BITUNG - Bertempat di Lingkungan 02 RT 04 Kelurahan Wangurer Kec. Girian Kota Bitung, Babinsa Kelurahan Wangurer Serda Lahidi mendampingi Camat Girian dalam rangka mendengarkan keluhan masyarakat, melalui tatap muka bersama masyarakat pesisir pantai, (17/11/2020).
Adapun keluhan masyarakat pesisir pantai Kelurahan Wangurer, dimana dalam benerapa hari ini, warga merasa resah terhadap penutupan jalan dan pemasangan baliho tentang pengosongan lahan dalam batas waktu 2 minggu.
Camat Girian Bpk. Muslih Antameng, S.Sos., MAP., setelah mendengarkan keluhan warga tersebut, Camat menyampaikan beberapa hal, antara lain, Pemerintah Kecamatan Girian berjanji akan secepatnya menyelesaikan masalah ini.
Camat juga menyampaikan akan mengundang pihak-pihak terkait penutupan jalan dan pemasangan baliho pengosongan lahan yang mengatasnamakan pemilik lahan dalam hal ini Ko, Denny, serta tokoh masyarakat dan Muspika Kecamatan Girian melaksanakan musyawarah agar dapat menghasilkan keputusan.
"Masyarakat pesisir pantai tidak perlu lagi merasa resah, karna permasalahan ini sudah ditangani Pemerintah Kec. Girian dan warga bisa beraktifitas seperti biasanya.," jelas Camat Girian.
Babinsa Koramil 1310-01/Bitung Serda Lahidi selaku Babinsa Kelurahan Wangurer dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan, bahwa tidak ada yang jadi provokator dalam masalah ini, warga tidak usah mendengarkan perkataan-perkataan yang bisa menimbulkan konflik.
"Apabila ada orang yang mencurigakan yang berusaha memancing keributan, laporkan segera kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas," tegas Serda Lahidi.
Hadir dalam tatap muka, Camat Girian Bpk. Muslih Antameng, S.Sos., MAP., Lurah Wangurer Bpk. Sutoyo M. Usman, S.Sos., Babinsa Wangurer Serda Lahidi, Tokoh masyarakat Bpk. Suwandi, S.Sos., Bpk. Ahmad Duhe dan Masyarakat setempat.