BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Skrinews1 - Danrem 142/Tatag Silaturahmi Dengan Insan Pers



Mamuju - Skrinews1,
Danrem 142/Tatag, Brigjen TNI Firman Dahlan, S.I.P bersama insan pers bangun silaturahmi wujudkan Sulbar yang kondusif.

Kegiatan yang berlangsung di Baruga Taroada Tarogau Korem 142/Tatag dihadiri Sejumlah organisasi profesi wartawan dan organisasi perusahaan pers, baik cetak maupun online serta TV, serta dihadiri para Kasi Korem 142/Tatag.

Danrem 142/Tatag, Brigjen TNI Firman Dahlan, S.I.P mengatakan, sudah sekian lama  merencanakan untuk melakukan pertemuan bersama insan pers, sebagai wujud hubungan yang harmonis antara TNI dan pers dalam suasana kekeluargaan.

"Kami sangat bangga kepada seluruh rekan-rekan pimpinan redaksi media cetak dan online, bisa bersilaturahmi dalam suasana kekeluargaan bersama anggota Korem 142/Tatag," kata Brigjen TNI Firman Dahlan, dihadapan Insan Pers, Senin (31/08/20)

Ia menambahkan, TNI dan Pers adalah mitra yang tak bisa di pisahkan karena selalu berjalan bersama-sama.

"Kami bekerja dengan tugas yang dilaksanakan, sedangkan pers tentunya akan memberikan kontribusi positif kepada seluruh kegiatan kami untuk diketahui masyarakat," ucapnya.

Pihaknya sangat mengapresiasi seluruh kegiatan positif oleh insan pers yang selama ini telah membangun dan mendukung TNI dalam menjalankan tugasnya.

"Kehadiran pers ditengah masyarakat semakin dibutuhkan peran sertanya, sekaligus memiliki arti penting dalam mendukung program pembangunan melalui berita yang disajikan, sehingga kondisi lingkungan dan wilayah kita tetap kondusif," jelasnya.

"Hal ini perlu Saya sampaikan mengingat peran media Massa sebagai social control dapat digunakan oleh semua elemen masyarakat dalam memberikan kritik dan saran konstruktif untuk  membangun tatanan sosial, politik, ekonomi, pertahanan keamanan dan ketertiban masyarakat," tandas Danrem 142/Tatag.

Sementara itu ditempat yang sama, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sulawesi Barat, Naska Nabhan, mengucapkan apresiasinya terhadap Danrem, dalam membangun hubungan kemasyarakatan bersama pers, sekaligus memperkenalkan organisasi profesi wartawan dan organisasi perusahaan.

"Di Sulbar sudah ada beberapa organisasi wartawan, pertama organisasi profesi wartawan dan organisasi perusahaan pers, organisasi profesi wartawan seperti PWI, AJI, IJS, IWO dan JOIN, untuk organisasi perusahaan pers untuk cetak sampai saat ini masih sebatas koordinasi," ujarnya.

Kemudian ia menjelaskan, tentang mekanisme organisasi pers. "Untuk menyuruh membuat berita dan tidak membuat berita bukan tugasnya organisasi pers, yang berhak adalah pimpinan perusahaan media," kata Naskah. (Red).

Skrinews1 - Ketua PGGP Provinsi Papua Himbau Pemerintah Daerah Agar Gunakan Dana Pusat Dengan Baik



Pewarta:Rahman.P
Jayapura-skrinews1.com Pendeta MPA. Mauri. STh, Selaku Ketua III PGGP Provinsi Papua sekaligus Ketua Umum PGPI Provinsi Papua menghimbau kepada Pemerintah Provinsi Papua agar dapat mengelolah dana bantuan dari Pemerintah Pusat dengan baik.

Ia menuturkan bahwa pentingnya transparansi dalam mengelola bantuan dana dinilai sangat penting dan berdampak kepada penilaian publik terhadap kinerja Pemerinah Daerah.

“Menurut saya Pemerintah harus dapat mengelola dan menggunakan kucuran bantuan dana dengan baik untuk masyarakat Papua, sebab dana tersebutlah yang memberikan sumbangsih besar terhadap kemajuan Papua,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa dana Otsus ini harus digunakan dengan penuh rasa tanggung jawab, dan berfokus pada aspek Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur yang ada di Papua.

“Mengelola dana tersebut harus penuh rasa tanggung jawab, itu sebabnya kita perlu mengawal bersama distribusi bantuan, sehingga dana tersebut tepat sasaran,” ujarnya.

Skrinews1 - Hati-Hati..!!! Corona Meningkat, Wabah Demam Berdarahpun Ancam Warga Tapung hilir.



Tapung hilir-Kampar,Skrinews1.com - Disaat masyarakat Kecamatan Tapung hilir Kabupaten Kampar saat ini sedang panik akibat terus meningkatnya jumlah pasien terpapar Positif Covid-19 di Desa Tanah Tinggi yang berada diwilayah kerja Puskesmas Tapung hilir II, warga masyarakat Desa Kota bangun dihebohkan dengan banyaknya warga yang terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Berdasarkan data yang diterima awak media kasus Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD di Desa Kota bangun mulai bulan Juli - Agustus 2020 tercatat sudah 11 kasus dan memakan korban 1 pasien DBD meninggal dunia, sementara 7 orang sudah dinyatankan sembuh dan 3 orang masih dalam perawatan di Rumah Sakit.

Hal ini disampaikan Kepala UPTD Puskesmas Tapung hilir I Martina Zakir SKM.MKes kepada media melalui sambungan seluler, Senin,(31/08/2020).

Kepala Puskesmas Tapung hilir I mengatakan bahwa benar telah terjadi Kejadian Luar biasa (KLB) munculnya wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayah kerja kami tepatnya di Desa Kota Bangun, tercatat dalam bulan Agustus ini muncul 10 kasus positif DBD untuk Desa Kota bangun saja "Ungkap Martina.

Selanjutnya Martina berharap kepada masyarakat khususnya warga Desa Kota bangun agar selalu menjaga kebersihan dilingkungannya, kita sudah instruksikan Kepala Desa untuk melakukan gotong royong, melakukan pembersihan disekitar rumah warga dan fasilitas umum dengan melaksanakan 3 M yaitu : Menguras, Menutup dan Mengubur.

Selain itu Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar sudah melakukan pemberantasan nyamuk DBD dengan melakukan Fogging dan sudah 2 kali kita lakukan di Desa Kota bangun, termasuk hari ini, semoga dengan adanya lingkungan bersih dan sehat serta penyemprotan melalui fogging akan mengurangi penyebaran wabah DBD kedepannya "Tutup Martina Zakir.

Kepala Desa Kota bangun Sayugi ketika dikonfirmasi terkait wabah Demam Berdarah membenarkan ada 11 orang warganya yang terserang penyakit DBD, 1 orang diantaranya meninggal dunia, 3 orang masih dirawat dan 7 orang Alhamdulilah sudah sembuh "Sebutnya.

Pemerintah Desa akan berupaya semaksimal mungkin agar wabah ini tidak menyebar lagi dengan mengajak warga masyarakat untuk bergotong royong dan menjaga kebersihan dengan melakukan 3 M, agar jentik dan nyamuk DBD (Aedes aegypti) tidak berkembang sehingga mengakibatkan warga terserang penyakit Demam Berdarah kembali "Harap Kades Kota bangun.**

Laporan : NP

Skrinews1 - INNOVA TAPUNG COMMUNITY (ITC) PEDULI COVID-19, BAGIKAN SEMBAKO UNTUK WARGA YANG MEMBUTUHKAN.


Tapung hilir-Kampar,Skrinews1.com - Meningkatnya kasus pasien positif Covid-19 di Desa Tanah Tinggi Kecamatan Tapung hilir Kabupaten Kampar dalam beberapa minggu ini, menggugah salah satu komunitas mobil Toyota jenis Innova yang tergabung di Innova Tapung Community (ITC) untuk ikut peduli dengan memberikan bantuan bahan pokok kepada keluarga pasien yang terpapar Covid-19.

Penyerahan bantuan Sembako kepada Keluarga yang terpapar di Desa Tanah tinggi diserahkan oleh ketua ITC Winnarso Wijaya didampingi Bripka Ferry Monika SH dan Suman mewakili anggota, bantuan yang diserahkan di Kantor Desa ini terdiri dari 12 karung beras isi 5 Kg, 12 kardus mie instan dan telur 12 papan diterima langsung oleh Kepala Desa Tanah tinggi Sukidi beserta Perangkat Desanya.

Ketua ITC Winnarso Wijaya kepada media mengatakan bahwa bantuan sembako ini berasal dari sumbangan suka rela anggota yang mana bertujuan sedikit dapat meringankan beban keluarga yang terpapar Covid-19 "Ungkapnya.

Lanjut kata Winnarso, bahwa bantuan ini merupakan kepedulian anggota Innova Tapung Community dalam menjalankan salah satu program komunitas kami yaitu Kepedulian Sosial Masyarakat "Jelasnya lagi.

Semoga apa yang kami berikan ini bisa bermanfaat dan berguna terutama bagi keluarga yang ditinggalkan oleh kepala keluarga akibat harus menjalani masa isolasi akibat terpapar Covid-19, kami selalu mendoakan semoga yang terpapar dapat kembali sehat dan wabah ini cepat berlalu "Harap Winnarso.

Kepala Desa Tanah Tinggi ketika menerima Bantuan Sembako dari ITC menyampaikan ucapan terima kasihnya mewakili masyarakat Desa Tanah tinggi dan akan segera membagikan bantuan ini secepatnya terutama kepada keluarga yang membutuhkan "Ucap Kades Sukidi.**

Laporan : NP

Skrinews1 - AMPD Desak Tuntaskan Permasalahan Beberapa Oknum Kades Yang Ada Di Pohuwato.


Skrinews, Gorontalo - Aliansi Masyarakat Peduli Desa (AMPD) menggelar aksi damai hari ini, mendesak pihak yang berwenang untuk menuntaskan permasalahan beberapa Kepala Desa (Kades) yang ada di Kabupaten Pohuwato, pada senin (31/8).

Ada beberapa permasalahan yang di suarakan oleh para masa aksi, yakni pencemaran nama baik, dugaan pemalsuan ijazah oknum BPD, serta persoalan yang ada di Desa Botubilotahu dan Desa Marisa Utara.

Masa aksi menyayangkan progres dari beberapa kasus yang telah di adukan kepada dinas dan pihak terkait karena terkesan lambat dalam penanganannya dan meminta apabila tidak becus dalam menangani permasalahan yang ada ini lebih baik mundur dari jabatannya.

"Sudah satu bulan masalah ini terkatung-katung, alibi apalagi yang harus di perdebatkan. Kita malu sebagai anak muda, seakan-akan tidak ada sanksi tegas terhadap mereka, apalagi dia adalah ayahanda". Kata salah satu orator Herman Moigo di depan Kantor Dinas PMD.

Menanggapi hal ini, Kadis PMD mengatakan "Kami terus terang menjalankan sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku. Beri kami kesempatan dan waktu. Hari ini kami diminta menghadirkan saksi dan barang bukti. Jadi semua sudah dalam proses penjarahan". Ucap Kadis PMD.

