SURABAYA - SKRINEWS. COM/ -Gubernur Jawa Timur : “ Rumkital dr Ramelan menjadi refernsi peduli kehidupan yang di harapkan menjadi paru-paru lingkungan hidup dan dapat di ikuti oleh semua rumah sakit mitra jaringan”
Surabaya, (29/11)
Gubernur Jawa Timur, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si mencanangkan gerakan Green Hospital diseluruh rumah sakit propinsi Jawa Timur,(29/11) ditandai dengan penanaman pohon oleh Gubernur,diikuti oleh para pejabat , para Direktur rumah sakit jejaring di lingkungan RSPAL dr. Ramelan .
Kepala Rumah Sakit RSPAL dr Ramelan Laksamana Pertama TNI dr. Ahmad Samsulhadi membawahi 2200 personil dengan rincian 175 dokter, 850 perawat serta 1025 tenaga medis dan non medis. Rumah sakit militer milik TNI AL di yang terbesar di Indonesia Timur ini memiliki lahan kurang lebih seluas 22 hektar pada kesempatan kali ini mendapat bantuan dari dinas kehutanan Jawa Timur se jumlah 54.000 pohon terdiri dari berbagai jenis pohon kayu maupun buah-buahan. Di RSPAl dr Ramelan sendiri menanam 2000 pohon dan sisanya akan di distribusikan kepada rumah sakit jejaring masing-masing 1000 pohon .
Khofifah Indar Parawansa secara simbolis menanamkan pohon di halaman RSPAL dr Ramelan di saksikan oleh Ka RSPAL dr Ramelan, Panglima Koarmada II, Komandan Kodiklatal serta Komandan Lantamal V Surabaya , tidak ketinggalan siswa Sekesal, SMA Muhammadiyah, SMA Bina Taruna juga ikut berpartisipasi dalam penenaman pohon tersebut.
Green Hospital merupakan konsep baru dalam perancangan management rumah sakit, yang berorentasi rumah sakit sebagai bangunan berwawasan lingkungan sebagai jawaban atas tuntutan kebutuhan pelayanan berbasis kenyamanan dan keamanan lingkungan rumah sakit. Dalam kegiatan ini RSPAL dr. Ramelan sebagai inisiator untuk gerakan masif dengan bersama rumah sakit jejaring tipe B, tipe C, maupun tipe D sejumlah 40 rumah sakit, terdiri dari rumah sakit Negeri, TNI/Polri dan swasta yang berada di wilayah provinsi Jawa Timur, bersama-sama berkomitmen untuk mencanangkan Green Hospital di lingkungan rumah sakit masing-masing. Dan diharapkan dalam kerja sama ini dapat menimbulkan inovasi dan pemikiran lebih maju dibidang kesehatan serta perkembangan layanan kesehatan di era JKN.
Penerapan rumah sakit yang ramah lingkungan (Green Hospital) di Indonesia saat ini telah berkembang menjadi pendekatan sisi baru dalam pengelolaan rumah sakit. Berdasarkan Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dan Undang-undang No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, pada prinsipnya, model rumah sakit dimasa mendatang perlu dikelola secara baik dengan selalu mempertimbangkan aspek kesehatan, ekologi dan sosial sehingga prinsip pemenuhan konsep pembangunan berkelanjutan dalam bidang kesehatan terpenuhi.
Pada kesempatan ini pula RSPAL dr. Ramelan menerima fasilitas armada berupa 1 (satu) unit NETS (Newborn Emergency Transport Service), Hibah dari PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Unit NETS adalah pelayanan transportasi bagi pasien bayi yang mengalami kegawatan dari suatu fasilitas pelayanan kesehatan ke pelayanan kesehatan yang memiliki Neonatus Intensive Care Unit (NICU). Ambulance dilengkapi dengan alat kesehatan canggih berupa incubator, respirator, dan perangkat lainnya yang berfungsi untuk menjaga suhu bayi tetap stabil selama proses transportasi. Salah satu penyebab tingginya angka kematian bayi disebabkan karena alat transportasi khusus bayi yang tidak tersedia. Sehingga diharapkan dengan adanya fasilitas tersebut dapat mengurangi angka kematian bayi khususnya di wilayah Surabaya. (humas rsal).
(Hariadi talli)