SKRINESW-BOLSEL, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Menggelar Pemilihan Serentak Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) 31/10/2019.
Digelarnya pemilihan serentak anggota BPD secara demokrasi oleh masyarakat, Pemda bertujuan bahwa akan lahirnya figur-figur yang sesuai dengan pilihan rakyat yang mampu menyaring dan menyalurkan aspirasi-aspirasi rakyat dalam proses pembangunan dan pemberdayaan.
Tapi hal tersebut lain halnya terjadi di Desa Dudepo Kecamatan Bolaang Uki, kebebasan untuk nenggunakan hak pilih dalam pemilihan anggota BPD di duga ada intimidasi dari oknum panitia penyelenggara pemilihan anggota BPD.
Beberapa warga ditekan oleh oknum panitia dan suaminya bahwa jangan memilih calon anggota tertentu dan mengarahkan untuk memilih calon lain dengan alasan yang tak masuk akal, dan parahnya oknum panitia tersebut adalah perangkat desa (kepala dusun).
"Kami di arahkan jangan memilih calon anggota BPD itu karena nantinya segala kegiatan akan dihilangkan." Ungkap sumber yang enggan disebut namanya.
Dengan kejadian tersebut keluarga dan pendukung tidak menerima dengan cara-cara yang dilakukan oleh oknun tersebut.
"Ini akan kami permasalahkan dan kami minta Sangadi (kepala desa) Dudepo Rizal Hamzah menseriusi permasalahan ini agar tidak akan terbiasa dan tidak akan terjadi pada pemilihan-pemilihan berikutnya." Beber Keluarga
Setelah dihubungi keluarga melalui Hand Phone bahwa besok Sangadi akan memeriksa seluruh pihak-pihak yang ada didalamnya. "Besok saya akan periksa permasalahan ini karena hari ini masih banyak kesibukan yang saya jalankan" tutup Rizal Hamzah
_Fnd