Usai Dinas PMD aksi kemudian berlanjut di kantor Inspektorat Pohuwato. Di depan kantor Inspektorat masa aksi sempat bersitegang dengan pihak kepolisian, karena masa aksi ingin bertemu dengan Kepala Inspektorat. Namun setelah mencari dalam ruangan, Kepala Inspektorat tidak berada di tempat.

Masa aksi kemudian menuju Polres Pohuwato untuk bertemu Kapolres dan menanyakan sudah sejauh mana proses hukum yang saat ini telah di adukan kepada pihak kepolisian.

"Kami datang kesini dalam rangka ingin mempertanyakan kembali semua kasus yang telah kami laporkan ke polres pohuwato, kami tidak ingin ada indikasi bahwa kasus yang kami laporkan itu tidak jalan". Ujar Mahmudin.

Menanggapi hal itu, Kapolres Pohuwato di wakili Penyidik Reskrim Polres Pohuwato IPTU Saiful Kamal SIK menjelaskan, "Dua perkara yang dilaporkan, salah satunya sudah tahap penyidikan. Dalam artian perkara ini maju terus tidak mundur. Kita tidak mundur atau menghilangkan perkara ini". Jelas IPTU Saiful Kamal SIK.

Menurutnya, mengenai kasus dugaan ijazah palsu pihak kepolisian sudah mendapatkan beberapa informasi dari pihak terkait dan saat ini terhalang cuaca ekstrem menuju ke Kepulauan Sangihe untuk melakukan penyidikan.

Dirinya menambahkan, "untuk kasus pencemaran nama baik, hari ini sudah di panggil dua saksi. Kalau memang ini betul perkara pidana akan kita lanjutkan kalau tidak  tentu kita hentikan. Untuk di tanya proses, proses lanjut terus kita tidak mundur". Pungkas IPTU Saiful Kamal SIK.

Untuk di ketahui, Aliansi Masyarakat Peduli Desa (AMPD) menyampaikan orasinya di beberapa titik aksi seperti Dinas Pemberdaayan Masyarakat Desa (PMD), Inspektorat, Polres Pohuwato dan berkahir di Kejaksaan Negeri Pohuwato.

Abd. Azis

Skrinews1 - PETUGAS DARI SAT-NARKOBA POLDA NTT DAN POLRES SUMBA TIMUR BERHASIL MEMBEKUK PELAKU SAAT SEDANG TRANSAKSI Di SALAH SATU DERMAGA.



SKRInews1 Sumba NTT

Atas kerja keras pihak Kepolisian, pelaku yg berinisial SA akhirnya berhasil di bekuk walau masih melakukan perlawanan pada petugas.

Pelaku sempat berusaha merampas senjata dari petugas yang hendak melakukan pengeledahan.

Dan karena petugas tidak lengah dan sigap maka pelaku berhasil di lumpuhkan namun barang bukti di duga di telan oleh pelaku. Sehingga menyebabkan pelaku harus di rawat secara intensif di RSUD Umbu Rara Meha.

Ketika mendapat informasi Media ini langsung mendatangi Unit Gawat Darurat RSUD untuk memastikan kejadian tersebut.

Sempat terlihat pelaku yang masih di ruang perawatan dengan alat-alat medis di kenakan seperti cairan infus. tidak sempat mengambil gambar karena petugas kepolisian meminta agar tidak mengganggu dulu sampai keadaan pelaku membaik dan ada upaya media ini untuk mengkorfimasi  kepada pihak dokter yang merawat namun tidak berhasil di temui.

Barang bukti ini berjenis sabu sesuai hasil rontgen yang di lakukan oleh pihak medis RSUD Rara Meha. Sesuai pengakuan dari salah satu anggota dari sat - narkoba Polda NTT Elis Nahak ( tidak sempat menanyakan pangkat beliau)

Pengembangan kasus ini masih menunggu pelaku membaik. diduga bahwa Barang Bukti ( BB) bocor dalam usus sehingga fisik dan kondisi umum pelaku tidak stabil.

Akibat dari bocornya salah satu kemasan plastik karena di duga ada dua kemasan maka otomatis mempengaruhi pelaku menjadi kesakitan dan mabuk, mudah - mudahan kemasan yang lainnya tidak bocor sebab kalau tidak maka bisa berakibat fatal dan pelaku bisa meninggal, kata Elis

Kami akan terus menelusuri pelaku - pelaku lain karena di duga mereka tidak bekerja sendiri, modus operandinya menyisipkan barang terlarang tersebut dengan buah - buahan yang sengaja di datangkan dari luar pulau dan pengembangan kasus ini kami akan siap bekerjasama dengan media. tambahnya.

Liputan S. D. Doda cs

Skrinews1 - BABINSA KORAMIL 1312-05/ESSANG MELAKSANAKAN PENDAMPINGAN KEPADA PIHAK SEKOLAH DALAM RAPAT KOMITE BERSAMA ORANG TUA MURID



Talaud - Skrinews1,
Babinsa Koramil 1312-05/Essang, Serda Marfil Langi melaksanakan pendampingan kepada pihak sekolah SDK Nazari Bulude, kec Essang, kab kepl Talaud dalam rapat komite bersama orang tua murid, Minggu (30/8).

Dari pihak sekolah, dalam hal ini kepala Sekolah SDK Nazari Bulude, Yosten Maaluas, S.Pd menyampaikan kepada semua orang tua murid yang hadir bahwa, kita semua harus mematuhi aturan dari pemerintah yaitu mematuhi protokol kesehatan, wajib menggunakan MASKER.

Dari hasil musyawarah dalam rapat komite sekolah, bahwa sesuai surat edaran bapak Bupati kab kepl Talaud bahwa mulai besok akan dibuka sekolah untuk proses belajar-mengajar di Sekolah.

Babinsa berperan aktif untuk menyampaikan tentang protokol kesehatan kepada orang tua murid bahwa, di New Normal ataupun tatanan baru dalam kehidupan bermasyarakat, para siswa-siswi berangkat dari rumah menuju sekolah wajib menggunakan Masker, jaga jarak dalam proses belajar dan rajin cuci tangan sebelum dan sesudah belajar, Para orang tua murid harus menyampaikan kepada anak-anaknya untuk pencegahan wabah virus corona (Covid-19).

"Kami dari pihak sekolah SDK Nazari Bulude mengucapkan terima kasih kepada bapak TNI bekerja sama dengan kami pihak sekolah yang sudah meluangkan waktunya mendampingi kami dalam rapat Komite bersama orang tua murid, semoga apa yang disampaikan oleh bapak Babinsa  bermanfaat kepada masyarakat umumnya dan terlebih kepada para siswa-siswi dalam melaksanakan proses belajar-mengajar," ungkap Yosten Maaluas, S.Pd sebagai kepala sekolah SDK Nazari Bulude, kec Essang, kab kepl Talaud. (Red).

Skrinews1 - BABINSA BANTU MASYARAKAT BERSIHKAN KEBUN TALAS



Talaud - Skrinews1,
Di Desa Bambung, kec Gemeh, kab kepl Talaud di kebun Talas, keluarga ibu Adolfina Uada, Babinsa Desa Bambung, Serda Ismail Touwe bersama warga masyarakat Desa Bambung,kec Gemeh, kab kepl Talaud bekerja membersihkan rumput kebun Talas untuk menujang kebutuhan setiap hari, Minggu (30/8).

Babinsa wilayah Desa Bambung menghimbau dan memberikan semangat serta bekerja untuk membantu kesulitan masyarakat di Desa binaan agar warga masyarakat tetap tekun dan rajin dalam bercocok tanam untuk menunjang kebutuhan keluarga di masa pandemi covid-19, karena saat-saat sekarang ini menjadi ujian seluruh warga masyarakat khususnya di kab kepl Talaud karna mulai kesulitan pangan dengan adanya pandemi wabah virus corona (Covid 19).

Hal ini pemerintah kab kepl Talaud sangat serius untuk mendorong seluruh warga masyarakat agar berkebun untuk menunjang kebutuhan masing-masing warga di masa pandemi covid-19, sebagai warga masyarakat yang baik harus mematuhi aturan-aturan yang sudah disepakati bersama oleh pemerintah dan warga masyarakat untuk membuka kebun di wilayah masing-masing.

Sebagai pemilik kebun, Ibu Adolfina Uada mengucapkan terima kasih kepada bapak TNI, dalam hal ini bapak Babinsa dari Koramil 1312-05/Essang, Serda Ismail Touwe meluangkan waktunya untuk membantu keluarga kami dalam membersihkan rumput kebun Talas demi menujang kehidupan kami sekeluarga. "Dengan kebersamaan ini, kami masyarakat Desa Bambung mengapresiasi kepada bapak-bapak Babinsa yang turun langsung membantu kesulitan masyarakat di Desa binaanya," ucapnya. (Red).

Skrinews1 - "TNI SAHABAT PELAJAR" MATERI BELA NEGARA OLEH BABINSA KORAMIL 1312-05/ESSANG



Talaud - Skrinews1,
Bertempat di SDN Inpres Essang, kec Essang, kab kepl Talaud, telah dilaksanakan kegiatan proses belajar-mengajar oleh para guru disekolah yang didampingi oleh Babinsa Koramil 1312-05/Essang Serda Aprianto Akase dan sebagai guru pendamping Ibu Liyani Majore, S.Pd, materi yang di sampaikan adalah Bela Negara, Sabtu (29/8).

Pada saat sekarang kita semua siswa/siswi wajib mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari wabah virus corona covid-19, menggunakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak serta jaga pola hidup sehat.

Setiap minggu berjalan akan dilaksanakan kegiatan "TNI sahabat pelajar" oleh Babinsa Koramil 1312-05/Essang, telah menjadi program satuan yang harus dilaksanakan setiap minggu oleh para Babinsa yang ada di wilayah, oleh karena itu para Babinsa selalu hadir untuk melaksanakan kegiatan yang begitu berarti dalam membantu pengembangan pelayanan pendidikan melalui tenaga pengajar, terutama di wilayah Koramil 1312-05/Essang, sebab masih banyak sekolah-sekolah mengalami kekurangan tenaga pendidik, maka melalui program TNI sahabat pelajar ini, Babinsa hadir untuk memberikan warna dan kreasinya dalam rangka peningkatan pendidikan bagi siswa/siswi untuk memahami arti Bela Negara yang di bawakan oleh Serda Aprianto Akase Babinsa Koramil 1312-05/Essang.

Materi Bela Negara sangat penting di ajarkan dalam lembaga pendidikan, contoh saat sekarang ini para siswa/siswi harus mengetahui apa arti Bela Negara, salah satunya adalah mematuhi aturan pemerintah tentang disiplin protokol kesehatan di masa pandemi covid 19, agar para siswa/siswi menjadi generasi penerus cita cita bangsa ini dan mengerti dan memahami tentang Bela Negara.dan diharapkan kedepan para siswa/siswi setelah menerima pelajaran dari bapak-bapak Babinsa, tidak akan lupa dengan materi pemahaman nilai-nilai Pancasilan, ungkap Plh Danramil 1312-05/Essang, Pelda Iwan Tembo.

