BREAKING NEWS
latest
header-ad

468x60

header-ad

Paripurna DPRD Kab. Boalemo Dalam Rangka Rancangan APBD Perubahan Tahun Anggaran 2018


Skrinews - Boalemo,
Paripurna DPRD Kab Boalemo dalam rangka penyampaian pidato pengantar Bupati Boalemo terhadap rancangan APBD perubahan Tahun Anggaran 2018 pemandangan umum fraksi fraksi terhadap  rancangan APBD perubahan tahun Anggaran 2018. Pembahasan rapat Paripurna yang di pimpin oleh Ketua DPRD Kab Boalemo Oktohari Dalanggo bersama Bupati Boalemo yang di hadiri oleh semua Isntansi untuk pembahasan perubahan Anggaran di masing masing dinas yang terkait dengan pendapatan daerah beserta pengusulan masing masing kepentingan dinas untuk anggaran perubahan 2018,

Maman AA

DIREKTORAT POLAIR POLDA PAPUA BERHASIL MENGAMANKAN DUA KAPAL YANG DIDUGA MELANGGAR UNDANG-UNDANG MIGAS


Jayapura SKRINEWS.

 Pada hari Senin tanggal 27 Agustus 2018  pukul 21.14 wit, telah diamankan sebuah Kapal Tangker (KM. Kairos II) yang diduga melanggar Undang-Udang Migas di Perairan Jayapura Kota Jayapura Papua.
Kronologis penangkapan:
Pada hari dan tanggal tersebut di atas, penangkapan ini berawal sekitar pukul 15.30 wit anggota Direktorat (Dit) Polair Polda Papua mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada Kapal Tangker (KM Kairos II), dan Kapal SPOB (KM. Kartanegara) yang akan melakukan pengisian BBM (Bahan Bakar Minyak) secara ilegal yang tidak sesuai dengan fakturnya, kemudian pukul 19.30 wit tim lidik dari Subditgakkum Dit Polair Polda Papua yang dipimpin langsung Direktur Polair bertolak di sekitar perairan Kota Jayapura tepatnya di depan Kayu Pulau.
Setelah melakukan pengintaian pukul 21.14 wit tim memutuskan untuk melakukan pemeriksaan terhadap dua Kapal tersebut, dan ditemukan kedua Kapal sedang melakukan pengisian BBM secara illegal. Selanjutnya para awak dari kedua Kapal beserta dokumen diamankan dan dibawa ke Kantor Dit Polair Polda Papua.
Barang bukti yang diamankan:
1.1 Unit Kapal SPOB Kartanegara
2.1 Unit Kapal KM. Kairos II
3.1 Bundel Dokumen KM. Kairos II
4.2 Unit pompa Alkon, yang digunakan untuk memompa BBM
5.3 gulungan selang 2 inci dengan panjang total 50 meter
6.14 ton BBM jenis Solar KM. SPOB Kartanegara
7.1 Unit HP merk Apple seri 6 warna Hitam
8.1 Unit HP Samsung S8 warna Silver
Identitas pelaku:
1.LK (Nahkoda Kapal SPOB Kartanegara), (41), laki-laki, warga Kota Bau-bau Prov. Sulawesi Tenggara
2.S (26), laki-laki, warga  Kabupaten Baru Prov. Sulawesi Selatan
3.K (40), laki-laki, warga Kabupaten Pekalongan Prov. Jawa Tengah
4.AR (Nahkoda Kapal Kairos II) (28), laki-laki, warga Kabupaten Ngawi Prov. Jawa Timur
Identitas saksi:
1.Akbar (29)
2.Arifin (26)
3.Tison (28)
4.Musran (25)
5.Dani (25)
Langkah-langkah kepolisian yang diambil, menerima laporan, melakukan penyelidikan, mengamankan para awak dan dokumen kedua Kapal tersebut, melakukan pemeriksaan terhadap para saksi, membuat laporan polisi, melakukan koordinasi dengan pihak Pertamina Jayapura, melakukan pemeriksaan terhadap saksi Ahli Migas dari BPH Migas Jakarta, berkoordiansi dengan Kejaksaan Tinggi Papua. Sementara kasus ini telah di tangani oleh Subditgakkum Dit Polair Polda Papua.
Pasal yang disangkakan yaitu Pasal 53 huruf (d) Jo Pasal 23 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2001 tentang Migas Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHPidana “Setiap orang yang melakukan niaga Bahan Bakar Minyak tanpa izin usaha niaga dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 Tahun dan denda paling tinggi Rp 30.000.000.000,- (tiga puluh miliar rupiah).

                                                                                                                                                                                                                                                   Jayapura, 31 Agustus 2018
Dikeluarkan oleh: Subbid Penmas Bid Humas Polda Papua
Laporan : Rahman kaperwil SKRINEWS Papua, Papua Barat

Sukseskan Pemecahan Rekor Muri Senam Gemu Famire, Korem 071/Wk Latihan Bersama Komponen Masyarakat

Skrinews - Banyumas,

Sukseskan Pemecahan Rekor Muri Senam Gemu Famire, ratusan Prajurit TNI, anggota Polri, PNS dan Persit Kartika Chandra Kirana serta Bhayangkari latihan bersama, Jumat (31/8/2018) di Lapangan Upacara Makorem 071/Wk Sokaraja, Banyumas, Jawa Tengah.

