SBD , SuaraIndonesia1.Com , Zakarias Natara adalah putra Ana Likku LaipaLoda---Ana Aba LunaLele , kelahiran Letekonda desa Letekonda kecamatan Loura Sumba Barat Daya NTT .
Pada bursah politik pemilukada secarah serentak 2024--2029 tepatnya pada 27 Nopember 2024, Zakarias Natara sebagai Putra Likku Laipaloda -- Aba Lunalele , kini telah di dukung dan di usung oleh sejumlah tokoh masyarakat , tokoh agama , dan sejumlah tokoh pemuda loura untuk maju menyatakan sikap serta Nekadnya sebagai kandidat Balon SBD1 periode 2024-2029 guna membangun perubahan yang lebih baik lagi di Bumi Loda wee maringi-- Pada wee malala Sumba Barat Daya .
Pada bursah pemilukada 2024-2019, Zakarias Natara yang diusung dan mendapat dukungan dari sejumlah Ana Likku -- Ana Aba telah meresmikan dirinya lewat beberapa pintu masuk yang ada di kabupaten Sumba Barat Daya dan Rias serta dirinya telah siap bertarung mengadu politik dan mengadu persepsi pada bursah pemilukada 27 Nopember 2024-2029 pada beberapa purnama lagi .
Sejumlah tokoh loura dan sejumlah tokoh pemuda loura dengan satu tekad mengusung dan mendukung Zakarias Natara untuk berpacu pada bursah politik pemilukada adalah agar keluar sebagai DACING POLITIK dangan prinsip "" Loura MAJU--Loura SIAP-- dan Loura BISA "" merebut kursih kehormatan yang ada digenggaman masyarakat sebagai pemegang kedaulatan .
Zakarias menyatakan sikap dan maju sebagai perebut kursih SBD1 , Sudah mendapat dukungan kuat dari sejumlah tokoh masyarakat dan sejumlah tokoh pemuda Loura serta sejumlah tokoh agama loura .
Zakarias yang kini tengah menghadapi situasi politik yang genting dan memanas di Sumba Barat Daya untuk mengadu politik , mengadu persepsi dalam bursah politik pemilukada 2024--2029 , Ia juga mendapat dukungan dari beberapa tokoh partai dimana berdasarkan wawancara media ini bahwa Zakarias Natara yang adalah putra Ana Likku Aba sudah mengambil bagian untuk maju balon SBD1 dan siap bertempur mengadu politik dan mengadu persepsi pada 27 Nopember 2024 .
Adapun dukungan tersebut terhadap Zakarias Natara dari tokoh partai , Stefanus Jelalu sebagai Sekretaris DPC partai PAN ketika di mintai penyataan sikapnya belum lama ini yang berlangsung di sekretariat partai PAN , seecarah pribadi Stefanus Jelalu mengatakan bahwa dirinya sangat mendukung kader Likku Aba yang maju sebagai kandidat Balon SBD1 pada bursah pemilukada 2024--2029 yang akan terselenggara pada 27 Nopember 2024 mendatang .
Menurutnya , Loura jangan jadi penonton,tetapi Loura harus jadi pemain , ungkapnya . Mengapa demikian ? Karena selama ini Kodi dan wewewa , yang jadi rebutan adalah Loura, sebutnya .
Disampaikan agi bahwa sekarang tidak lagi . Sebab dengan majunya kader Loura sesuai penglihatan kami , ungkapnya bahwa Loura menjadi " SENTRA " Hal ini pertambahan penduduk setiap tahun itu begitu besar , lalu kemapuan-kemampuan intelektual dari oknum-oknum yang mau maju juga luar biasa . Hanya kebiasaan-kebiasaan bahwa dari dulu loura ini belum ada orang yang cocok untuk merangkul,menggiring dan mestinya itu yang dibuat pertama , pungkas Jelalu .
Ditambahkan bahwa kala kemarin semua partai sudah di coba bagaimana loura agar bersatu , tetapi ternyata beberapa tokoh menyatakan bahwa apa yang kami kerjakan kala itu adalah pekerjaan sia-sia .
Menurutnya bahwa apa yang kami lakukan kala itu masih Jhon Geli yang maju bacawabub hinggah kala itu belum bisa apapun alasannya , Jadi politik loura ini istilahnya masih terbawa seperti dulu dalam hal ini ada yang masih istilahnya sistin FIODAL dan ada yang masih silsilah keturunan . Hal-hal itulah yang perlu di benahi terdahulu baru bisa , dan kalau sudah seperti itu saya yakin pasti bisa , sebutnya .
Jelalu mengatakan bahwa banyak orang-orang loura yang bisa dan memiliki kemampuan yang lebih , tetapi karena masyarakatnya belum mendukung , bersatu sehinggah apapun seperti kemarin , Nah dengan majunya Zakarias Natara saat ini , saya secarah pribadi akan mendukung Pak Rias seratus persen , ungkap Jelalu .
Ketika media ini menyampaikan bahwa sudah sejumlah tokoh adat,tokoh agama,tokoh masyarakat dan tokoh pemudah yang mengusung serta mendukung Zakarias Natara maju SBD1 dan siap tempur bulan Nopember 2024 , Jelalu sebagai sekretaris partai PAN secarah pribadi dikatakannya bahwa hampir semua partai mendukung pak Rias . Akan tetapi bahwa belum mengijinkan untuk seluruh masyarakat loura bersatu, sebutnya .
Oleh sebab itu menurutnya kita pelan-pelan merangkul baik itu tokoh adat,tokoh pemerintah maupun tokoh pemuda agar semuanya kita dapat duduk bersama satukan kekuatan , saya rasa itu bisa dalam hal ini menurutnya bahwa Apakah orang loura tidak ada hubungan dengan Kodi ? begitu pula dengan wewewa , saya pikir kalau kita duduk bersama dan satukan kekuatan saya pikir itu bisa , ungkapnya .
Secarah pribadi saya sangat berharap paling tidak tahun ini harus terjadi di SBD supaya minimal kalau berhasil Loura menjadi wakil dan saya yakin kedepannya akan bermunculan kader-kader partai politik yang lebih kental lagi dan semakin kuat persatuannya apabila loura ada kesempatan untuk jadi wakil .
Juga secarah kasad kaitan Zakarias Natara saat ini yang maju SBD1, khususnya dikalangan masyarakat menurutnya bahwa ada yang dukung dan ada juga yang belum mendukung . Dari situlah kita melihat orang-orang yang menengah keatas bagaimana untuk tetap menggiring masyarakat menengah kebawa dan terlebih bagi masyarakat yang belum paham politik terlebih masyarakat yang masih tungguh perintah atau sistim egonya masih ada bahwa sistim FIODAL atau garis keturunan dari dulu dan itulah yang terbawa oleh generasi sekarang , ucapnya .
Lebih lanjut Jelalu mengatakan bahwa semua partai berkeinginan loura ini harus maju SBD1, Apabila kaki ini misalnya Zakarias Natara : Tidak usah nomor 1 , kalau boleh nomor 2 atau siapapun orang Loura yang maju nomor 2 kalau berhasil , saya yakin semua mulai dari yang kecil sampai besar , akan membuka mata .
Menurutnya sesuai kasadnya bahwa masyarakat loura harus melihat fakta baru mereka percaya , juga di loura masih diitimidasi oleh orang yang punya kedudukan yang paham regulasi,sebutnya mengakhiri .
* Eman Ledu * ( SuaraIndonesi1.Com ) .