"Kami dari pihak sekolah sangat berterima kasih kepada pimpinan TNI yang membuat program TNI sahabat pelajar, semoga dengan program ini dapat bermanfaat kepada anak didik kami, agar para siswa/siswi memahami secara mendalam tentang Bela Negara. Semoga apa yang dicita-citakan oleh para siswa-siswi akan berhasil dikemudian hari," Ungkap Adjhalen, S.Pd, M.M, Kepala sekolah SDN Inpres Essang)

Tidak lupa kami dari Babinsa Koramil 1312-05/Essang berpesan kepada para siswa-siswi, ikutilah anjuran pemerintah dalam mematuhi protokol kesehatan, wajib memakai masker, cuci tangan sebelum dan sesudah proses belajar dan menjaga jarak agar para siswa/siswi terhindar dari wabah virus corona (covid-19). (Red).

Skrinews1 - "TNI SAHABAT PELAJAR" MATERI BELA NEGARA OLEH BABINSA KORAMIL 1312-05/ESSANG



Talaud - Skrinews1,
Bertempat di SDN Inpres Essang, kec Essang, kab kepl Talaud, telah dilaksanakan kegiatan proses belajar-mengajar oleh para guru disekolah yang didampingi oleh Babinsa Koramil 1312-05/Essang Serda Aprianto Akase dan sebagai guru pendamping Ibu Liyani Majore, S.Pd, materi yang di sampaikan adalah Bela Negara, Sabtu (29/8).

Pada saat sekarang kita semua siswa/siswi wajib mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari wabah virus corona covid-19, menggunakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak serta jaga pola hidup sehat.

Setiap minggu berjalan akan dilaksanakan kegiatan "TNI sahabat pelajar" oleh Babinsa Koramil 1312-05/Essang, telah menjadi program satuan yang harus dilaksanakan setiap minggu oleh para Babinsa yang ada di wilayah, oleh karena itu para Babinsa selalu hadir untuk melaksanakan kegiatan yang begitu berarti dalam membantu pengembangan pelayanan pendidikan melalui tenaga pengajar, terutama di wilayah Koramil 1312-05/Essang, sebab masih banyak sekolah-sekolah mengalami kekurangan tenaga pendidik, maka melalui program TNI sahabat pelajar ini, Babinsa hadir untuk memberikan warna dan kreasinya dalam rangka peningkatan pendidikan bagi siswa/siswi untuk memahami arti Bela Negara yang di bawakan oleh Serda Aprianto Akase Babinsa Koramil 1312-05/Essang.

Materi Bela Negara sangat penting di ajarkan dalam lembaga pendidikan, contoh saat sekarang ini para siswa/siswi harus mengetahui apa arti Bela Negara, salah satunya adalah mematuhi aturan pemerintah tentang disiplin protokol kesehatan di masa pandemi covid 19, agar para siswa/siswi menjadi generasi penerus cita cita bangsa ini dan mengerti dan memahami tentang Bela Negara.dan diharapkan kedepan para siswa/siswi setelah menerima pelajaran dari bapak-bapak Babinsa, tidak akan lupa dengan materi pemahaman nilai-nilai Pancasilan, ungkap Plh Danramil 1312-05/Essang, Pelda Iwan Tembo.

"Kami dari pihak sekolah sangat berterima kasih kepada pimpinan TNI yang membuat program TNI sahabat pelajar, semoga dengan program ini dapat bermanfaat kepada anak didik kami, agar para siswa/siswi memahami secara mendalam tentang Bela Negara. Semoga apa yang dicita-citakan oleh para siswa-siswi akan berhasil dikemudian hari," Ungkap Adjhalen, S.Pd, M.M, Kepala sekolah SDN Inpres Essang)

Tidak lupa kami dari Babinsa Koramil 1312-05/Essang berpesan kepada para siswa-siswi, ikutilah anjuran pemerintah dalam mematuhi protokol kesehatan, wajib memakai masker, cuci tangan sebelum dan sesudah proses belajar dan menjaga jarak agar para siswa/siswi terhindar dari wabah virus corona (covid-19). (Red).

Skrinews1 - POLDA PAPUA GENCAR SOSIALISASIKAN PEMAKAIAN MASKER DENGAN PEMASANGAN SPANDUK DAN BALIHO



Pewarta:Rahman.P
Jayapura-skrinews1.comPada hari Minggu tanggal 30 Agustus 2020, Kepolisian Daerah Papua dan polres jajaran terus gencar melakukan himbaun pemakaian masker kepada masyarakat guna memutus mata rantai penyebaran Covid 19.

Selain melakukan himbauan dengan cara turun langsung di tengah- tengah masyarakat melalui Satgas Ops Aman Nusa II, Polda Papua dan jajaran juga memasang ratusan spanduk dan baliho tentang  pemakaian masker yang tempatkan di titik - titik strategis yang dapat di lihat oleh masyarakat.

Baliho/ spanduk tersebut berisi himbauan tentang 3M + 1T yaitu Memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan tidak berkerumun dengan  mengisi foto - foto pejabat daerah dari, Kapolda Papua dan Pangdam XVII/ Cenderawasih di tingkat Provinsi, kemudian Kapolres dan Dandim di tingkat Kabupaten.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Drs. Ahmad Musthofa Kamal, SH mengatakan hal ini dilakukan tidak lain untuk mengingatkan dan mengajak masyarakat agar selalu menggunakan masker dan menaati protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran Covid 19.

Mudah- mudahan dengan kita selalu menaati protokol kesehatan salah satunya yakni memakai masker kita dapat terhindar dari Covid 19 dan segala penyakit lainya.

Selain itu, tak lupa juga kita terus berdoa kepada Tuhan agar kita terhindar dari segala macam penyakit.

Mari kita gunakan masker sebagai gaya hidup sehingga masyarakat pulih, Indonesia Maju.


Jayapura, 30 Agustus 2020

Dikeluarkan oleh: Subbid Penmas Bid Humas Polda Papua, Alamat Jln. Dr. Sam Ratulangi no. 8 Jayapura, Papua Telp: 0967-52021. Kontak Person: Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Drs Ahmad Musthofa Kamal, SH.

Skrinews1 - BENTUK KEPEDULIAN, POLRES YAHUKIMO BERIKAN BANTUAN BERAS DARI KAPOLRI KEPADA MASYARAKAT



Pewarta:Rahman.P
Jayapura-skrinews1.com Pada hari Minggu tanggal 30 Agustus 2020, bertempat di seputaran Kota Dekai Kabupaten Yahukimo, telah dilaksanakan pendistribusian bantuan beras Tahap III dari Kapolri kepada masyarakat.

Bantuan beras tersebut dilaksanakan oleh Polres Yahukimo yang diberikan kepada masyarakat terdampak Covid-19 di Kabupaten Yahukimo. 

Selain memberikan bantuan beras, Personel Polres Yahukimo juga mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan guna memutus rantai penyebaran Covid-19.

Kapolres Yahukimo AKBP I. Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., dalam kesempatannya mengatakan bahwa bantuan beras ini merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat di masa Pandemi Covid-19.

Pada kegiatan ini kami mendistribusikan bantuan beras dari Kapolri sebanyak 10 ton kepada masyarakat, semoga bantuan yang kami berikan dapat meringankan beban masyarakat, serta menjalin hubungan antara Polri dan masyarakat.

Selain itu Dihimbau kepada masyarakat agar dapat bekerja sama dengan aparat keamanan dalam menjaga dan memelihara situasi kamtibmas di Kabupaten Yahukimo tetap aman dan Kondusif.


Jayapura, 30 Agustus 2020

Dikeluarkan oleh: Subbid Penmas Bid Humas Polda Papua, Alamat Jln. Dr. Sam Ratulangi no. 8 Jayapura, Papua Telp: 0967-52021. Kontak Person: Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Drs Ahmad Musthofa Kamal, SH.

Skrinews1 - LEPAS SATGAS COVID-19 DI PAPUA, PANGLIMA TNI-KAPOLRI MINTA MASYARAKAT PATUHI PROTOKOL KESEHATAN


Pewarta:Rahman.P
Jayapura-skrinews1.comPada hari Sabtu tanggal 29 Agustus 2020, bertempat di Lapangan Mayonif 751/Raider, Jayapura, Provinsi Papua, PanglimA TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Idham Azis Satuan Tugas (Satgas) Pendisiplinan Protokol Kesehatan Provinsi Papua.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Pangkogabwilhan-III Letjen TNI Ganip Warsito, Asops Panglima TNI, Asops Kapolri, Aslog Panglima TNI, Kadiv Propam Mabes Polri, Kadiv Humas Mabes Polri, Pangdam XVII/Cendrawasih, Kapolda Papua, serta segenap pejabat TNI-Polri dan Pemerintah setempat.

Dalam kesempatannya, Panglima TNI dan Kapolri menginstruksikan kepada tim Satgas Covid-19 yang tergabung dari prajurit TNI-Polri untuk lebih mendisiplinkan dan mematuhi protokol kesehatan.

Agar melaksanakan tugas sebagai anggota Satgas Covid-19 di wilayah Papua dengan baik, patuhi Protokol Kesehatan yang berlaku, lakukan sosialisasi secara terus menerus kepada masyarakat agar masyarakat menjadi paham tentang Protokol Kesehatan agar terhindar dari covid-19.

Selain itu, lakukan koordinasi secara intensif dengan berbagai pihak mulai dari tenaga kesehatan, fasilitas kesehatan, instansi Pemerintah dan Stake Holder lainnya agar tugas-tugas satgas Covid-19 dapat dilaksanakan dengan optimal dan bersinergitas dalam melaksanakan Tugas.

Panglima dan Kapolri juga melaksanakan Pelepasan Satgas Bermotor dalam rangka Pencegahan Covid-19 dan pembagian sembako serta masker kepada perwakilan Tokoh Masyarakat.

Panglima TNI dalam kesempatannya juga mengatakan, kita telah mengetahui bersama bahwa Covid-19 sudah menyebar ke Indonesia bahkan Dunia, Pandemi ini telah melumpuhkan sendi-sendi kehidupan baik Kesehatan maupun Perekonomi oleh karena itu sesuai dengan Perpres yang mengatur tentang TNI-Polri siap mendukung Pemerintah Daerah untuk menanggulangi dan menertibkan Protokol kesehatan.

Pada sore hari ini kita akan melaksanakan tugas tersebut dengan melepas Satgas Pendisiplinan dan Patroli dan Pengawasan termasuk Pembinaan kepada masyarakat agar patuh terhadap protokol kehatan guna terwujudnya daerah bebas Covid-19. Pelaksanaan pendisiplinan itu harus di laksanakan dengan cara-cara yang humanis dan dengan pendekatan sosial yang baik agar mayasrakat juga mau menerima dengan iklas, karana masyarakat juga sudah beberapa bulan ini masyarakat juga mendapat dampak dari Pandemi COVID-19 itu.

Oleh sebab itu kita sama-sama melaksanakan pendisiplinan Protokol Kesehatan kepada masyarakat degan baik dan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, kita juga harus bangga karena angka penyembuhan di Papua bisa di bilang paling baik diantara 8 Provonsi lain yang termasuk daerah Merah.

Mudah-mudahan kondisi yang ada saat ini bisa kita pertahankan karena seperti kita ketahui Vaksin Virus ini belum ada dan mudah-mudahan akhir tahun 2020 bisa cepat di temukan dan segera di sebar ke seluruh wilayah Indonesia.

