Gorontalo Utara – SuaraIndonesia1.com, Kegiatan pelepasan tukik penyu di Pantai Desa Dunu, Kecamatan Monano, Kamis (4/9/2025), menjadi simbol harapan baru bagi kelestarian lingkungan dan kemajuan daerah.
Dilaksanakan pukul 08.00 pagi oleh mahasiswa Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) bekerja sama dengan Pemerintah Desa Dunu, acara ini menghadirkan kebersamaan antara pemerintah daerah, perguruan tinggi, dan masyarakat.
Melepaskan tukik penyu bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi sebuah langkah nyata dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut. tukik yang kembali ke laut membawa pesan tentang kesinambungan hidup, sama seperti cita-cita pembangunan daerah yang menekankan pertumbuhan berkelanjutan dan keseimbangan alam.
Pantai Desa Dunu memiliki potensi besar sebagai kawasan ekowisata berbasis konservasi. dengan kegiatan ini, yaitu Daera Gorontalo Utara memperlihatkan komitmen untuk menumbuhkan kesadaran generasi muda sekaligus memperkuat identitas daerah sebagai wilayah pesisir yang berdaya saing, ramah lingkungan, dan berorientasi pada masa depan.
Pelepasan tukik penyu juga menjadi pengingat bahwa kemajuan daerah tidak hanya diukur dari pembangunan fisik, tetapi juga dari upaya menjaga kelestarian sumber daya alam.
Gorontalo Utara menjadi daerah yang tumbuh maju, dengan masyarakat yang peduli pada lingkungan dan potensi daerah yang terus dikembangkan secara bijak.
Melalui momentum ini, Bupati Gorontalo Utara menyemai harapan bahwa setiap tukik yang dilepaskan akan kembali kelak, sebagaimana harapan pembangunan daerah yang tumbuh, berkelanjutan, dan memberikan manfaat bagi generasi mendatang.