Gemu Famire yang belakangan menjadi booming seperti beberapa tahun lalu dengan senam Poco-poconya di tahun 2000-an. Saat itu senam Poco-Poco mendadak menjadi sebuah fenomena yang digandrungi oleh banyak kalangan masyarakat bangsa Indonesia.
Yopie Latul, penyanyi asal Maluku, mempopulerkan lagu Poco-Poco dengan suguhan goyangan nan enerjik hingga menjadi salah satu hal yang wajib dilaksanakan disetiap satuan TNI, instansi pemerintahan maupun lainnya hingga sampai lingkungan masyarakat terkecil menggaungkannya saat itu.

Kali ini, fenomena tersebut timbul kembali dengan kemunculan tari Gemu Famire, tarian masyarakat Maumere, Sikka, Nusa Tenggara Timur, dalam rangka memeriahkan HUT TNI Ke-73 dan mensukseskan pemecahan rekor Muri tarian Gemu Famire Tahun 2018.

Disamping untuk memeriahkan HUT Ke-73 TNI Tahun 2018, gelar pemecahan rekor tersebut juga sebagai wahana melestarikan budaya bangsa agar hasil karya anak bangsa dan budaya bangsa tersebut tidak diambil bangsa lain.

Gelar gladi latihan senam Gemu Famire diikuti Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Kav Dani Wardhana, S.Sos., M.M. beserta segenap prajurit dan PNS Makorem 071/Wk, perwakilan Kodim jajaran Korem 071/Wk, perwakilan Balak Aju Kodam IV/Diponegoro jajaran Korem 071/Wk, anggota Polwan Polres Banyumas, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 PD IV/Diponegoro Ny. Anita Dani Wardhana beserta para Ketua Cabang jajaran Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 071 dan pengurus serta anggota, dan anggota Bhayangkari Polres Banyumas.

Menurut rencana latihan akan dilakukan sekali lagi sebelum puncak acara pada 4 September 2018 mendatang, pada Senin (3/9/2018) yang sekaligus gladi resik.

Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Kav Dani Wardhana, S.Sos., M.M., mengatakan kegiatan latihan ini kita gelar  untuk menciptakan kekompakan dan keserasian gerak,  sehingga pada saatnya nanti bergabung dengan rekan-rekan lain sudah terbentuk keterpaduan bersama. Menurut rencana pemecahan rekor senam Gemu Famire yang diaksanakan serentak oleh TNI, sedang di wilayah Korem 071/Wk itu sendiri meliputi Eks Karisidenan Banyumas dan Eks Karesidenan Pekalongan yang terdiri 9 Kabupaten dan 2 Kotamadya, akan dipusatkan dan dilaksanakan di Makorem 071/Wk Sokaraja, Banyumas ini.

"Pelibatan personel dalam pemecahan rekor senam Gemu Famire ini, Korem 071/Wk akan melibatkan 3500 personel dari TNI AD, TNI AL dan TNI AU, serta Polri dan PNS, Persit, Dharma Pertiwi, Bhayangkari, FKPPI,  PPM, Pramuka dan pelajar", ungkap Danrem.

"Latihan digelar parsial mulai hari ini, Jumat (31/8/2018) kita akan latihan gabungan dan selanjutnya (4/9) akan kita laksanakan pemecahan rekor Muri senam Gemu Famire  TNI, Polri, Pemda beserta segenap komponen dan elemen masyarakat serempak diseluruh Indonesia", paparnya.

Tarian Gemu Famire merupakan salah satu budaya bangsa Indonesia yang berasal dari Maumere, Sikka, Nusa Tenggara Timur. Hasil karya cipta Frans Cornelis Dian Bunda atau biasa dikenal Nyong Franco bernuansa riang gembira ini dirasa mampu membangkitkan semangat, soliditas, sinergitas serta bermanfaat untuk kebugaran dan kesehatan tubuh.

Senam Gemu Famire pemecahan rekor dalam rangka HUT Ke-73 TNI, Korem 071/Wk mengerahkan 3500 personel dari TNI 1950 personel baik dari TNI AD, TNI AL, TNI AU. Dari Makorem 071/Wk beserta jajarannya, Brigif-4/DR, Balak Aju Kodam IV/Diponegoro jajaran Korem 071/Wk, Lanal Cilacap dan Tegal, Lanud Jenderal Soedirman Purbalingga, dan Satradar Pemalang. Begitupula PNS dari segenap jajaran Korem 071/Wk dan Balak Aju Kodam IV/Diponegoro 75 personel, Polri dari perwakilan Polres 9 wilayah jajaran Korem 071/Wk dan SPN Purwokerto 250 personel, Persit Kartika Chandra Kirana jajaran Koorcab Rem 071 750 personel dan Dharma Pertiwi 50 personel baik dari Jalasenastri Cilacap dan Tegal, maupun Pia Ardya Garini Lanud Jenderal Soedirman Purbalingga dan Satradar Pemalang. PPM 50 personel, FKPPI 110 personel, Pramuka 75 personel dan pelajar 350 personel. Dari sejumlah personel tersebut, diperkirakan akan bertambah jumlahnya hingga mencapai lebih dari 3500 personel target sebelumnya.

Awdi

POLSEK CILEDUG MELAKSANAKAN PATROLI BIRU KEWILAYAHAN

Skrinews.com -
Cilesug, Rabu  29 Agustus 2018 Jam.01.30 Wib. KaPolsek Ciledug Kompol Supiyanto Sh.memerintahkan anggota untuk melaksanakan giat Patroli Biru  yang di  Pimpinan Pawas Iptu sarman  kontrol wilayah kepemukiman perumahan Puri Beta lanjut Taman Asri  kemudian Parung Serap Antisipasi 3 c .keributan dan anak anak yang di Curigai dilakukan pemeriksaan sementara hasil aman terkendali dan kondusif .