                                                                                                   
Jayapura, 29 Agustus 2020

Dikeluarkan oleh: Subbid Penmas Bid Humas Polda Papua, Alamat Jln. Dr. Sam Ratulangi no. 8 Jayapura, Papua Telp: 0967-52021. Kontak Person: Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Drs Ahmad Musthofa Kamal, SH.

Skrinews1 - Gedung Kantor Lurah Bunta II Perlu Perhatian Pemerintah



Banggai - Skrinews1,
Sejak awal mulanya, dari status desa dimekarkan menjadi kelurahan, sampai saat ini gedung kantor lurah Kelurahan Bunta II, Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, masih menggunakan bangunan lama. Gedung yang dibangun tahun 1981 hingga sa'at ini belum pernah mendapat perhatian pemerintah untuk dilakukan perbaikan (rehab).

"Sejak dibangun tahun 1981 belum pernah direhab, fasilitas bangunan kantornya sudah pada keropos dimakan usia," terang Kadir, Lurah Bunta II kepada pewarta yang menyambangi di kantornya, Selasa, 25 Agustus 2020.

Bangunan tempat ia berkantor itu, lanjut Kadir, sudah rusak, keropos, semua dinding dan lantainya. "Bagaimana bisa nyaman melaksanakan tugas dan kegiatan pelayanan kepada masyarakat di tempat seperti ini," keluh Kadir dengan nada kesal.

Menurut Kadir selaku Lurah Bunta II, usaha untuk bermohon ke pemerintah melalui proposal sudah cukup berulang-kali dilakukan, baik ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) maupun ke Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan (PERKIMTAN) Kabupaten Banggai, namun belum ada respon. "Tapi, kemudian  pembahasan tahun 2020 baru-baru ini dibahas kembali mengenai anggaran perbaikan gedung kantor Lurah, namun terhambat karena ada penyakit Covid-19 sehingga gagal lagi, tapi itu dimaklumi banyak dipotong anggaran," ungkap Kadir terlihat sabar.

Ia mengungkapkan, di bulan lalu ada kegiatan perlomba'an antar kelurahan yang kegiatannya direncanakan dilaksanakan di Kelurahan Bunta II. "Namun, bagaimana saya bisa terima kalau kondisi tempat kegiatan (Kantor Lurah - red) sudah rusak-rusak, lantainyapun sudah ambruk," tandas Pak Lurah.

Di akhir perbincangan, Lurah Bunta II sangat berharap kepada Pemerintah Daerah, kalau ada lagi dana tambahan untuk perbaikan atau rehab untuk bangunan kantor lurah, agar gedung kantornya segera diperhatikan. "Karena, jika tidak lagi diperhatikan maka tinggal tunggu saja kehancurannya Kantor Lurah ini," pungkas Lurah Bunta II, Kadir. (NSL/Red)

Skrinews1 - MELALUI KOMSOS, BABINSA BINA HUBUNGAN YANG BAIK DAN HARMONIS BERSAMA WARGANYA



Skrinews1 - Yapen,
Untuk menjalin Ikatan Persaudaraan, kebersamaan dan hubungan yang harmonis bersama warga diwilayah binaannya, Serda Engel Dumatubun, Kopda David Irwan dan Kopda Aan Kurniawan Babinsa Koramil 1709-04/Yapbar Kodim 1709/Yawa melaksanakan Komsos (Komunikasi Sosial) bersama warga binaannya di Kampung Papuma Distrik Yapen Barat Kab. Kep. Yapen, Minggu (30/08/2020).

Dalam komsosnya, Serda Engel mengajak warganya, untuk selalu menjaga pola hidup sehat, menggunakan masker, rajin mencuci tangan, rajin berolahraga dan menjaga jarak aman antara satu dan lainnya dalam setiap beraktivitas diluar rumah, ini sudah wajib dilakukan demi mendukung pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19 yang saat ini masih menggerogoti beberapa wilayah di Indonesia.

Kepada para pemuda, babinsa juga menghimbau agar membantu menjaga kondusifitas wilayah, dengan tidak mengkonsumsi miras, karena minuman keras yang menjadi pemicu utama terjadinya permasalahan dan keributan antar warga, juga mengakibatkan kecelakaan, hingga kematian. Untuk itu para pemuda diharapkan dapat menjauhi miras, demi keamanan dan kenyamanan masyarakat dikampung, lanjut babinsa.

Kopda David Irwan juga turut menambahkan, kegiatan ini merupakan sarana mempererat tali silaturahmi sekaligus untuk mendekatkan diri dan untuk membina hubungan yang baik dengan masyarakat. “Ada banyak hal yang dapat kita peroleh melalui Komsos ini, selain hubungan dapat terbina dengan baik, kita juga bisa saling bertukar informasi khususnya mengenai perkembangan situasi di wilayah binaan,” imbuhnya.

Skrinews1 - DPC PDIP SEKABUPATEN SUMBA BARAT DAYA GELAR MUSANCAB

dr.Kornelius kodi Mete, Ketua DPC PARTAI PDIP SAAT MENJEMPUT  ROMBONGAN PETINGGI PARTAI PDIP

  Tambolaka Skrinews,.Com

– Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), menggelar musyawarah anak cabang (Musancab) di Gedung SMK Panca Sila  pada hari Sabtu, 29 Agustus  2020.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Ketua DPC PDIP Kabupaten  Sbd, dr.Kornelius Kodi Mete,serta beberapa kader PDIP yang menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Sumba barat daya, 

Kegiatan ini juga dalam rangka pemilihan pengurus anak cabang PDIP Kab Sumba barat daya  yang nantinya akan bertugas untuk membantu pemerintahan melalui partai di tingkat kecamatan.

dr.Kornelius Kodi Mete, dalam sambutannya menekankan agar seluruh kader PDI Perjuangan khususnya yang berada di Kabupten  Sumba barat daya  agar tetap menjaga Keutuhan Partai PDI-P
"Ia juga mengatakan, Anggota Partai juga bertugas untuk mempertahankan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan menjauhi serta ikut dalam mencegah penyebaran paham radikalisme dan paham lainnya yang dapat memecah persatuan NKRI dan ideologi Pancasila.

Selain itu, berharap dengan Musencab kali ini, bisa menjadi awalan untuk menyatukan tekad dan merapatkan barisan para kader dan nantinya akan bersama-sama mendukung dan menyukseskan beberapa event yang akan berlangsung.

“Kita berharap agar semua kader PDIP di Seruyan dapat menyatukan tekat untuk memenangkan dan menyukseskan semua event yang akan diikuti oleh partai PDIP seperti Pilkada, Pileg bahkan Pilpres mendatang,” katanya.

Gelar  acara Muscab Partai PDI-Perjuangan bermancong putih,turut hadir  Petinggi Partai dari Propinsi Nusa tenggara timur Yunus Taka Dewa, serta Rambongannya,

Gelar acara Muscab di hadiri  undangan dari  Ketua Partai Hanura,Ketua Partai PKB Kabupaten Sumba barat daya,

Acara selanjut Menuju Musyawarah Pembahasan Pemilihan Ketua Partai PDI-Perjuangan Sesuai dalam Penyampaian Yosep lende  ia Menyampaikan dalam acara Selanjutnya Teman- teman Media di Larang Merekan/dokumentasi,Ungkp Yosep
 Ketika Mendengar Penyampain Yosep Lende bahwa ada larangan yang di Sampaikan MC,dengan sendirinya Semua Wartawan Angkat Kaki dengan sendirinya Bubar Barisan

Adanya Larangan dari Yosep Lende,Beberapa Kader Partai PDI PERJUANGAN  yang di Mintai Tanggapan,  dari beberapa  Media ia Menyampaikan  Merasa Kecewa,tandasnya ,Liputan Tibo Skrinew).

Skrinews1 - Sering di Jadikan Arena Balap Liar, Tim Ilato Lakukan Patroli Malam Minggu di Jalan Panjaitan.



Skrinews, Gorontalo - Tim Ilato Brimob Polda Gorontalo lakukan patroli malam minggu guna merespon laporan masyarakat yang merasa terganggu dengan adanya aksi balap liar yang sering di lakukan oleh para remaja di Jalan Panjaitan, pada sabtu (29/8).

Aksi balap liar ini sangat mengganggu masyarakat sekitar, suara bising knalpot di tambah lagi dengan ugal-ugalan di jalanan dapat membahayakan para pengguna jalan dan diri mereka sendiri.

Tim Ilato Brimob Gorontalo yang merespon laporan masyarakat terkait aksi balap liar ini langsung menuju ke lokasi kejadian.

Di lokasi kejadian tepatnya di Jalan Panjaitan banyak remaja yang langsung melarikan diri, namun Tim Ilato berhasil mengamankan beberapa di antara mereka yang terlibat aksi balap liar ini.

Para remaja yang berhasil di amankan ini langsung di geledah bersama kendaraannya untuk mencari apakah membawa sajam ataupun benda terlarang lainnya, setelah di periksa para remaja ini langsung di berikan pembinaan.

Mengenai patroli Tim Ilato kali ini, Brigadir Jamardin S Labonsa mengatakan, "Kenakalan remaja sekarang ini kian banyak terjadi, dan balap liar ini merupakan salah satu kenakalan remaja yang mereka lakukan, apalagi suara motor yang sudah dimodifikasi sangat mengganggu masyarakat, terutama mereka mengadakan ajang balap liar pada tengah malam dimana orang sedang beristirahat itulah sangat mengganggu masyarakat dan membuat keresahan di masyarakat". Ungkapnya.

Abd. Azis

Skrinews1 - Eddy Septianah Pimpin Sidang Pemilihan Ketua PWI Pagar Alam 2020-2023.


Skrinews1 - PagarAlam,
Asnadi M.Aridi kembali didaulat sebagai ketua PWI Kota Pagaralam setelah gelar Konfrensi PWI Cabang Pagaralam dengan Masa jabatan tiga tahun priode 2020 – 2023 mendatang.

Penetapan Asnadi sebagai ketua  setelah dibuka secara langsung Konfrensi kedua PWI Kota Pagar Alam  yang dipimpin langsung Eddy Septiana di ruang rapat besemah 1 Sekretariat Pemkot Pagar Alam yang dihadiri  oleh Walikota Pagaralam Alpian Maskoni , SH dan disaksikan secara virtual oleh ketua PWI Propinsi Sumsel H.Firdaus Komar, Minggu 30/08/2020.

Disampaikan ketua sidang Eddy Septianah bahwa pelaksanaan konfrensi ke dua PWI kota Pagaralam dengan hasil keputusan, ketua PWI kota Pagaralam periode 2020-2023 menetapkan Asnadi sebagai Ketua PWI Kota Pagar Alam  dan pemilihan ini berdasarkan keputusan bersama dan secara Aklamsi.

"Asnadi merupakan calon tunggal dalam dalam pemilihan Ketua PWI Pagar Alam ini ,maka sesuai dengan aturan maka maka saya sebagai ketua sidang memutuskan Asnadi Sebagai Ketua PWI Pagar Alam 2020-2023 ,"ujar Pria Yang akrab di sapa Anca ini.

Di tempat yang sama ketua PWI Pagaralam terpilih Asnadi mengucapkan terima Kasih atas kepercayaan kembali terhadap dirinya,kedepan akan siap mengemban tugas yang lebih baik lagi dan bersinergi  kepada stakeholder, baik pihak Kepolisian, kejaksaaan, dan Pemkot Pagaralam.

