BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Prosesi Adat Mopotilolo Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara di Sumalata Timur



Gorontalo Utara - SuaraIndonesia1.com, Sumalata Timur – Jumat, 11 Juli 2025, menjadi momen penuh makna bagi Bupati Gorontalo Utara Thariq Modanggu bersama Wakil Bupati Nurjana Hasan Yusuf saat keduanya mengikuti prosesi adat Mopotilolo di Kecamatan Sumalata Timur.


Tradisi Mopotilolo merupakan bentuk penghormatan dan penerimaan masyarakat terhadap pemimpin yang baru memulai masa baktinya. Prosesi ini tidak hanya bersifat simbolik, melainkan mengandung doa dan harapan agar roda pemerintahan berjalan dengan berkah dan kemaslahatan.


Masyarakat Sumalata Timur menyambut kedatangan kedua pemimpin daerah ini dengan suasana yang penuh khidmat dan kebanggaan, mencerminkan nilai-nilai luhur yang melekat dalam kearifan lokal.



Dalam sambutannya, Bupati Thariq Modanggu menyampaikan rasa haru dan terima kasih atas sambutan yang diberikan. Ia menegaskan bahwa kehadirannya bukan sekadar menjalani prosesi adat, melainkan juga untuk menerima doa dan restu dari rakyat yang dipimpinnya.


"Kami sangat bersyukur bisa diterima melalui adat Mopotilolo. Ini bukan hanya seremoni, tapi sebuah ungkapan keikhlasan dan doa dari masyarakat. Doa ini menjadi penguat bagi kami dalam menjalankan tugas," ujar Thariq.


Senada dengan itu, Wakil Bupati Nurjana Hasan Yusuf menuturkan bahwa kunjungan ini merupakan bentuk permohonan restu kepada masyarakat Sumalata Timur agar amanah yang mereka emban dapat dijalankan dengan baik dan penuh tanggung jawab.



"Kami datang dengan hati yang tulus untuk menjemput berkah. Semoga ke depan kami bisa melaksanakan tanggung jawab ini dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan seluruh rakyat Gorontalo Utara," tutur Nurjana.


Prosesi adat Mopotilolo ini mempertegas hubungan yang erat antara pemerintah daerah dan masyarakat, serta menegaskan komitmen pasangan kepemimpinan Thariq – Nurjana untuk membangun daerah dengan menjunjung tinggi nilai-nilai adat dan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi.



Reporter: Opan Luawo

« PREV
NEXT »