanfaatan Tapi sekarang kebalik kepastian dulu baru keadilan Jadinya masyarakat tidak mendapat keadilan sebenarnya” ungkap.l KORNELIS Kailo Mbaroro kepada wartawan. Rabu 24/5/2023
Menurut Korban Pembakaran Ia pun mengungkapkan selama ini penegak hukum di Indonesia banyak yang masih menganut paham postivistik yang lebih mengutamakan kepastian hukum dibandingkan keadilan. Hal itu berdampak pada banyak bermunculan kasus yang menggambarkan keadilan substansial telah terpisah dari hukum, seperti: kasus Pembakaran Rumah Milik Saya beberapa hari Lalu, Akibat Rombongan Penyerangan dari Kasus tersebut merupakan kasus berat yang tidak berpihak pada keadilan masyarakat.
“Dari kasus-kasus ini kemudian timbul Prasangka masyarakat Pegakka Hukum belum maksimal akabit dari Pelaku Pembakaran sampai Saat pihak Kepolisian Polsek Kodi Bangedo Belum Lakukan Penangkapan Karena keadilan tidak ditegakkan kasus seperti itu dihukum dengan (kurungan) berapa bulan, tahun. Bagaimana dengan Pelaku menjadi tersangka saja susah sekali. Nah apakah ini keadilan benar-benar ditegakkan? Tegas KORNELIS Sebagai korban Pembakaran Rumah akibat Penyerangan dari rombongan Loghe Eki,Wainigha
Akhirnya timbul ketidakpuasan masyarakat terhadap penegakan hukum karena untuk kasus seperti itu dijatuhi hukuman yang tidak sebagaimana mestinya,” tuturnya.
Kornelis berharap penegakan keadilan akan lebih sesuai dengan kemauan masyarakat bukan yang tertulis di undang-undang Ia pun menggarisbawahi masalah proses dan kurikulum pendidikan penegak hukum berakhir Lemah, Sebab hal tersebut mendukung profesionalisme dari para penegak hukum. Ia melihat bahwa proses perekrutan penegak hukum, seperti hakim, polisi, dan jaksa masih seperti job seeker. Akibatnya, orang memilih profesi penegak hukum dengan alasan mencari kerja, bukan karena kesadaran moral untuk menegakkan keadilan masyarakat. “Rekruitmen profesi hukum masih seperti lowongan kerja. Jadi harus didorong agar hakim, polisi, jaksa merubah mindset agar tercipta keadilan substansial,” ujarnya.
Perlunya penegakan keadilan hukum tersebut dibahas dalam disertasinya Model Penyelesaian Perkara Pidana yang Berkeadilan Substansial. Disertasi tersebut disusun dalam rangka Promosi Doktor pada Kejahatan berakhir Banyak Korban kejahatan di.Kalangan MasyrakatnKecil.
Ia berharap Pihak Kepolisian Selaku Penegak Hukum seharusnya bekerja berdasarkan Mandat Undang-Undang bermanfaat dalam penegakan hukum pidana yang berkeadilan
KORNELIS Kailo Mbaroro,Usia +60 Tahun
Ia Sangat Mengharapkan Pihak Kepolisian Polres SBD Untuk Benar- benar Ada Ketegasan hukum, sehingga saya Sebagai Masyarakat Akan Awam dengan Hukum bisa Memahami Karakter hukum kata Kailo
Menurut KORNELIS Kailo, Lohghe Eki Wainigha bersama Rombongan datang Menyerang di Dusun Maghu Poyo Desa Wainyapu pada tanggal 17 Mei 2023
Sehingga akibat dari Penyerangan dua Buah Rumah milik 2 Kepala Keluarga Hanyut terbakar jelasnya
Kornelis Menjelaskan Pelaku Pembakaran Rumah Milik Saya Pelaku Pembakaran Rangga Mone, Alamat Dutu Dara Desa Wainyapu Sebutnya.
Sedangkan Rumah Milik Lukas Wonda maru di Bakar Langsung Oleh Pelaku Loghe Eki Wainigha bersama Ra Sam yang Beralamat di Pedamanu alamat Kacaru Longo Lorens Nggalu Wawi Dusun I Desa Wainyapu
Saya lihat Langsung pada saat Mengambil Pemantik dari SakunCelana bagian Kanan Ungkap Kornelis pada Media Suaraindonesia Rabu 24/5/2023 .
Ketika Media Suaraindonesia1 Konfirmasi Lewat Via What's App Kasatreskrim Polres Sumba barat daya.
Polres tangani kasus yang pembunuhan polsek yang tangani kasus pembakaran, kami mohon waktu saya cek perkembangan kasus tersebut di polsek kodi Jawab Kasat Reskrim polres SBD,IPTU.Rio Panggabean.
(Liputann Tibo Suaraindonesia1).