Kapolsek Ciledug
Kompol.Supiyanto.Sh

KUD, BUMDES Dan Robot Seharga UMR

Oleh : H.Anhar, SE.
----------- Skrinews,

Tengah malam saya berangkat dari Jakarta menuju Pandeglang, Banten. Bersama kolega saya, dua orang kameramen dan dua orang aktivis. Ragam perbincangan selama perjalanan untuk mengusir kantuk.

Kami harus tiba di Banten selambat-lambatnya pukul 06.00, bersiap, dan pukul 07.00 kami sudah harus mengahadiri acara yang diadakan H. Ace Fathoni, konsolidasi tim pemenangan Caleg Partai Berkarya Provinsi Banten dan masyarakat.

Pandeglang berbenah. Ruas jalan-jalan utama kabupaten dipercantik dan poros jalan provinsi diperlebar. Udara masih sangat sejuk. Masyarakatnya menyunggingkan senyum.

Saya hadir di Pandeglang Banten dalam rangka konsolidasi sekaligus sosialisasi program Koprasi yang akan kami dirikan di dua dapil saya, Lebak dan Pandegalang.

Alhamdulilah, Allah dan masyarakat melalui Partai Berkarya memberi kesempatan kepada saya untuk sekali lagi maju menjadi Caleg demi memperjuangkan Aspirasi masyarakat di Senayan, saya maju sebagai kandidat caleg DPR-RI.

Partai Berkarya partai baru dalam wadah kepartaian namun tidak dalam marwah. Partai Berkarya mengusung kembali konsep ekonomi kerakyatan era Soeharto. Konsepnya, semangatnya.

Tentu saja salah satu sub dari konsep ekonomi kerakyatan itu adalah Koprasi. Berdasarkan semangat itulah saya kemudian memfasilitasi tiga kelompok di Pandegalang dan tiga kelompok di Lebak untuk pendirian Koprasi.

Saya meyakini Benteng ekonomi masyarakat desa harus kembali dibentuk dan untuk itu diperlukan kerja nyata. Dan saya bertekad memulainya dari Banten.

Jika kita cermati Desa-desa di berbagai pelosok daerah secara fisik kemajuannya tampak. Berbagai bangunan unit usaha moderan berlebel mart, berdiri di pelosok-pelosok desa sekalipun.

Agaknya kini orang-orang kota tak lagi berlibur ke desa, mereka justru bekerja di desa, modal merekalah yang bekerja lalu berliburnya ke Eropa.

Kemudian bagaimana dengan masyarakat desa itu sendiri? 
Sudah siapkah mereka dengan serbuan perusahaan-perusahan bermodal tambun tersebut?  Lalu, bagaimana pemerintah melakukan proteksi akan hal itu?

Berkaca pada era kepemimpinan presiden Soeharto, beliau jauh jari telah melakukan antisipasi terhadap kemungkinan serbuan kapitalisme ke desa-desa. Soeharto mendorong berdirinya ribuan KUD (Koprasi Unit Desa)  yang pada eranya betul-betul dianak emaskan.
Konsep pak Harto kala itu adalah bagaimana KUD mampu menjadi penopang segala bentuk kegiatan ekonomi masyarakat desa, termasuk pasar riteil yang saat ini dikuasai prusahaan-perusahaan raksasa berlebel mart.

Strategi Pemerintah untuk menghadirkan pengusaha besar di desa dengan memberi izin berdirinya toko-toko riteil moderen tidak bisa dihindarkan, karena hal itu juga merupakan salah satu strategi pemerintah untuk membangun ekonomi masyarakat Desa, karena jika hanya mengandalkan potensi rakyat, jelas lemah dari segi apa pun, terkait modal dan sebagainya.

Kemudian, dengan masifnya riteil moderen tersebut merambah pasar desa, lalu apa kontribusai yang diberikan kepada masyarakat, serta apa saja batasan-batasanya agar masyarakat desa yang masih belum siap tersebut nantinya juga secara bertahap mampu ikut bersaiang?

Pertanyaan ini lah yang harus kita jawab dengan Karya nyata ditengah masyarakat.

Belakangan, kita sudah mulai jarang membicarakan kegiatan Koperasi. Kini hampir diseluruh pelosok Desa kita mulai dikenalkan dengan kata BUMDES, kata yang muncul belakangan ini seolah-olah jadi Oase bagi masyarakat desa.

Uang yang cukup besar ikut digelontorkan pemerintah pusat ke Desa-desa diseluruh pelosok tanah air. Badan Usaha Milik Desa ini memperbolehkan Investor swasta untuk ikut serta dalam kegiatan ekonomi dipedesaan, boleh kita sebut BUMDES merupakan pintu masuk atau karpet merah bagi pengusaha untuk ber investasi di desa-desa di seluruh Indonesia.

Pelaku-pelaku BUMDES diberikan pelatihan bagaimana mengembangkan Ekonomi Pedesaan. Lalu, pertanyaan yang muncul adalah : mau dikemanakan posisi KUD-KUD sebagai pengejawantahan Koperasi sebagai wujud dari Bentuk perekonomian yg di amanahkan Oleh UUD 1945 ?

Akankan suatu saat nanti perekonomian Indonesia berubah haluan menjadi Neoliberal yang dikuasai kapitalis, lalu, sudah siapkan Rakyat kita dipedesaan turut bersaing ? Atau pada akhirnya hanya akan menjadi kuli-kuli pengusaha perkotaan di kampung halaman nya sendiri.