“PWI Pagaralam siap bermitra dengan Pemkot dan intansi lainnya dengan tetap melaksanakan amanah UU No.40 tahun 1999 tentang Pers”, ungkapnya.

“Kita akan bantu semaksimal mungkin agar rekan rekan PWI dapat berkontribusi optimal dalam menghasilkan tulisan yang update, mumpuni dan dapat dipertanggung jawabkan.”tambahnya

Aceng/Sigit

Skrinews1 - Kabupaten Kampar Catat Penambahan 100 Pasien dalam Seminggu Terakhir



Kampar,Skrinews1.com - Virus Corona Disease Covid-19 di Kabupaten Kampar mencatatkan angka penambahan kasus yang tinggi dalam seminggu terakhir.

Jubir Covid-19 Kabupaten Kampar Dedy Sambudi SKM M.Kes mengatakan bahwa dalam seminggu terakhir, pasien positif Covid-19 di Kabupaten Kampar mengalami peningkatan signifikan. Bahkan, jumlah pasien terkonfirmasi positif bertambah hingga puluhan kasus setiap harinya.

“Dalam minggu ini saja lonjakan kasus terbanyak yang pernah dialami Kampar terjadi pada Kamis (27/8/2020) yakni jumlah pasien terkonfirmasi positif sebanyak 42 kasus, berlanjut pada hari ini Minggu (30/8/2020) sebanyak 29 kasus. Artinya lonjakan kasus terkonfirmasi di Kampar sangat tinggi” Ujar Dedy Sambudi pada Minggu, (30/8/2020).

Lanjutnya, bahwa selain tingginya jumlah penambahan pasien terkonfirmasi, dalam minggu terakhir ini juga jumlah pasien yang meninggal karena terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 3 orang.

Dengan bertambahnya 29 pasien positif hari ini, maka total kasus terkonfirmasi di Kabupaten Kampar sudah mencapai 250 kasus. Dari jumlah tersebut yang dirawat atau diisolasi masih ada 123 pasien atau setara (49,2%), sembuh 122 orang dan 4 orang meninggal dunia.

Dedy kembali mengingatkan dan meminta masyarakat mulai membiasakan diri dengan tatanan kehidupan baru (new normal), dan selalu menerapkan protokol kesehatan. Pakai masker, selalu cuci tangan pakai sabun dan selalu menjaga jarak dengan orang.

“Dengan kita memakai masker itu sudah 40 persen mengurangi proses penularan. Ditambah cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak bisa mencapai 80 persen hingga 90 persen mencegah tertularnya Covid-19” Harapnya.

Adapun rincian 29 pasien covid-19 hari ini sebagai berikut:

Tn. IS (24), Ny. NA (33), Tn. S (55) dari Kecamatan Bangkinang Kota

Ny. K (61), An. NEH (2), Ny. N (36), Tn. S (44), Ny. SF (33), Ny. SN (46), Ny. SP (47) dari Kecamatan Tapung Hilir

Ny. LJ (28), Tn. MC (29), Ny. NS (59), Ny. NA (32), Ny. MO (33) dari Kecamatan Kampar

Ny. NY (30), Tn. Z (53) dari Kecamatan Bangkinang

Tn. AS (33), Tn GS (46), Tn. M (45) dari Kecamatan Salo

Tn. D (33), Tn. EC (43), Tn. MAP (31) dari Kecamatan XIII Koto Kampar

Ny. SN (28) dari Kecamatan Rumbio Jaya

Tn. B (51) dari Kecamatan Kuok

Tn. S (51) dari Kecamatan Kampa

Tn. KNR (20) dari Kecamatan Tapung

Tn. HK (47) dari Kecamatan Koto Kampar Hulu

Tn. TM (22) dari Kecamatan Siak Hulu

Sebanyak 24 pasien diatas merupakan kasus kontak erat dari pasien sebelumnya dan 5 pasien lainnya merupakan kasus baru.**

Laporan : NP
Sumber : Humas Dinkes Kab.Kampar

Skrinews1 - POLDA ACEH BERSAMA TNI DAN SATPOL PP GELAR PATROLI PENINGKATAN DISIPLIN PROTOKOL KESEHATAN






SKRINEWS1-Sejumlah Personel Polda Aceh bersama unsur TNI dan Satpol PP/WH Provinsi Aceh menggelar patroli peningkatan disiplin  protokol kesehatan penanganan Covid-19 di Kota Banda Aceh, Minggu (30/8).

Demikian jelas Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Ery Apriyono, S. I. K., M.Si, dalam siaran persnya, Minggu (30/8).

Sebelum melakukan patroli terlebih dahulu diawali dengan apel di Mapolda Aceh yang dipimpin Kasubdit Bintibsos Binmas Polda Aceh AKBP Drs. Zakaria, sebut Kabid Humas.

Kemudian dari hasil patroli tersebut, petugas di lapangan lebih mengedepankan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat Kota Banda Aceh, jelas Kabid Humas.

Patroli ini dilakukan di Kota Banda seiring meningkatnya angka terpaparnya Covid-19 di Provinsi Aceh dan untuk mencegah serta memutus mata rantai Covid-19 di Provinsi Aceh, kata Kabid Humas lagi.(edi.s)

Skrinews1 - SINEGRITAS TNI - POLRI DIWUJUDKAN DALAM KERJA BAKTI PEMBUATAN GEDUNG GEREJA BERSAMA MASYARAKAT DESA LALUHE KEC. NANUSA


Talaud - Skrinews1,
Situasi saat ini yang masih direnda pandemi Covid-19, Protokol Kesehatan dan OPPK tidak menjadi penghalang bagi Apter (Babinsa) dan Babinkamtibmas dalam membantu membangun sarana dan prasarana untuk berguna bagi masyarakat diwilayah teritorial Apter.

Babinsa, Babinkamtibmas, Anggota Posad Marampit dan masyarakat melaksanakan proses pembangunan gedung Gereja Syalom Laluhe, Sabtu (29/8).

Kegiatan pembangunan gedung Gereja ini dengan tahapan pertama yaitu pemasangan tiang raja yang seharusnya sudah terpasang beberapa bulan lalu, hanya karena dana/biaya yang menjadi kendala dalam program pembangunan gereja Syalom tersebut.

Kehadiran TNI dan Polri dalam kegiatan tersebut bisa membawa dampak positif dan memotivasi ke seluruh lapisan masyarakat yang berada diwilayah teritorial Koramil 06 Nanusa.

Serta meringankan kebutuhan atau dana program kerja para jemaat Gereja tersebut yang disesuaikan dengan banyaknya jemaat, karena hanya Desa Laluhe yang penduduknya sedikit. Walaupun demikian semua pembangunan yang dilaksnakan selesai dengan baik dan tidak mengurangi anggaran yang telah direncanakan.

Disela-sela kegiatan kerja bakti tersebut, Ketua Jemaat Gereja Syalom mengatakan, sangat berterimakasih atas bantuan tenaga yg telah ditunjukkan oleh TNI Polri dalam hal ini Babinsa, Babinkamtibmas dan Anggota Posad Marampit dapat memotivasi dan membantu kekurangan dan kebutuhan masyarakat pada umumnya dan pada jemaat Syalom pada khususnya.

Atas laporan Babinsa tentang kegiatan kerja bakti tersebut kepada Danramil 06 Nanusa, Letda Inf Daud Tinuwo, membenarkan adanya kemanunggalan TNI Polri dan masyarakat dalam kegiatan pembangunan gedung Gereja Syalom Laluhe.

"Itu adalah wujud nyata yang diberikan Apter kepada masyarakat serta  memotivasi ke masyarakat lainnya yang tidak terbuai dengan bantuan pemerintah," lanjut Danramil 06 Nanusa.

Danramil juga memberikan motivasi berupa arahan kepada para Babinsa yang terlibat dalam kegiatan kerja bakti tersebut dan mengucapkan terimakasih kepada rekan Polri dan anggota Satgas Posad Marampit atas kerjasamanya diwilayah Kotamil 06 Nanusa, imbuhnya.

Danramil 06 Nanusa juga  langsung melaporkan kegiatan tersebut ke Komando Atas dalam hal ini Dandim 1312/Talaud Up. Pasiter Dim 1312/Tld.

"Kerja Bakti pemasangan tiang raja dalam pembangunn gereja Syalom Laluhe adalah salah satu tahap yang kesekian dan untuk tahap berikut akan ditentukan hari pelaksnaanya," ungkap Babinsa Laluhe, Serda Sonni Maro.

Dalam kegiatan kerja bakti digedung gereja Syalom tersebut, Babinsa, Babinkamtibmas dan Anggota Posad Marampit, tetap mengedukasi masyarakat berupa himbauan dalam hal protokol kesehatan pada kegiatan tersebut karena merupakan keharusan dan kewajiban agar tetap mematuhi aturan yang telah diberlakukan ttg pencegahan dan penanganan Covid-19, sambung Babinsa Laluhe.

Kegiatan kerja bakti di gedung greja Syalom Laluhe, dalam rangka pemasangan Tiang Raja selesai dilaksnakan dan hasil mencapai 40%. (Red).

Skrinews1 - BABINSA KORAMIL 1312-05/ESSANG BERSAMA TIM GUGUS TUGAS COVID-19 PERIKSA KAPAL SABUK



Talaud - Skrinews1,
Bertempat di pelabuhan Desa Essang, kec Essang, kab kepl Talaud, tim lintas sektoral Gugus tugas kecamatan Essang perketat pintu masuk di pelabuhan dalam rangka kedatangan kapal KMP Sabuk Nusantara 69 pelayaran dari Kec Miangas-Nanusa, Sabtu (29/8).

Para Babins dari Koramil 1312-05/Essang, Serda Marfil Langi dkk 3 orang bersama-sama dengan tim Gugus tugas Covid-19 kecamatan Essang melaksanakan pemantauan kedatangan kapal KMP Sabuk Nusantara 69 yang bersandar di pelabuhan Desa Essang, langsung dilaksanakan skrening oleh tim gugus tugas covid-19 kecamatan Essang untuk pencegahan penyebaran wabah Virus corona (Covid-19), para penumpang yang turun dan naik dari kapal diwajibkan menggunakan MASKER.

Berbagai cara dan upaya telah dilaksanakan oleh Koramil 1312-05/Essang, bersama Instansi terkait melalui berbagai koordinasi dan kesepakatan dalam rangka mengantisipasi penyebaran wabah virus corona (Covid-19), dengan adanya kedatangan kapal KMP Sabuk Nusantara 69, para Babinsa dari Koramil 1312-05/Essang memberikan pengertian kepada penumpang yang turun dan turun dari kapal untuk memberikan Sosialisasi langsung kepada penumpang akan pentingnya penggunaan MASKER pencegahan penularan wabah Virus corona (Covid-19).

"Dengan adanya koordinasi semua pihak yang ada di kecamatan dan Desa, sesuai anjuran Pemerintah dalam mencegah terjadinya penularan wabah virus corona (Covid-19), maka Babinsa Koramil 1312-05/Essang, bekerja sama dengan pemerintah kecamatan dan Desa mengambil langkah dan kebijakan yang perlu untuk mengantisipasi pencegahan penularan wabah Virus corona (Covid-19), semua penumpang yang turun dan naik dari kapal harus mematuhi protokol kesehatan, wajib menggunakan MASKER dan menjaga jarak," ungkap Plh Danramil 1312-05/Essang, Pelda Iwan Tembo. (Red).

