Tapung hilir,Skrinews.Com - Banyaknya keinginan pemuda-pemudi yang ingin jadi pendekar/warga PSHT dikarenakan didalam organisasi PSHT sangat dijunjung tinggi rasa Persaudaraan yg kuat sesama anggota di organisasi ini membuat membuat beberapa oknum masyarakat mengambil jalan pintas dengan mengaku-ngaku sudah sebagai pendekar/warga PSHT tanpa melalui proses latihan dan pengesahan.
Hal ini terjadi di Ranting Tapung hilir Cabang Kampar,dimana berdasarkan foto diakun media sosial atas nama Wayudi Arjuna banyak sekali menampilkan foto-foto kegiatan organisasi PSHT yang dilakukan nya dengan memakai atribut organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate dan pernah mengaku pernah di sahkan di Cabang Dumai tahun 2018.
Namun setelah dipantau oleh warga PSHT Ranting Tapung hilir selama ada kegiatan PSHT yang namanya Wahyudi Arjuna tidak pernah mau bergabung dalam kegiatan organisasi bahkan tidak pernah bersilaturahmi dengan sesama warga PSHT yg merupakan ciri khas dalam organisasi ini,hal ini disampaikan oleh Ketua PSHT Ranting Tapung hilir Nefrizal Pili kepada awak media.
Setelah melakukan kordinasi dengan pengurus PSHT Cab.Dumai mas Wardoyo mengatakan nama Wahyudi Arjuna tidak pernah ada didaftar warga pengesahan Cab.Dumai tahun 2018, pengurus Ranting Rabu malam (07/01/2020) memeritahkan warga PSHT bersama Pamter melakukan pemanggilan kepada yang bersangkutan untuk dimintai keterangan dan pertanggung jawaban nya namun karena merasa bersalah Wahyudi Arjuna memilih kabur entah kemana.
Nefrizal Pili selaku ketua Ranting menyampaikan kepada kepada seluruh warga PSHT dimanapun berada agar dapat memantau keberadaan diduga warga PSHT gadungan dan apabila berjumpa untuk segera mengembalikan semua atribut PSHT yang ada sama orang tersebut " Ungkap Nefri
Kepada warga masyarakat umum kami atas nama pengurus PSHT Ranting Tapung hilir apabila yang di duga warga gadungan atas nama Wahyudi Arjuna ini melakukan hal-hal yang melibatkan nama organisasi PSHT Ranting Tapung hilir Cabang Kampar,kami selaku pengurus ranting tidak bertanggung jawab atas kegiatan tersebut,karena yang brsangkutan adalah warga PSHT gadungan " ujar Nefrizal selaku ketua PSHT Ranting Tapung hilir menyampaikan kepada awak media.
Laporan : Nefri Pili