Menjadi kewajiban kita semua dan khusus nya para kader Partai Berkarya untuk turun ke desa desa demi membangkitkan kembali semangat masyarakat untuk membangun KUD-KUD yang secara fakta sudah sangat teruji di era pemerintahan Soeharto dulu.

Masyarakat Serta khususnya Kader Partai Berkarya bisa melakukan inivasi-inivasi baru untuk mengantisipasi sistim ekonomi kapitalis yang sudah merambah ke desa-desa melalui usaha Ritail berbagai bentuk mart-mart yang keuntungan jelas diboyong ke Kota.
Saya teringat seorang kawan saya berselorah : "hanya di Indonesia China bisa menciptakan robot lebih murah dari membuat di negerinya sendiri."

 "Selamat datang, selamat berbelanja, tidak sekalian pulsanya?" 

Robot seharga Upah Minimum Regional (UMR).

Buat Gaduh di Sekolah, Pengidap Gangguan Jiwa Diamankan Polisi

Sijunjung skrinews.com                                                 Orang yang mengalami gangguan jiwa berkeliaran kembali meresahkan masyarakat, hal tersebut terjadi di nagari Muaro Bodi, kecamatan IV Nagari, kabupaten Sijunjung. Seorang pemuda yang diketahui mengidap penyakit kejiwaan itu membuat ulah di sekolah SMK 3 Sijunjung. Tentu saja kejadian itu membuat siswa dan guru merasa cemas dan membuat lingkungan sekolah kurang nyaman, Kamis (30/8). Akhirnya Kepala Sekolah pun bertindak cepat dengan melapor ke Polsek IV Nagari, dan Pemuda itupun diamankan.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 08.00 Wib setelah Polsek IV Nagari menerima laporan dari kepala sekolah SMK 3 Sijunjung, Yulius Sriwanarti, bahwa ada seorang laki-laki mengamuk dan mengganggu di lingkungan sekolah dan kantin. Kapolsek IV Nagari Iptu Taufik dan anggota langsung bergerak, Kanit Reskrim Iptu Yuliza Herman dan Aiptu Didi Budi datang ke sekolah dan menindak lanjuti laporan. Ternyata pemuda tersebut diketahui bernama Nopri Sandra warga jorong Dusun Tuo, nagari Muaro Bodi yang diketahui selama tengah mengidap penyakit gangguan jiwa.

"Kita mendapat laporan dari pihak sekolah adanya gangguan dari orang gila di SMK 3, diketahui orang tersebut masih merupakan warga setempat dan kami pun mengamankan ke mapolsek kemudian menghubungi pihak keluarganya," tutur Kapolsek Iptu Taufik dan Kanit Reskrim Iptu Yuliza Herman melalui Paur Humas Iptu Nasrul, Kamis (30/0).

Kapolsek IV Nagari berkoordinasi dengan wali nagari Muaro Bodi  untuk membawa yang bersangkutan kerumah orang tuanya. "Melalui Walinagari akan bekerjasama dengan Dinas Sosial Kabupaten Sijunjung untuk melakukan perawatan dan pengobatan di RS jiwa H. B Sanin Padang. Agar tidak meresahkan masyarakat lagi, dan untuk pencegahan terjadinya hal yang tidak diinginkan," jelasnya.

Sementara itu, pihak keluarga yang bersangkutan mengucapkan terima kasih kepada Polsek IV beserta  anggotanya dan walinagari  Muaro Bodi yang telah mengamankan anaknya dan membantu untuk merujuk  kerumah sakit jiwa. "Pihak keluarga berterima kasih, mungkin melalui ini juga anaknya bisa mendapat penanganan yang tepat di RSJ," tambahnya.(hendri/ruli)

DANDIM 1310/BITUNG HADIRI ACARA PUNCAK HKAN TAHUN 2018

BITUNG - Skrinews,
Kegiatan puncak peringatan Hari Konservasi Alam Nasional Tahun 2018 yang dilaksanakan di Taman Wisata Alam Kelurahan Batuputih-Tangkoko Kec. Ranowulu kota Bitung, dihadiri Dandim 1310/Bitung Letkol Inf Kusnandar Hidayat, S.Sos beserta unsur Forkopimda kota Bitung, (30/8/2018).


Para Tamu dan Undangan yang hadir dalam kegiatan tersebut, Menko Bidang Politik Hukum dan  Keamanan (Bpk. Wiranto, SH), Menko Bidang Perekonomian RI (Bpk. Darmin Nasution), Menteri Pertanian dan Linkungan Hidup dan Kelautan RI (Ibu Siti Nurbaya Bakar), Gubernur Propinsi Sulut (Bpk. Olly Dondokambey), Pangdam XIII/Mdk (diwakili oleh Kolonel Inf. Maanom/Pa Ahli), Kapolda Sulut (Irjen Pol. Bambang Waskito), DirJen Konservasi SDA (Bpk Ir. Wiratno, M.Sc), Direktur Pengelolaan Konservasi Alam dan Ekosistem (Ibu Suriatni S.), Ditjen KSDAE (Ibu Listia Kusuma Wardaya), Direktur Pemanfaatan Jasa Lingkungan Hutan dan Konservasi (Bpk Dodi W.), Dirjen Pengelolaan Iklim (Bpk Toyib Hambali), Danlantamal VIII Manado (diwakili oleh Kolonel Laut Joko P/Dan Satrol), Danlanud Manado (diwakili Kolonel Insan Sanjaya, SH), Walikota Bitung (Bpk. Maximilian J. Lomban), Wakil Walikota Bitung (Ir. Maurist Mantiri), Kapolres Bitung (AKBP Pilemon Ginting, SIK), Sekot Bitung (DR. Audy Pangemanan), Asisten 1 dan 2 kota Bitung, Para Camat Se-Kota Bitung, Para Lurah se- kota Bitung, Para Peserta Jambore HKAN se-Indonesia, Para Pengunjung Pameran HKAN, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kel. Batu Putih.