Skrinews1 - KRYD Malam Minggu" Polres Minsel Jaring Puluhan Warga Tidak Pakai Masker Dan Belasan Tilang



Minsel."Skrinews1.Com."-
Sebanyak 40 (empat puluh) warga yang tidak memakai masker terjaring dalam razia kepolisian KRYD (Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan) Polres Minahasa Selatan, Sabtu malam (29/08/2020).

Razia kepolisian dalam agenda KRYD edisi malam minggu yang dipimpin Kabag Ops Kompol Rahmat Lantemona, melibatkan puluhan personel gabungan piket fungsi dan peleton siaga, dilaksanakan di Jalan Trans Sulawesi depan Markas Komando Polres Minsel.

"KRYD adalah salah satu kegiatan kepolisian yang bersifat preventif sebagai upaya pencegahan potensi gangguan kamtibmas, apalagi ini menjelang Pilkada," terang Kabag Ops Kompol Lantemona.

Hasil KRYD yaitu 40 warga tak pakai masker diberikan sanksi teguran dan pembinaan, Tilang 26 dengan babuk SIM 5 lembar, STNK 9 lembar, serta sepeda motor 12 unit.
(Aabdulsalam)

Skrinews1 - HMI Boalemo Bantu Kembangkan Pola Pikir Mahasiswa Baru Di Universitas Pengembangan Boalemo.



Skrinews1 - Boalemo
Masa pengenalan kampus yang dilaksanakan oleh Universitas Pohuwato Kampus Pengembangan Boalemo dalam hal orientasi Mahasiswa Baru, mendapat respon dari Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Persiapan Boalemo yang turut ambil bagian dalam pengembangan diri terhadap mahasiswa baru.

Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Persiapan Boalemo yang dipimpin oleh Muharmawanto Uwade dan didampingi langsung oleh Kabid PAO Ongki Kamumu menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini adalah bentuk kepedulian terhadap generasi milenial ketika menghadapi dunia kampus.

"Di dalam dunia kampus, banyak hal yang perlu dipahami sehingga di butuhkan mental yang benar-benar siap dalam menghadapinya, sehingga mampu menciptakan karakter Mahasiswa yang mampu memahami proses dan tanggungjawab mereka sebagai Mahasiswa" Ungkap Muharmawanto.

Sebelum bertemu dengan para Calon Mahasiswa baru, Himpunan Mahasiswa Islam (HmI) Cabang Persiapan Boalemo sempat meminta izin kepada pihak Universitas agar bisa membantu dalam hal pengembangan Pola Pikir Mahasiswa baru dalam Pengenalan Dunia Kampus dan mengenalkan HmI sebagai salah satu Organisasi Ekstra yang ada di Boalemo.

Hal ini mendapat respon baik dari pihak universitas sebab, sebagian besar kader HmI adalah lulusan dari kampus tersebut dan sebagian lagi merupakan Mahasiswa yang masih aktif di Universitas Pengembangan Boalemo tersebut dan merupakan Mahasiswa berprestasi di bidang Masing-masing atau pun pada Jurusan yang ada di Universitas tersebut.

Selain memperkenalkan sejarah awal terbentuknya HmI di Boalemo, mereka juga membangun Pola Pikir Mahasiswa baru terkait peran HmI di dunia kampus maupun di dunia luar kampus, sehingga diharapkan hal tersebut mampu membangun karakter Mahasiswa yang benar-benar mengetahui peran serta tugas Mahasiswa sebagai Akademisi dan bisa menciptakan jiwa-jiwa muda yang mampu menjadi penerus pembangunan kabupaten Boalemo kedepannya nanti.

Penulis : Izan

Skrinews1 - PENGURUS KUD DIDUGA PUNGLI MILIARAN KEPADA PENAMBANG EMAS POHUWATO MOHON PROSES HUKUM IRONISNYA OKNUM PEJABAT TERLIBAT TAMBANG LIAR, DIKANGKANGI OKNUM APARAT?


Nampak pada gambar Alat berat Excafator sedang melakukan pembongkaran di lokasi Tambang emas Liar di Gunung Botudulanga Desa Hulawa Kec Buntulia Kab Pohuwato.(Foto Tim Skrinews Risman) 



Marisa, Skrinews. Berdasarkan hasil Pemantauan Tim investigasi  Wartawan dilapangan menyebutkan bahwa aktifitas Tambang Emas di Kab Pohuwato Marisa yang selama ini jadi pelemik berkepanjangan yang sejak dulu tak pernah berakhir penyelesaianya. Sebab sampai hari ini kegiatan Tambang emas tersebut masih berstatus Wilayah Pertambangan Rakyat yang belum ada ijin Resmi dari kementerian Pertambangan RI kecuali dua Perusahaan  dan sejak dulu tambang rakyat tidak pernah ada ijin, tapi  itupun adalah hanya ijin Explorasi artinya  baru ijin uji coba dan bukan ijin expolitasi tapi sesuai kenyataan, selama ini aktivitas Penambang sekarang sudah kegiatan Expolitasi.


Ini berarti kegiatan Pertambangan di wilayah tersebut diduga kuat masih Penambangan tampak ijin (peti) alias tambang Liar. Inilah persoalan yang sangat rumit pelemik berkepanjangan yang tak pernah berakhir dan suatu kegiatan yang nyata nyata melanggar Hukum Pidana Pertambangan, Pengerusakan Hutan dan pelanggaran Hukum Pengerusakan pencemaran Lingkungan. utamanya akibat penggunaan Air Raksa oleh para penambang ditromol dan tumpahan Air Limbah jelly dari perusahaan PT PGSMA yang sangat berdampak bahaya terhadap kehidupan manusia maupun hewan dan pencemaran Lingkungan namun sampai hari ini bagaimana sikap Pemerintah menyikapi terhadap persoalan yang sangat fatal ini? utamanya memberikan solusi legitimasi Hukum ijin WPR (Wilayah Pertambangan Rakyat) di tingkat Pusat demi kenyamanan dan masa depan para Penambang yang  lebih baik dan terarah dalam perlindungan Hukum dan bukan seperti keadaan Penambang selama ini terancam mereka dipersulit bahkan diduga sering diperas oleh oknum oknum yamg tidak betyanggung terlebih oleh oknum oknum Pengurus KUD Dharma Tani Marisa  yang kini diketuai oleh Oknum Anggota DPRD Pohuwato Idris Kadji yang sejak dulu para oknum Pengurus KUD Dharma Tani Marisa, di duga kuat secara terang terangan  telah melakukan Pungli dan pemerasan kepada para Penambang dengan jumlah yang sangat besar sekitar mencapai ratusan juta bahkan  mencapai puluhan Miliard.


Untuk itu berbagai pihak minta dan mendesak pihak berwajib agar memproses Hukum terhadap Pungli yang diduga kuat dilakukan para oknum Pengurus KUD Dharma Tani Marisa selama ini dan sejak dulu sampai sekarang. Bahkan yang sungguh sangat ironis lagi, di saat Pandemik yang dewasa korbanya masih terus meningkat, maka sangat dibutuhkan usaha pencegahan penyebaran Virus Covid 19 yang tentunya sungguh sangat berakibat fatal terhadap usaha pemerintah untuk memutuskan mata rantai dalam pencegahan penyebaran virus Covid 19. Sebab aktivitas kegiatan tambang Emas seperti itu, sebab biasanya pasti tempat itu, jadi pusat perkumpulan orang banyak yang datang dari berbagai wilayah di Kabupaten Pohuwato bahkan besar kemungkinan pasti ada juga yang datang dari berbagai luar Daerah dan daerahnya jangan sampai adalah wilayah zona merah Covid 19 yang tentunya sangat sulit terdeteksi oleh Pemerintah. Sehingga hal ini sungguh sangat membahayakan, merugikan dan meresahkan  masyarakat Pohuwato pada hususnya dan masyarakat Provinsi Gorontalo pada umumnya terlebih masyarakat Desa Hulawa Kec Buntulia dan  Marisa.
Nampak pada gambar Masrin Kone seorang aktivis LP KPK dan Politisi Golkar mantan Anggota Legislatif Kab Pohuwato tiga Periode. (Foto Tim Skrinews Risman) 

Ini berarti persoalan yang sungguh sangat serius dan mesti segera ada antisipasi dan penanganan secara tegas dari Pemerintah, utamanya penagak Hukum baik TNI maupun Polri demi keselamatan masyarakat umum. Hal ini di ungkapkan  beberapa tokoh masyarakat melalui seorang aktivis LP KPK Pohuwato HI Masrin Kone seorang Politisi Golkar mantan Anggota Legislatif Kab Pohuwato tiga Periode kepada Wartawan belum lama ini di Marisa ia  mengungkapkan.  Lebih Lanjut Masrin menambahkan, bahwa  pihak Polres beberapa waktu lalu, pernah melakukan Penertiban kepada para Penambang dan penggunaan alat berat di lokasi tambang Gunung Botudulanga Desa Hulawa kec Buntulia Kab Pohuwato, namun para penambang hingga kini masih tetap melakukan aktivitas.

 Hal ini di buktikan oleh Tim investigasi LP KPK Pohuwato kerja sama dengan Tim Investigasi Wartawan ketika menyusuri lokasi Tambang emas di Gunung Botudulanga Desa Hulawa kecamatan Buntulia kabupaten Pohuwato beberapa waktu yang lalu.

telah dilakukan Penertiban para penambang dan sempat disita dan ditahan beberapa alat berat  Excafator yang dilakukan sejak beberapa bulan yang lalu oleh pihak kepolisian terkait berbagai persoalan bermunculan, namun aneh bin ajaib alat berat tetap beroperasi dan para Penambang saat ini tetap bekerja tanpa menggubris himbauan dari pihak kepolisian dan Pemerintah. Ini berarti patut diduga kegiatan Para Penambang saat ini diduga dikangkangi oknum aparat bahkan kemungkinan sangat besar ada dugaan telah terjadi permainan kotor (Pungli) kepeda penambang selama ini diduga kuat dilakukan oleh oknum oknum yang tidak bertanggung jawab termasuk Pengurus KUD Dharma Tani Marisa. Sebab contoh  keterlibatan aparat kepolisian diduga kangkangi kegiatan Tambang Emas secara liar ini, buktinya alat yang sudah disita dan ditahan beberapa bulan lalu, tapi telah diserahkan kembali kepada Pemiliknya. Lebih sial lagi sesuai kenyataan dilapangan, beberapa oknum Pejabat eksekutif, Legislatif maupun yudikatif ikut terlibat dalam kegiatan pertambangan Liar ini benarkah demikian Wallahu A'lam bissawab.

