Gorontalo Utara - SuaraIndonesia1.com, Dalam rangka mempererat sinergi antara pemerintah daerah dan elemen masyarakat, makah karang taruna kabupaten gorontalo utara yang diketuai oleh saudara Bais Kakilo yang juga sebagai Jubir Bupati Gorut menggelar kegiatan bertajuk Diskusi Ngopi Santai dengan tema (Membaca Visi, Menilai Aksi G2-10 Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara).
Kegiatan ini berlangsung di Kedai Kopi Jantung 88, yang terletak di samping Kantor DPRD Gorontalo Utara, dimulai pukul 10.00 wita.
Acara diskusi ini dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Gorontalo Utara, Nurjana Yusuf, serta bersama jajaran pejabat pemerintah daerah, termasuk Sekretaris Daerah, para Asisten Daerah, Kadis Peternakan, TAKSPPID, serta sejumlah kepala OPD lainnya yang memiliki keterkaitan langsung dengan pelaksanaan program prioritas G2-10.
Turut hadir pula perwakilan dari organisasi kemahasiswaan seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Pemuda Muhammadiyah, para kepala desa, kalangan aktivis muda, serta tokoh-tokoh masyarakat yang turut memberikan pandangan kritis dan masukan konstruktif terhadap jalannya program 100 hari kerja yang tengah dijalankan.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Nurjana Yusuf menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya forum dialog ini, yang dinilai sebagai sarana penting dalam memperkuat partisipasi masyarakat terhadap kebijakan dan program pemerintah.
“Diskusi seperti ini adalah bentuk keterbukaan pemerintah terhadap kritik dan saran. Kami ingin mendengar langsung suara masyarakat, terutama generasi muda dan mahasiswa, mengenai apa yang sudah kami lakukan dan apa yang perlu diperbaiki,” ujar Wakil Bupati.
Sementara itu, ketua karang taruna Gorontalo Utara, Bais Kakilo, menyampaikan bahwa forum ini merupakan bagian dari upaya refleksi serta evaluasi terhadap implementasi program G2-10, yang merupakan program unggulan dalam 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati.
“Diskusi ngopi santai ini untuk menambah wawasan kita dalam pembahasan program G2-10 agar ada masukan dan saran yang diberikan teman-teman aktivis maupun mahasiswa. Itu akan kami telaah. Jika ada yang salah, maka kami akan perbaiki,” tutur Bais Kakilo.
Suasana diskusi tersebut berlangsung dalam nuansa damai, santai, dan penuh semangat kolaboratif. para peserta secara terbuka menyampaikan berbagai pandangan, kritik membangun, serta harapan mereka terhadap arah pembangunan di Kabupaten Gorontalo Utara.
Karang Taruna, Rocky Akaji sebagai penyelenggara kegiatan juga menyampaikan komitmennya untuk terus menjadi mitra aktif pemerintah dalam mendorong keterlibatan generasi muda dalam pembangunan daerah melalui forum-forum diskusi terbuka seperti ini.