Kedatangan Menko Perekonomian dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kelautan, langsung mengunjungi pameran taman wisata seluruh Indonesia yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan Pemerintah Kota Bitung.

Dandim 1310/Bitung Letkol Inf Kusnandar Hidayat, S.Sos saat ditemui mengatakan, Taman Alam Batuputih meliputi area seluas 615 hektar dan merupakan sarana cocok untuk berkemah, kegiatan outbound dan relaksasi oleh pantai. Karena TWA Batuputih yang paling sering dikunjungi oleh wisatawan, dari empat kawasan konservasi di Tangkoko.
"Pemerintah berkomitmen untuk menjaga kawasan konservasi, sebagai aparat kewilayahan, Kodim  1310/Bitung siap mendukung menjaga kelestarian kawasan Tempat Wisata Alam di wilayah Batuputih sebagai upaya untuk menjaga kesinambungan kegiatan konservasi alam, memasyarakatkannya, dan menjadikan konservasi alam sebagai bagian dari sikap hidup dan budaya bangsa.," pungkasnya.

Djoni

PERANGKAT DESA, MASYARAKAT DAN BABINSA RAYAKAN HUT KE-133 DESA WASIAN

MINAHASA UTARA - Skrinews,
 Bertempat di Aula BPU Desa Wasian Kec. Dimembe Kab. Minut, telah dilaksanakan Ibadah syukuran HUT Desa Wasian ke-133 tahun. Pelda Iriyance Sesa, Babinsa Koramil 1310-04/Dimembe hadir sebagai undangan mewaikili Danramil, (30/8/2018).


Sebelum ibadah syukuran mulai diawali dengan tarian maengket dari SDN dan SD Inpres Wasian.
Dalam pelaksanaan ibadah dipimpin Ketua BKSAUA Desa Wasian Bpk Pdt. Marselius Lape, sebagai tanda ucapan syukur atas perlindungan dan berkat yang sudah diberikan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa kepada masyarakat dan Desa Wasian selama 133 tahun.


Pelda Iriyance Sesa mengatakan bahwa Desa yang kuat adalah Desa yang masyarakatnya bisa bekerjasama dengan apparat terkait dan mau membantu pemerintah Desa sehingga bisa saling melengkapi untuk kepentingan Bersama.
"Diharapkan kedepannya lebih mampu bersinergi untuk menjaga keamanan, agar terciptanya situasi yang aman, tertib dan kondusif sehingga masyarakat bisa merasakan dampak tersebut. Dengan bertambahnya usia yang ke-133 tahun Desa Wasian akan lebih dewasa dan mampu mandiri dalam mensejahterakan masyarakatnya”. ucapnya.

Adapun undangan yang hadir dalam acara, Ibu Sandra Roti (Kadis KB dan Pemberdayaan Perempuan Kab. Minut), Pelda Iriyance Sesa mewakili Danramil 1310-04/Dimembe, Ansye Dengah S,Sos (Sekcam Dimembe), Yusuf Nainggolan (Kapuskesmas Tatelu), Ny. Marco Karongkong (Ketua TP PKK Kec. Dimembe), James F Wauran (Hukum Tua Desa Wasian), Perangkat Desa Wasian serta seluruh masyarakat Desa Wasian yang terlihat sangat antusias dalam memeriahkan acara ulang tahun.

Jmmy Ishak

DARAMIL 1310-06/AIRMADIDI LIBATKAN ANGGOTANYA AMANKAN RAKORNAS CAMAT

MINAHASA UTARA - Skrinews,
 Demi kelancaran dan keamanan acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Camat Regional I wilayah Indonesia Timur Tahun 2018 di Convention Hall Hotel Sutanraja Desa Kalawat Kec. Kalawat Kabupaten Minahasa Utara, Danramil 1310-06/Airmadidi mengerahkan anggotanya untuk melaksanakan pengamanan pada kegiatan tersebut, (30/8/2018).


Rakornas Camat Regional I terdiri dari para Camat di 10 Provinsi yakni Provinsi Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat, yang akan berlangsung mulai tanggal 29-31 Agustus 2018.

Kegiatan rapat yang dibuka Menteri Koordinator (Menko) Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) Wiranto, juga dihadiri Mendagri RI Tjahjo Kumolo, Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE, Wagub Drs Steven Kandouw, Forkopimda Sulut serta beberapa Walikota dan Bupati se-Propinsi Sulut, Wali Kota Vicky Lumentut, Ketua DPRD Manado, Nortje Van Bone dan Kabag Pemerintahan dan Humas Steven Runtuwene, S.Sos.

Danramil 1310-06/Airmadidi Mayor Inf Gusnawan M. Kawa mengatakan, Pengamanan dilakukan untuk menjaga situasi aman dan kondusif.
"Memberikan pengamanan dan menciptakan situasi kondusif, agar seluruh rangkaian kegiatan Rakornas berjalan maksimal dan lancar," ujar Danramil.