Hal ini ketika dikonfirmasi kepada Kapolres Pohuwato tidak berhasil ditemui. Lebih lanjut  Masrin Kone menegaskan,  bahwa dalam rangka  usaha untuk mengantisipasi soal polemik tambang emas secara liar ini  mestinya aparat harus bertindak tegas utamanya pemberantasan Pungli yang selama ini dilakukan oleh oknum Pengurus Koperasi. Kemudian menertiban para penambang liar tersebut, harus tegas apapun di lokasi tambang emas di Wilayah Kabupaten Pohuwato terlebih di Gunung Botudulanga Desa Hulawa dan Desa Balayo harus  ditertibkan akan tetapi kenyataannya dari hasil investigasi di lapangan beberapa waktu lalu pernah  penertiban yang dilakukan aparat kepolisian selama ini menertibkan Para penambang utamanya penertiban beberapa buah alat berat, sudah pernah dilakukan oleh Kepolisian Polres Pohuwato. Namun hingga saat ini ditemukan justru terdapat beberapa alat berat tersebut hingga kini masih tetap sedang beroperasi  di lokasi tambang Emas di Gunung Botudulanga yang di koordinir oleh oknum kepala Geng Penambang, yakni Hendrik Abubakar alias Hadoyah pemilik alat berat dan Geng Penambang Caco, Nining Abubakar dan Amir Inaku selaku Pemilik Alat Berat sekitar 6 unit Excafator inilah keadaan dilapangan saat ini sungguh sangat memprihatinkan.

Kemudian Tim investigasi Wartawan  akan kembali melaporkan hal tersebut kepada redaksi mengenai tindak lanjut tentang penertiban pekerjaan alat berat di tambang emas Botudulanga. Berikut tim akan koordinasi dankonfirmasi dengan pihak KPH" Pohuwato namun sampai saat ini Tim Investigasi Wartawan belum mendapatkan keterangan jawaban yang pasti dari KPH maupun Bupati Pohuwato Syarif Mbuinga perihal penertiban dan antisipasi terhadap soal polemik pertambangan Emas Pohuwato.


Hal ini juga sangat di sayangkan oleh sebagian tokoh masyarakat mengenai alat berat yang sampai saat ini masi bekerja di lokasi tersebut. "kami berharap dari pihak berkompoten utamanya Kapolres Pohuwato dan Bupati Pohuwato  hendaknya segera menindak lanjuti agar semua alat yang bekerja di lokasi tersebut bisa ditertibkan agar sungai kami tetap terjaga dan terhindar dari pencemaran Lingkungan tidak berkepanjangan utamanya Air sungai Hulawa Taluduyunu tidak kabur lagi" tutur masyarakat Desa Hulawa,  seperti keterangan ketua BPD Desa Hulawa Wenang Karim, kami sudah sangat susah pak, kalau musim hujan  rumah kami selalu terendam luapan air karena adanya Alat berat yang bekerja di lokasi tambang emas Botudulango"
Hal ini akhirnya menimbulkan berbagai polemik bagi masyarakat untuk itu diminta ketegasan aparat kepolisian Polres Pohuwato dalam bertindak tegas terhadap para pekerja yang masih mengoperasikan alat berat padahal sudah dilarang.

Masyarakat Desa Hulawa  Khususnya. ketua BPD Desa Hulawa ketika di konfirmasi Tim investigasi Wartawan, lebih lanjut menegaskan ia mengharapkan ketegasan kembali dari polres Pohuwato untuk menindak lanjuti para pekerja Yang tidak taat aturan dan tidak memperdulikan dampaknya kerusakan dan pencemaran Lingkungan yang akan menimpa masyarakat umum dan khusnya masyarakat Desa Hulawa.(Tim Skrinews  Risman)

Skrinews1 - IMELDA BURA KALI Warga Desa MANGGA NINIPI Rela Hidup Di Gubuk



Mangga Nipi. Skrinews.com

 Kecamatan KODI URARA , Kab sumba Barat  daya Nusa tenggara timur  harus rela tinggal di sebuah rumah tak layak huni.

 Imelda butuh  , warga Desa Mangga Nipi  , Kecamatan  Kodi Utara ,  Sumba Barat  daya harus rela tinggal di sebuah rumah tak layak huni. Padahal berbagai program pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan gencar dilakukan, namun upaya tersebut dinilai tidak tepat sasaran karena masih ditemukan rakyatnya yang menderita.

Dia menepati rumah tidak layak huni , beratapkan Alang yang sebagian sudah bocor  . Di gubuk itu, Imelda hidup bersama  Keluarganya  .

Imelda harus tidur di tempat yang tak layak di temapati  seperti Yang ada dalam gambar  bersama Keluarga   dengan isi rumah yang jauh dikatakan tidak layak huni, diketahui gubuk tersebut adalah satu-satunya harta yang ia miliki sekarang ini.

Sudah  puluhan  tahun Imelda  bersama keluarganya menetap di rumah tidak layak huni itu, sebelumnya ia ia mengharapkan bantuan dari Pemerintah Setempat  di sebuah rumah bekas   tepatnya di Desa ManggaNipi Kampung Kenggol ,  Rumah tersebut sudah lapuk dan membahayakan mereka, hal itulah yang membuat keluarganya angkat kaki dan pindah.

 kemudian meminta kepada pemerintah Desa Mangga Nipi  yang ia  gantungkan  harapannya  untuk dibantu  membangun rumah,  beserta anaknya mulai tinggal di atas gunung membangun kembali keluarga kecilnya di tempat yang baru.

Dengan ukuran sempit tanpa memiliki aliran listrik, atau hanya memiliki satu , juga ruang tempat tidur  tersebut digunakan untuk tempat tidur, dan dapur berukuran sempit yang masih menggunakan kayu bakar untuk memasak serta dindingnya juga terlihat masih menggunakan Kayu bambu  yang sudah usang.

Ditambah lagi jika sudah memasuki musim hujan, Imelda  kepada wartawan, Sabtu  (29/8/2020) mengatakan mereka hanya bisa bertahan sementara, namun jika hujan serta angin badai mengguyur, air akan membasahi  rumahnya karena dinding rumah itu sudah banyak yang berlubang.

"Jangankan untuk bangun gubuk untuk makan sehari-hari juga susah," kata Imelda.

Pendapatan, terkadang bisa ia  pas-Pasan   dalam sehari-hari, upah tersebut didapatkan dari hasil kebun  miliknya , cara tersebut dilakukan untuk kebutuhan sehari-hari demi menghidupi keluarganya.

Untuk menjual hasil panennya, Imelda harus menempuh jarak jauh dua kilo meter dengan jalan kaki menuju tempat khalayak ramai, lantaran jarak rumah tempat tinggalnya jauh dari permukiman warga sekitar.

"Kepada pemerintah setempat, rumah yang saya huni sekarang ini agar dapat di bangun baru, karena rumah ini sudah tidak layak lagi dan sudah banyak rusak. Kami pun tidak ada uang untuk merehapnya, lantaran pendapat kami hanya cukup makan dalam sehari-hari "harapnya.

Sejatinya, keluh kisah mereka itu akhirnya direspon  Kondidisi hidup oleh Bertani  .  Sehingga lewat media ini  meminta pemerintah daerah (Pemda) Kab Sumba barat daya , membuka mata hatinya untuk melirik kehidupan kaum miskin yang ada, ketimbang hal-hal lain.

"Perlu perhatian khusus terkait hal ini karena masih banyak sekali, hampir di seluruh pelosok di Wilayah desa Mangga Nipi   kab Sumba  Barat  daya ini, yang masih banyak terdapat rumah-rumah yang tidak layak huni,"kata Imelda .

Karena walau bagaimanapun juga, mereka juga punya hak atas kewarganegaraannya. Sebab dalam undang-undang Dasar 1945 menyebutkan bahwa "Fakir miskin dan anak-anak terlantar dipelihara oleh negara,"ungkap  Imelda Buta Kali,(Tobo Sktolrinews

Skrinews1 - Koperasi KAMU bersama Kelompok Tani Lakukan Peremajaan Kelapa Sawit di Luwu Timur



Luwu Timur - Skrinews1,
Dalam situasi Pandemi Covid-19 seperti saat ini, pertanian kelapa sawit merupakan peluang emas untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Pertanian kelapa sawit merupakan warisan dari nenek moyang yang harus dikembangkan oleh kelompok tani maupun masyarakat secara mandiri di Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan.

Produk yang dihasilkan oleh kelapa sawit sangat bermanfaat, selain sebagai bahan makanan dan kesehatan, juga dapat merambah ke dunia perindustrian. Salah satunya adalah sebagai bahan baku pembuatan bio energi, bahan bakar pengganti solar, yang lebih efisien dan biaya rendah.

Untuk itu, 8 kelompok tani yang ada di Luwu Timur, diantaranya Kelompok Tani Harapan Makmur III dan Kelompok Tani Sintuwu, bekerja sama dengan KSP Agro Mandi Utama (Koperasi KAMU) melakukan kegiatan 'Tanam Perdana' sebagai upaya Peremajaan Kelapa Sawit Rakyat (PSR), pada Kamis (27/8/2020).

Kegiatan 'Tanam Perdana' tersebut dihadiri oleh Perwakilan dari Dinas Pertanian, Malesia; Kepala Desa Kasintuwu, Petrus Frans; dan Humas Koperasi KAMU, M. Alwan, S.H. selain itu, hadir juga Kapolsek; Danramil; Sekcam; Ketua APKASINDO; Ketua dari 8 Kelompok Tani; dan tamu undangan lainnya.

Dalam program peremajaan sawit ini, Pemerintah telah menggelontorkan anggaran Dana Hibah dari Badan Pengelolaan Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDP-KS) yang melalui Koperasi KAMU, dalam bentuk bibit sawit, dana tersebut disalurkan kepada para kelompok tani.

Koperasi KAMU yang memiliki kantor di wilayah Kecamatan Tomoni, Kabupaten Luwu Timur, berupaya untuk mendorong kemajuan perkebunan kelapa sawit rakyat dengan cara membantu dan mendampingi petani sawit dalam mengelola pengusulan peremajaan sawit di Luwu Timur.

Saat dikonfirmasi kepada pihak perwakilan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Luwu Timur, Malesia, menjelaskan bahwa bibit yang disalurkan oleh Koperasi KAMU kepada petani adalah bibit resmi dan unggul.

"Bibit sawit yang disalurkan oleh koperasi kepada kelompok tani adalah Bibit Simalungun yang unggul dan berkualitas dari PPKS Medan dan bersertifikat. Tingkat pertumbuhannya sangat layak untuk ditanam," jelas Malesia.

Sementara itu, Muhammad Alwan, S.H, selaku Humas Koperasi KAMU menjelaskan bahwa pihaknya banyak menghadapi kendala, hambatan dan kritikan selama melakukan aktivitas program ini di Luwu Timur.

"Namun, Alhamdulillah kendala dan hambatan tersebut dapat dilalui, sehingga proses kegiatan tanam perdana berjalan lancar, selanjutnya penanaman akan dilanjutkan hingga selesai untuk 8 kelompok tani yang menjadi mitra Koperasi KAMU," papar Alwan.

Selain itu, Ketua APKASINDO Kabupaten Luwu Timur, H. Haruna menyampaikan bahwa pentingnya manfaat program PSR. "Manfaat sawit sebagai energi terbarukan di 'New Normal Covid-19' ini akan menjadi bahan bakar bio pengganti solar yang harganya terjangkau oleh masyarakat," ucap Haruna.

