Gorontalo Utara – SuaraIndonesia1.com, Kecelakaan kembali terjadi di jalan simpang Kiridor, Kecamatan Monano, Kabupaten Gorontalo Utara. Kondisi jalan yang rusak parah dengan aspal yang berubah menjadi kubangan dan berlubang, diduga menjadi penyebab utama insiden tersebut.
Dalam peristiwa terbaru, seorang warga mengalami kecelakaan saat melintas di ruas jalan ini. Kejadian tersebut menambah daftar panjang korban yang jatuh akibat jalan yang sudah lama dibiarkan rusak.
Warga menilai, perusahaan HTI yang beroperasi di sekitar wilayah itu terkesan mengabaikan tanggung jawab terhadap fasilitas umum yang rusak akibat aktivitas kendaraan berat perusahaan.
Kerusakan jalan di simpang Kiridor diduga kuat dipicu oleh mobil-mobil perusahaan HTI yang setiap hari melintas dengan muatan berat.
Akibat intensitas kendaraan bertonase tinggi tersebut, aspal yang sebelumnya mulus kini berubah menjadi kubangan lumpur dan penuh lubang.
Kondisi ini diperparah oleh sikap perusahaan yang dinilai seakan-akan cuek dan tidak peduli terhadap dampak yang ditimbulkan.
Saat ini, jalan simpang Kiridor sangat memprihatinkan. Aspal yang mengelupas, permukaan bergelombang, hingga lubang-lubang besar menjadi ancaman nyata bagi keselamatan pengendara, terutama kendaraan roda dua.
Masyarakat mendesak agar pihak perusahaan segera melakukan koordinasi dengan pihak pengaspalan dan instansi terkait.
Perbaikan jalan harus segera dilaksanakan untuk mencegah jatuhnya korban berikutnya. Langkah cepat dan nyata sangat dibutuhkan, mengingat jalan ini merupakan jalur vital bagi warga maupun kendaraan perusahaan.
Harapan besar masyarakat Kecamatan Monano adalah agar perusahaan tidak lagi bersikap acuh, melainkan menunjukkan tanggung jawab sosialnya dengan memperbaiki jalan demi keselamatan dan kepentingan bersama.