Syifa Said

BABINSA STERILKAN TEMPAT PELAKSANAAN PERINGATAN HARI KONSERVASI ALAM NASIONAL 2018

BITUNG - Skrinews,
Babinsa Kelurahan Batuputih Serda Northon Majuntu anggota Koramil 1310-01/Bitung melaksanakan pemantauan keamanan di lokasi Perkemahan HKAN yang dilaksanakan di Taman Wisata Alam Nasional Kelurahan Batuputih Bawah Kec. Ranowulu Kota Bitung, (29/8/2018).


Menjelang Jambore Nasional dan Pameran Konservasi Alam dalam rangkaian acara Puncak Peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2018, Babinsa Serda Northon melakukan sterilisasi untuk memastikan tidak adanya gangguan keamanan selama pelaksanaan kegiatan nanti.
"Sterilisasi ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan Peringatan Hari Konservasi Alam Nasional (HKAN) 2018 aman dari gangguan keamanan," katanya.


Sterilisasi antara lain pengecekan tempat pelaksanaan acara puncak, pintu masuk, tempat resepsi dan lain sebagainya. Dalam pengecekan tersebut, tidak menemukan hal-hal yang mencurigakan.  Plh. Danramil 1310-01/Bitung berharap pelaksanaan kegiatan ini dapat berlangsung aman dan lancar.
"Pengecekan keamanan yang dilakukan Babinsa terhadap tempat pelaksanaan kegiatan, merupakan tugas pokok yang harus dikerjakan apabila ada tamu khusus/VVIP yang datang berkunjung ke wilayah binaannya," ungkapnya.

Ucen Musa

Kodim 0825 Banyuwangi Mantabkan Latihan Senam Gemu Famire Dalam Rangka Persiapan Rekor Muri

SKRINEWS. Banyuwangi. Dalam rangka memantapkan pemecahan rekor Muri dalam ajang peserta senam Gemu Famire, Kodim 0825 Banyuwangi melaksanakan latihan tari Gemu Famire yang dipandu oleh instruktur senam yaitu PNS Sukeni dan Ny. Supriyanto anggota Persit Kartika Candra Kirana Cabang XXXIX kodim 0825 Banyuwangi, kegiatan latihan senam Gemu Famire yang dilaksanakan dilapangan Taman Blambangan tersebut juga di hadiri oleh Kasdim 0825 Banyuwangi Mayor Arh Muhammad Ridwan,  Kamis, 30/08/2018

Latihan senam Gemu Famire yang dilaksanakan dilapangan Taman Blambangan tersebut diikuti oleh personel TNI,  PNS,  anggota Persit serta anggota FKPPI diwilayah Kabupaten Banyuwangi.

Menurut Kasdim 0825 Banyuwangi Mayor Arh Muhammad Ridwan mewakili Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Ruli Nuryanto mengatakan," latihan senam Gemu Famire yang dilaksanakan dilapangan Taman Blambangan ini merupakan persiapan pemecahan rekor Muri yang akan dilaksanakan pada tanggal 4 September 2018 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Situbondo,"tuturnya.

Kasdim 0825 Banyuwangi Mayor Arh Muhammad Ridwan juga menambahkan,"Melalui kegiatan senam Gemu Famire ini diharapkan dapat tercipta kegiatan olahraga serta apabila dikembangkan secara terus-menerus selain kesehatan yang didapat, juga dapat menanamkan Jiwa Nasionalisme yang semakin kuat, senam Gemu Famire ini sangat sederhana dan simpel mudah diikuti oleh peserta  dan disisi lainnya sangat menghibur serta bisa menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh.(Ynt/Pen25)

Danramil 0825/08 Srono Bersama Forpimka Berangkatkan Peserta Karnaval


SKRINEWS. Banyuwangi.
 Berbagai kegiatan dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI KE-73 Tahun 2018 di Kecamatan Srono, mulai dari berbagai perlombaan hingga karnaval umum yang dilaksanakan di Kecamatan Srono, dalam pelaksanaan karnaval umum yang dilaksanakan di Kecamatan Srono tersebut diberangkatkan oleh Danramil 0825/08 Srono bersama Forpimka Srono, Kamis, 30/08/2018

Kegiatan karnaval umum yang dilaksanakan tersebut dengan start
di depan Indomaret Srono/depan jalan masuk lapangan dan di Finish di Depan Satkordik Kecamatan Srono dengan diikuti sebanyak 25 peserta mulai Tingkat SLTP / MtS , SLTA / MA / SMK dan Umum seperti peserta dari SMPN 1 Srono, SMPN 3 Srono, MtS Darul Fahmi Srono, MtS NU Rejo agung, MtSN Srono, SMP PGRI 20 Srono, SMAN 1 Srono, SMK Muhammadiyah 5 Srono, MAN Srono, SMK Taruna Mandiri Srono, Desa Sukomaju, Kamp Caparan Kebaman, Desa Kebaman 1, Desa Kebaman 2, Desa Kebaman 3, Desa Kebaman 4, Desa Kebaman 5, Desa Kebaman 6, Remaja Belakang Kecamatan, Panji Muda Karanglo Sukonatar, PSHT Koramil Srono, Bina Mandiri Parijatah Wetan, Desa Sukomaju 2, Dona Salon Srono dan Pemuda Wilutan.


