Jambi - SuaraIndonesia1 - Di Ahkir Tahunn Anggaran 2023 Awak Media Ini Menyabangi Pelaksnaan Pekerjaan Rehab Jalan Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi Yang Alokasinya Di Desa Simpang Tanjung Tanah Yang Menghubungkan Dengan Desa Cupak Kecamatan Danau Kerinci,Diduga Dikerjakan Oleh Pihak Rekanan Asal Jadi/KKN
Hal tersebut terlihat lansung oleh awak Media ini pada tanggal 24-11-2023 papan nama merek proyek tidak terpasang di lokasi tersebut, ini diduga benar benar pihak rekanan sudah mengangkangi UU "KIP", .
Dan juga pihak rekanan serta Kunsultan pengawas dan perencanaan, diduga juga telah mengenyampingkan terkait undang - undang Konstruksi yang sah .
Dan secara teknis aspal yang lama wajib dibongkar untuk menjamin matrial kalas B,C&A nya bisa menyatu dengan dasar badan jalan , sehingga fisik jalan tersebut bermutu /berstandar SNI sera berkuantitas dan berkualitas serta bermanfaat untuk masyrakat banyak.
Pihak dinas PUPR kabupaten Kerinci jambi ,yang saat ini dipimpin oleh Ibuk "MAYA", tidak pernah ada ketemu oleh awak media ini diruang Kantor nya ,yang ada hanya staf nya, Ibuk kadis banyak keluar kota ungkap salah satu staf nya dengam raut wajah acuh tak acuh.
Kemudian awak media ini mencoba mencari informasi , untuk mendapatkan nomor hp Ibuk MAYA Kadis PUPR agar bisa dikonfimasi melalui saluran telkomsel nya , didapat dari salah seorang rekan wartawan berinisial sebut ' E ' nomor hp nya Ibuk MAYA 0812 6656 9425 .
Selanjut nya awak media ini mencoba konfirmasi Ibuk "MAYA",kadis PUPR kabupaten Kerinci / jambi , melalui saluran telpnon telkomsel nya ternyata nomor hp nya tidak aktif sehingga sulit untuk
mendapat kan iformasi ya akurat.
Patut diduduga kuat , pihak PUPR Kabupten Kerinci dibawah kepimpinan Ibuk MAYA di duga telah menghabat kenerja seorang PERS untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat dan agar supaya berita ini berimbang.
Diharapkan kepada instansi terkait dan APH untuk menindak secara tegas kepada oknum yang mencoba merugikan keuangan negara terkait dengan pelaksnaan pekerjaan rehab Jalan Kabupaten Kerinci , yang alokasi nya di Desa Simpang TanjungTanah menghubumgkan dengan Desa Cupak diperkirakan menelan biaya ratusan juta rupiah dengan volume +- 400 M.
Pewarta :Depi Afrizal
