SUARAINDONESIA1.COM---Pada Senin, 15 September 2025, sekitar pukul 09:50 WITA, Yeni Utami, Kepala Bidang (Kabit) Jenjang Sekolah Dasar di Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, ditemui di ruang kerjanya. Pertemuan ini membahas aturan Bantuan Revitalisasi sekolah dan segmen pekerjaan di SD Negeri Langat, Kecamatan Loura.
Yeni Utami dalam klarifikasi, ia tegas menyatakan bahwa bukan dirinya yang menentukan kepala tukang. Menurutnya, yang berhak menentukan pihak kepala tukang adalah pihak sekolah bersama Komite,ungkapnya.
Yeni sebagai Kabid menekankan pentingnya melibatkan semua anggota Komite dalam proses penentuan kepala tukang dan adanya Panitia Pembangunan atau SP2P.
Dan Jika kepala sekolah tidak melibatkan semua Komite, Yeni menyatakan akan memanggil kepala sekolah untuk memastikan aturan Revitalisasi dipahami dan diikuti, tegasnya.
Juga Saat ditemui media, Yeni Utami langsung menelepon Kepala Sekolah SD Negeri Langat karena tidak melibatkan semua komite.
Atas ketegasannya, pada Rabu, 17 September 2025, kepala sekolah diperintahkan untuk bertemu dengan beberapa anggota komite dan menyelesaikan kontroversi tersebut dengan alasan Yeni menyatakan tidak mau memikul beban jika ada kontroversi terkait proses revitalisasi.
Namun sangat di sayangkan ketika Usai memberikan tanggapan kepada media ini, Yeni sebagai kabid perintahkan stafnya untuk Pembatasan Akses Wartawan ke ruang kerjanya terutama untuk membuat tulisan di pintu masuk ruangannya.
Tujuannya agar wartawan tidak masuk kecuali sudah dikonfirmasi terdahulu, walau Yeni menegaskan Pentingnya Kolaboras pada peran sekolah dan Komite menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam pengelolaan proyek revitalisasi sekolah terutama tentang pentingnya memahami aturan revitalisasi untuk kelancaran dan kesesuaian pelaksanaan proyek,tutupnya.
***** SUARAINDONESIA1.COM *****