Menurut Danramil 0825/08 Srono Kapten Inf Misdari mewakili Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Ruli Nuryanto mengatakan,” gebyar karnaval di yang dilaksanakan diwilayah Kecamatan Srono ini dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan Ke-73 Tahun 2018, tujuan dilaksanakan kegiatan karnaval ini untuk memupuk jiwa persatuan dan kesatuan sebagai anak bangsa, menumbuhkan inovasi dan kreatifitas masyarakat,”tuturnya

Danramil 0825/08 Srono juga menambahkan,” dalam pelaksanaan karnaval umum ini peserta karnaval sangat antusias, ini terlihat dari yang berpakaian busana yang menggambarkan keberagaman budaya nasional Bhineka Tunggal ika Yang berarti walaupun berbeda ras suku maupun golongan akan tetapi tetap satu yaitu Indonesia, Berbagai macam mobil hias dari peserta berhias beraneka ragam profesi yang diperankan mereka dalam memeriahkan karnaval ini,”imbuhnya.

Kegiatan karnaval umum yang dilaksanakan di Kecamatan Srono dalam memeriahkan HUT kemerdekaan RI ke 73 tersebut selain dihadiri oleh Danramil 0825/08 Srono Kapten Inf Misdari juga dihadiri oleh Camat Srono Drs. Gatot Suyono. M.Ap, Kapolsek Srono AKP mulyono, SH, Kepala UPTD Kecamatan Srono, Kepala Sekolah Sekecamatan Srono, Guru Sekecamatan Srono, Kepala Desa Sekecamatan Srono, Ketua BPD, Kepala Dusun Sekecamatan Srono, Tokoh agama, Tokoh masyarakat dan Tokoh Pemuda Kecamatan Srono. (Ynt/Pen25)

Ketua BPK Menghadiri Konferensi Nasional IIA Indonesia di Bali

Jakarta - Skrinews,
Keberadaan auditor internal di Tanah Air wajib mempertahankan integritas dan memiliki kompetensi guna meningkatkan kepercayaan publik terhadap perusahaan tertentu. Bahkan peningkatan kepercayaan diri Bangsa Indonesia dengan auditor internal di masing-masing perusahaan sudah mulai bangkin karena bekerja sesuai kredibilitas dan kompeten. Jadi ini yang wajib dipertahankan.

Hal ini di ungkapkan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), Prof. DR. H. Moermahadi Soerja Djanegara saat membuka acara Konferensi Nasional IIA Indonesia di Seminyak, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (29/8).

Dijelaskannya, pada era digital saat ini, para auditor internal harus memiliki wawasan yang luas dan mampu memanfaatkan teknologi termuktahir saat ini dalam melakukan auditnya, sehingga para pelaku usaha juga terus berinovasi untuk meningkatkan gagasan mereka.

"Dengan adanya auditor yang akuntabilitas dan diperkuat teknologi yang baik, membawa dampak positif terhadap terwujudnya pemerintahan yang baik (good government) pula," tegasnya.

Lanjutnya, apabila para auditor ini tidak mampu meningkatkan kualitas dirinya, maka dikhawatirkan tidak berfungsi sebagai mana mestinya, sehingga hal ini harus dibangun dengan baik secara berkesinambungan.

"Kredibilitas para auditor internal ini, diakuinya, perlu ditingkatkan kompetensinya mengingat dampak standar INTOSA GOV 9150 tentang "coordination and corporation between supreme audit institutions and internal auditors in the public sector". Dimana saat ini di Indonesia sudah banyak auditor yang kompeten, terbaik dan kredibel dan saya berharap para auditor ini ikut mendukung pembangunan negara Tanah Air," pungkasnya.

Sementara itu, Presiden Institut Auditor Internal (IIA) Indonesia menambahkan, di Indonesia ada sekitar 30 ribu lebih auditor dan yang menjadi anggota kami kurang dari 3.000 orang. Dari jumlah itu yang baru tersertifikasi sekitar 250 orang.

"Namun para auditor ini rata-rata sudah mengikuti tuntutan zaman dan ke depan akan diupayakan ikut sertifikasi," ujarnya.

Menurutnya, kedepannya IIA Indonesia akan melakukan transformasi untuk proses sertifikasi akan dilakukan secara bertahap yang akan dibantu dengan sukarela oleh IIA Indonesia dan dukungan pihak terkait lainnya.

"Kedepan kami membuat soal-soal terjemahan yang diharapkan banyak orang yang bisa menyerap ilmu ini dan mengikuti standar dan menjadi profesional maupu bersertifikasi internasional," imbuhnya. (Red). (Sumber foto Antara).

Ratusan Warga Para Petua Suku Suarakan Pernyataan Sikap Dukung Pasangan Capres Jokowidodo - Ma'aruf Amin pada Pilpres 2019

Paniai SKRINEWS
Ribuan Warga Pesisir Kali Degeuwo yang di Wakili oleh ratusan para Petua suku suarakan pernyataan  sikap dukung Pasangan Capres Jokowidodo - ma'aruf amin pada pilpres 2019 nanti, acara tersebut berlangsung di Ndeotadi pesisir kali Degeuwo, Distrik Bogobaida,  Kabupaten Paniai-Papua. kamis, (28/8/18).

 Bersamaan dengan di laksanakan peresmian Gereja GKII Nasaret, yang dihadiri oleh seluruh lapisan masyarakat yang berdomisili di sepanjang pesisir kali Degeuwo yang berkumpul  di sekitar lokasi kegiatan, dan juga dihadiri oleh perwakilan dari berbagai suku serta masyarakat yang bermukim di luar daerah yang berjauhan dari loksi kegiatan peresmian Gereja GKII Nasaret. dalam acara tersebut dilakukan kegiatan barapen atau tradisi bakar batu yang merupakan tradisi masyarakat orang asli papua (OAP) pada umumnya.

