Kodi Tambolaka,Liputan Tibo Skrinews.Com
Kristina De Bora,Sebagai Kepala sekolah dasar Katolik ( SDK)Wikit ( pada saat jam belajar mengajar,bukannya Memberikan Materi Pembelajaran pada Siswa SDK,baik dari Kelas satu - kelas Vl melakukan Kegiatan Kerja bhakti menimbun tanah sertu lubang pondasi tembok sekolah yang berlangsung pada jam Belajar mengajar,
Karena Melihat Kepsek dan Dewan Guru Beserta Siswa melakukan Penimbunan pondasi tembok Keliling Milik SDK WIKIT,saat media Skrinews Menemui Kristina De Bora,sebagai Kepala sekolah Wikit,untuk di Konfimasi.
Kristina De Bora Mengaku Karena Sudah Selesai Ujian MIT Semester dan Kondisi sekolah temboknya berlubang Ketika hujan datang di situ air selalu tergenang, saya mengajak semua dewan guru-Guru,dan Siswa/siswi,untuk melakukan Kerja bhakti," kata Kepsek Kristina De Bora,28 September 2019.
Media Skrinews com mengkonfirmasi,apakah Ibu Kepsek Menyuruh Siswa/Siswi,untuk melakukan Kerja Bakti Tidak Menyalahi aturan?.
Kepsek menjawab,saya hanya Turut prihatin di tempat itu ketika Hujan selalu tergenang air, sehingga saya Mengajak melakukan kerja bhakti!.
Bagaimana Perasaan Ibu Kepsek Ketika di lihat banyak Orang yang Melintasi di jalan Propinsi?,Kepsek Kristina menjawab,saya hanya Mengisi Waktu supaya jangan ada Kekosongan!,
Jelas kepsek
Kristina De Bora,juga Sempat menceriterakan Kondisi Sarana di Sekolahnya masih di Katagorikan minim, seperti Gedung sudah Bocor Beberapa Tahun, dan saya sudah ajukan Permohonan Ke Pihak Yang Bertanggung Jawab,sampai saat ini belum ada Respon,' Ungkap Kristina pada media ini sambil mengajak media melihat kondisi gedung dan ruangan.
Atas permintaan Kristina pada media Skrinews Com dan memenuhi ajakannya untuk meninjau langsung beberapa ruangan, ternyata apa yang di Sampaikan Kristina De Bora pada Media ini, sungguh prihatin pada kondisi pendidikan lembaga swasta.
Walaupun kondisi fasilitas tidak Mendukung,tetapi dari media mendapatkan Siswi mengajarkan Kawan- Kawan dengan Teriakan menyebutkan Abjad sambil di ikuti Teman -teman lainnya.