ada satupun Kursi maupun Papan Tulis.
Waikahaka, skrinews.com
Sebuah sekolah Dasar Milik Yayasan Nusa cendana ,(SDK YAPNUSDA), yang di Dirikan sejak tahun 1969 sampai di tahun 2019 ini ternyata masih ada guru yang menyiksa siswanya duduk di lantai pada saat Kegiatan belajar mengajar berlangsung seperti yang sampaikan oleh Daniel D. Holo, S.pd.Wakil Kepala sekolah Dasar Katolik, Waikahaka, dari jumlah siswa berkisar empat ratus empat puluhan ini, kapasitas Menoleransi seperti Kursi dan meja di antara tiga gedung sama sekali tidak ada kursi dan meja maupun Papan tulis pada hal setiap ada pertemuan dengan Ibu Albina Rauna,S, ag. sebagai kepala sekolah DI SDK Waikahaka ungkap Wasek SDK Waikahaka.
Lanjut Daniel D.Holo, S.pd. saya sebagai Bendahara Dana Operasional Sekolah di SD Waikahaka ketika mencairkan Uang Dana Bos palingan pada saat mengeluarkan Uang dari Teler bank setelah saya terima uang Beliu Albina Rauna S,ag. Sebagai Kepsek tidak sepenuhnya saya di beri Kepercayaan ungaka Daniel. D holo yang mengaku sudah mengabdi di SDK Waikahahaka sejak sekolah ini masih dalam keadaan dalam hutan tandasnya
Seperti perehapannGedung Tiga Ruangan Ini saya di angkat jadi Ketua Panitia tapi Masala jumlah Pagu Dana saya juga tidak tahu, setelah dengar ada dana Alokasi Khusu ( DAK) hanya jadi panitia saja tapi soal bagaimana pencairan dan berapa pagi Dananya saya sama sekali tidak tahu tandas Daniel pada media ini
Bangunan ini sudah berakhir Masa Kerja pada Desember 2018 tapi sampai pada bulan Juli 2019 kenyataan pekerjaan belum juga ada finishing ungkapnya
Seperti Uang Kartu Indonesia Pintar (KIP) Buat siswa -Siswi SDK Waikahaka hanya pernah terima baru satu Kali ungkap Daniel ketika di temui Media Skrinews pada tanggal 13 Juli 2019
Menurut Pengakuan Mama Araman istri dari Wasek Waikahaka ketika Berbincang-bincang dengan media ini juga mengaku Bahwa utang beras di Kukus ada Lima juta Rupiah pada saat kerja Ini gedung belum juga dibayar sampai di bulan Juli ini menurut Pengakuan tukang-tukang yang datang Bon beras ereka mengaku suruhan Albina Rauna Sebagai kepsek,tandas Mama Arman Waikahaka,(Liputan Tibo Skrinews).