Ia juga menjelaskan tanaman kelapa sawit akan menjadi tanaman komoditi unggulan sebagai tanaman primadona di Luwu Timur. "Seperti yang kita ketahui ada dua Kabupaten di Sulawesi Selatan yang menghasilkan kelapa sawit atau CPO (minyak sawit). Jika dua daerah ini gagal dalam mengembangkan tanaman sawit rakyat, maka Sulawesi Selatan akan dianggap gagal dalam hal pengembangan kelapa sawit," tegas Haruna.

Ia berharap kepada petani sawit dan Koperasi KAMU untuk berusaha lebih baik dan semaksimal mungkin, karena kelapa sawit akan menjadi sumber kemandirian energi di masa datang.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Kasintuwu, Petrus Frans, mengatakan melalui kemitraan kelompok tani bersama Koperasi KAMU ini akan mendorong petani sawit di Desa Kasintuwu.

"Kami berharap semoga para petani lebih bergairah dalam mengembangkan, merawat maupun memelihara tanaman kelapa sawitnya," harap Petrus singkat. (ADE/Red)

Skrinews1 - Polisi Harus Berani Memproses Oknum Anggota Dewan yang Diduga Bermental Preman



Jakarta - Skrinews1,
Ketua Umum Persatuan Pewarta  Warga Indonesia (PPWI), Wilson Lalengke, S.Pd, M.Sc, MA, mendesak aparat Kepolisian yang menangani kasus penculikan, pengancaman, dan perbuatan tidak menyenangkan terhadap Muhammad Indra, untuk melaksanakan tugasnya secara profesional, berani dan tidak pandang bulu. Hal tersebut ditegaskan Wilson melalui pesan WhatsApp-nya kepada redaksi media ini, Sabtu, 29 Agustus 2020.

"Polisi harus menangani secara profesional dan tegas, tidak pandang bulu, atas laporan penculikan, pengancaman, dan perbuatan tidak menyenangkan yang dialami wartawan Muhammad Indra. Walaupun yang melakukan itu anggota dewan, harus diproses. Dia tidak punya hak imunitas dalam kasus pidana," jelas alumni PPRA-48 Lemhanas RI tahun 2012 ini.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Muhammad Indra, Sekretaris PPWI Lampung Timur, beberapa hari lalu, dijemput paksa oleh orang-orang suruhan oknum anggota DPRD Lampung Timur, dan dibawah ke rumah sang anggota DPRD bermental preman itu. Penculikan ini sebagai akibat pemberitaan yang berisi kritikan atas pengerjaan proyek jalan yang dilaksanakan asal-asalan. Proyek tersebut diduga milik si oknum anggota DPRD Lampung Timur, berinisial ARN, tersebut. Kejadian penculikan ini telah dilaporkan ke Polsek Sekampung, Polres Lampung Timur, pada Kamis, 27 Agustus 2020.

"Jika si oknum anggota dewan yang arogan itu terindikasi terlibat sebagai pemberi perintah untuk menjemput paksa Muhammad Indra dan diperlakukan semena-mena di kediamannya, maka dia sebagai aktor intelektualnya harus diproses. Polisi tidak boleh ragu. Ini delik pidana murni, anggota dewan tidak kebal hukum dalam kaitan dengan pidana murni," tegas Wilson yang menyelesaikan pasca sarjananya di bidang Global Ethics dari Birmingham University, Inggris.

Oknum anggota dewan itu, tambah Wilson, jangan mengira boleh semau-maunya. "Tidak terima dikritik warga, lantas main culik. Beginilah jadinya kalau preman terpilih jadi anggota dewan," pungkas alumni program Persahabatan Indonesia Jepang Abad-21 ini menyayangkan.

Sementara itu, pihak penyidik Polsek  Sekampung yang menangani kasus tersebut mengatakan segera merespon dan menindak-lanjuti laporan yang diterima. "Sejauh ini sudah kita tangani, dan lakukan penyidikan. Senin akan kita lakukan panggilan lidik," jelas penyidik Budi Santoso melalui sambungan telepon selulernya, Sabtu 29 Agustus 2020. (MAI/Red)

Skrinews1 - DITSAMAPTA POLDA ACEH BAGI 500 MASKER UNTUK MASYARAKAT



SKRI NEWS-Puluhan Personel Ditsamapta Polda Aceh, Sabtu (29/8) pagi membagi 500 masker untuk masyarakat di kawasan lapangan Blang Padang, Banda Aceh.

Demikian jelas Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol. Ery Apriyono, S. I. K., M.Si, dalam siaran persnya, Sabtu (29/8).

Dijelaskan Kabid Humas, sejumlah Personel Ditsamapta pagi itu sekira pukul 08.00 wib hingga 10.00 wib, membagi masker dan sekaligus mensosialisasikan protokol kesehatan kepada  masyarakat yang sedang  beraktivitas seperti olah raga dan lainnya, sebut Kabid Humas.

Kemudian tujuan dari pembagian masker kepada masyarakat tersebut adalah untuk mencegah dan mengantisipasi penularan virus Covid-19 di Provinsi Aceh, jelas Kabid Humas.

Dalam kegiatan pembagian masker kepada masyarakat itu, ratusan personel Polda Aceh juga melakukan latihan drum band dan disaksikan masyarakat yang ada di sekitar kawasan Blang Padang, Banda Aceh, kata Kabid Humas lagi.(edi.s)

Skrinews1 - MASYARAKAT GELAR SUKURAN ATAS KEMENANGAN dr. KORNELIUS KODI METE,SEBAGAI BUPATI KAB SBD



Wewa Selatan Skrinews.Com

 Bupati dr.Kornelius Kodi mete didampingi  Ibu Ketua PKK Kabupaten  Sumba barat daya, Ny  Margareta Tatik Mete,ST,dalam syukuran atas kemenangan Bupati   dan Wakil Bupati  Kabupaten Sumba barat daya Periode tahun 2018-2024 yang berlokasi di kediaman Lukas Cama di  Desa Waibaghe, Kec Wewa Selatan ,Kab Sumba barat daya-Nusa tenggara timur Sabtu(29/8) siang.
dr.Kornelius kodi Mete, pada saat  di beri kesempatan untuk Menyampaikan  sekapur Siri,di hadapan Masyarakat Desa Waibaghe 


Kegiatan tersebut dihadiri oleh unsur  tokoh-Tokoh Masyarakat  Pimpinan Daerah Kabupaten Sumba barat daya, beberapa Kepala OPD, dan masyarakat umum yang berada dilokasi sekitar, serta   Tokoh  agama.

" Lukas Cama  menyampaikan bahwa kegiatan tersebut diselenggarakan dalam rangka mensyukuri atas keberhasilan pilkada Kabupaten Sumba barat daya yang telah berlangsung beberapa waktu lalu, serta melahirkan Kepala Daerah bagi Kabupaten Sumba barat daya.

"Ini adalah wujud rasa kebersamaan masyarakat atas terselenggaranya Pilkada yang sudah kita lalui bersama, dan marilah kita bersama membangun daerah kita tercinta bersama dengan Bupati terpilih dan Wakil Bupati untuk membangun kebersamaan, menghidupkan toleransi dan kerukunan serta, menuju kesejahteraan bersama" tuturnya  Lukas.

Dalam kesempatan yang sama Bupati Kodi Mete, menyampaikan ungkapan terima kasihnya kepada seluruh masyarakat yang hadir memeriahkan acara tersebut, dan ia juga memohon kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sumba barat daya  agar bersama membangun daerah dan kembali menjadi satu padu usai pilkada untuk menjunjung tinggi kebersamaan dan toleransi.

Selanjutnya, Rombongan Masyarakat Melanjut Konfoi tujuan Mengantar  Bupati Menuju Gala Tama sebagai Tempat  melanjutkan kegiatan  Musyawarah Anak Cabang PDi-P  yang diadakan  Gedung SMK panca Sila   Kabupaten  Sumba Barat daya. (Liputan Tibo Skrinews)

Skrinews1 - ANTISIPASI PENYEBARAN COVID-19..!! CAMAT DAN KAPOLSEK TAPUNG HILIR LARANG KEGIATAN KERAMAIAN SEMENTARA.



Tapung hilir-Kampar,Skrinews1.com - Dengan melonjaknya angka penyebaran virus Covid-19 diwilayah kecamatan Tapung hilir dalam satu bulan ini, Pemerintah Kecamatan bekerjasama dengan TNI/POLRI dan Dinas Kesehatan mengambil langkah-langkah preventif sebagai cara untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
Langkah-langkah yang diambil oleh Listas Sektoral di Kecamatan Tapung Hilir dengan mengaktifkan kembali Posko Relawan Covid-19 ditiap-tiap desa, mensosialisasikan pelaksanaan Protokol Kesehatan dan menghentikan sementara kegiatan keramaian.

Hal ini disampaikan Camat Tapung hilir yang juga sebagai Kepala Gugus Tugas  Covid-19 Kecamatan Tapung hilir Yuricho Efril S.STP kepada media melalui sambungan WhatShap pribadinya,Jum'at (28/08/2020).
Camat menyampaikan bahwa masyarakat harus sadar pentingnya menjalankan Protokol kesehatan yang saat ini kami nilai sudah tidak maksimal dilaksanakan oleh masyarakat "Ungkapnya.

Apalagi dengan meningkatnya jumlah pasien covid-19 diwilayah Kec.Tapung hilir saat ini, dan untuk mencegah penyebarannya kami menghimbau agar pihak-pihak terkait terutama Kepala Desa untuk tidak memberikan rekomendasi izin keramaian diwilayahnya masing-masing, baik untuk acara pesta maupun kegiatan lainnya, ini kita lakukan untuk memutus rantai penyebaran virus Covid-19, ini bersifat sementara sampai benar-benar tidak ada perkembangan Covid-19 diwilayah kita "Jelas Camat Tapung hilir.

Senada dengan hal diatas, Kapolsek Tapung hilir AKP Asep Rahmat SH SIK melalui whatshap pribadinya kepada media, Sabtu (29/08/2020) mengatakan akan siap berkordinasi dengan pihak Kecamatan, Koramil, pihak Desa dan Tenaga kesehatan secara bersama-sama membahas penanganan terkait hal ini, kami jajaran Polsek Tapung hilir akan meningkatkan patroli himbauan dalam menerapkan protokol kesehatan "Ucapnya.

Terkait himbauan Camat Tapung hilir tentang larangan mengeluarkan izin keramaian baik untuk acara pesta maupun lainnya, Kapolsek sangat mendukung sepenuhnya apa yang menjadi kebijakan dari Pemerintah khususnya Pemerintah Kecamatan Tapung hilir.

Lanjut kata Kapolsek, Kami dari Kepolisian menghimbau kepada masyarakat agar disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan yaitu dengan memakai masker, cuci tangan pakai sabun atau handsanitizer serta menjaga jarak dengan menghindari kerumunan atau keramaian "Tegas Kapolsek.

Ketika awak media menanyakan apakah ada sanksi apabila ditemukan masyarakat yang masih memaksakan membuat acara keramaian atau tidaÄ· melaksanakan Protokol Kesehatan, Kapolsek menjelaskan belum ada sanksi !! akan tetapi kita masih menunggu hasil dari rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Kampar terkait hal ini yang nanti akan kita terapkan dimasyarakat."Tutup Kapolsek AKP Asep Rahmat SH SIK kepada media.

Laporan : NP