Gorontalo Uatara - SuaraIndonesia1.com .Aktivis Anton Hulinggato, putra asli Anggrek, merasa telah kehilangan atas meninggalnya salah seorang pejuang militansi pendukung kader Partai Golkar yang selalu maju dalam setiap momen pemilihan umum kepala daerah dan wakil kepala daerah, maupun dalam perhelatan legislatif, yaitu almarhum Zulkarnain Musada, putra asli Sumalata Timur.
“Dengan kepergian beliau, seluruh jajaran aktivis merasa sangat kehilangan. Namun kami menyadari bahwa kullu nafsin dza'i qatul maut—setiap yang bernyawa pasti akan mengalami yang namanya kematian,” ujar Anton Hulinggato penuh rasa duka.
Rasa duka yang sangat mendalam juga disampaikan oleh Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Idrus Mohammad Thomas Mopilih, SE., MM., dan juga oleh Ibu Wakil Bupati terpilih, Nurjana Hasan Yusuf, S.IP. Beliau turut merasakan kesedihan yang sangat mendalam, sehingga melalui kesempatan ini menyampaikan ungkapan bela sungkawa.
Selaku pembina partai-partai politik dan juga dewan penasehat yang sering membimbing seluruh kader Partai Golkar, Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Idrus Mohammad Thomas Mopilih, SE., MM., bersama Ibu Nurjana Hasan Yusuf, S.IP., senantiasa mendoakan agar almarhum Zulkarnain Musada mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT, Semoga segala amal baiknya diridohi oleh Allah SWT, dan segala khilafnya diampuni oleh Allah SWT.
Untuk keluarga yang ditinggalkan, seluruh pengurus dan jajaran pimpinan Partai Golkar DPD II Kabupaten Gorontalo Utara mendoakan agar, insya Allah, diberi kesabaran serta rezeki yang berlimpah dalam menjalani ujian dari Allah SWT.
Anton Hulinggato, yang merupakan sahabat seperjuangan beliau, turut mendoakan agar segala khilaf almarhum Zulkarnain Musada diampuni, Dan manakala beliau pernah berbuat khilaf kepada teman-teman maupun kerabat lainnya, melalui berita duka ini Anton memohon agar dapat memaafkan beliau.
"Sebagai sesama pejuang dan aktivis, seyogianya kita wajib ‘ain pandai merasa," tutup Anton Hulinggato dengan penuh haru.
Reporter: Opan Luawo