Dua Kelompok Saling Serang" Membawa Samurai Dan Panah Wayer Di, Wilayah Maesa Bitung


Bitung - Skrinews.com.
Lagi lagi terjadi bentrok antara anak remaja, dari kampung pasartua dan parigitofor, kampung tersebut ber sebelahan. Di Antara Dua kelompok masing masing  membawa senjata tajam berjenis samurai panah wayer dan tombak,

Menurut informasi masyarakat dua kelompok yang sering melakukan onar, bukan hanya anak remaja dari dua kampung pasartua dan parigito
Tapi ada juga anak dari kampung lain, yang sudah bergabung di dua kelompok tersebut, peristiwa terjadi hari ini tgl. 28- 5/ 2018 pukul:17.40. Wita, di waktu Masyarakat akan melakukan buka puasa.

Perkelahian tersebut cukup seru dan membuat panik warga karena panah wayer sudah melayang tampa arah sasaran, dan di perkirakan serang menyerang sekitar dua jam lama Nya, karena bulum ada satu pun aparat keamanan yang datang. Tak lama kemudian datang aparat Polres dan Polsek Maesa berserta  personel Koramil 1310-01/Bitung langsung membubarkan dua kelompok agar kembali di rumah masing masing.

Permasalahan yang terjadi di dua kubu bukan karena ada oknum atau di sapa' ada orang ketiga, yang sengaja memprovokasi anak anak remaja sampai melakukan suatu penyerangan, tapi di karenakan sudah saling dendam.

Masalah ini bukan hanya sekali ini terjadi tapi berulang ulang kali dan kadang penyerangan dua kolompok diwaktu jam 3 subuh di saat masyarakat lagi sedang tidur asik,
Warga pun sungguh merasa kesal dengan ulah mereka sampai rumah kami jadi sasaran batu dan panah,

mencegah atau menjaga agar tawuran ini tdk terjdi lagi,  tokoh- tokoh masyarakat sudah sepakat akan membuat pos kamtibmas
Dengan biaya dari swadaya masyarakat dan bekerja sama dengan pihak yang berwajib, seperti polres dan Kodim. solusi dan cara ini masyarakat bisa saling menjaga serta minta bantuan dari aparat agar bisa bekerja sama, menjaga kamtibmas tersebut.

Warga pun meminta kepada aparat terkait agar anak remaja tersebut yang telah membuat onar harus segera di tangkap dan di bina mengingat mereka masih dibawah umur dan masih sekolah.

(Jmmy is)