Setelah pembacaan pernyataan sikap, hal senada di sampaiakan petua suku Seki Murib, "Kami warga masyarakat sepanjang pesisir kali Degeuwo sepakat mendukung penuh pasangan Jokowidodo - Ma'aruf pada Pilpres 2019 nanti, dalam hal ini kami mendukung karena di sepanjang sejarah Jokowidodo adalah satu-satunya Presiden Indonesia yang terbukti membangun Papua dengan hati. Maka itu, kami yakin Pasangan Capres-cawapres 2019-2024 akan di menangkan oleh pasangan Jokowidodo - Ma'aruf pada Pilpres 2019 yang akan datang,"tandasnya.

Lanjut Seki,"Kedepannya kami sangat mengharapkan sentuhan kasih dari Presiden Jokowidodo untuk membangun insfrastruktur jalan, pendidikan, kesehatan dan gereja diwilayah sepanjang pesisir Kalidegeuwo dan sekitarnya,"harapnya.

"Adapun kegiatan yang kami lakukan saat ini telah menelan biaya 1 miliard lebih, namun biayah ini bukan kami dapatkan dari partai politik, namun biaya tersebut kami dapatkan dari hasil usaha swadaya masyarakat yang ada di sepanjang kali degeuwo,"jelasnya. (Rahman)

Komunitas Masyarakat Pemilik Hak Ulayat Operator Senso , Buruh Angkutan Kayu Mendesak Kepala Dinas Kehutanan Menangguhkan Penahanan Kayu


Foto : Plt Kepala Dinas Kehutanan bersama para pendemo yang ada di kantor cabang Kehutanan Nabire


Nabire SKRINEWS

Warga yang tergabung dalam perkumpulan pekerja kayu dalam hutan hak masyarakat wilayah Kabupaten Nabire  mengadakan demo Damai di depan cabang Dinas Kehutanan Kabupaten  Nabire 29/8/2018

Aksi tersebut dilakukan dengan tujuan, agar masyarakat mendapatkan kepastian sikap kebijakan kepala dinas lingkungan hidup dan kehutanan provinsi Papua yang menahan sejumlah kontainer Kayu yang dianggap ilegal sehingga Berujung pada penahanan Kontainer  kayu tersebut karena dengan alasan :
 Semua dokumen perusahaan dianggap palsu ilegal dianggap penyelundupan Kayu belum membayar  kewajiban perusahaan sehingga merugikan pemerintah RpRp12,5 M
Terkait dengan hal tersebut diatas maka juru bicara sekaligus merangkap ketua penanggung jawab Demo Hengky Kegou menjelaskan
 Semua dokumen administrasi persyaratan dan  perijinan yang di miliki oleh semua perusahaan lengkap dan sah berdasarkan pemeriksaan Tim Audit yang terakhir dilaksanakan pada tanggal 7/ 8 Agustus 2018
Kalau memang ternyata ditemukan kelengkapan dokumen yang tidak sah atau tidak lengkap harusnya dilakukan kebijakan pemberhentian sementara kemudian diberikan pembinaan bukan justru membinasakan tegasnya
 Lanjut hengky Pengangkutan kayu di kapal dilakukan setelah melalui pemeriksaan dari beberapa Instansi seperti Bea Cukai KP3 Laut  Dinas Kehutanan Nabire sehingga menurut kami telah berjalan sesuai mekanisme dan proses prosedur pengangkutan serta sesuai ketentuan peraturan yang berlaku
"Kalau ditahan karena olahan kayu tersebut tidak mendapatkan suplay bahan baku dari pemegang ijin HPH  hal ini terjadi akibat dua alasan mendasar
" Karena telah melakukan pencabutan ketentuan pemerintah nomor 21 tahun 2012 yang mengatur tentang hutan hak yang pernah berjalan pada tahun 2015 kemudian diberlakukan nomor delapan empat tahun 2016
"permohonan berkali-kali kepada kepala dinas lingkungan hidup dan kehutanan provinsi Papua agar adanya  kerjasama dengan PT Dharma Indah selaku pemegang ijin HPH di Nabire dalam hal mensuplay bahan baku kepada pemegang ijin industri namun sampai saat ini masih saja belum mendapatkan balasan
Kepala dinas lingkungan hidup dan kehutanan provinsi Papua dalam mengembangkan tugas tugas pemerintah di bidang lingkungan hidup dan kehutanan agar benar benar menterjemah kan seluruh ketentuan peraturan undang undang
Serta menterjemahkan dengan benar visi misi dan program kegiatan gubernur Papua yang memprioritaskan pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan melindungi dan keberpihakan kepada masyarakat Terangnya

Berdasarkan hal hal tersebut di atas kami menyatakan sikap kepada Kepala  dinas lingkungan hidup dan kehutanan provinsi Papua serta pejabat terkait dapat ditangguhkan penahanan terhadap sejumlah kontainer Kayu baik yang ada Dijayapura maupun yang ada di Nabire

Untuk menghindari kasus serupa terjadi di kemudian hari kami berharap kepala dinas lingkungan hidup dan kehutanan provinsi Papua agar memfasilitasi adanya kerjasama dalam hal mengsuplay  bahan baku kayu untuk kebutuhan lokal sebesar 5% dari total hasil produksi tahunan dari pemegang ijin HPH kepada pemegang ijin industri berdasarkan Permenhut nomor tujuh tahun 2009
 Dalam Orasinya ketua Demo Hengky Kegou mengatakan Jika dalam jangka waktu tiga kali 24 jam kerja tidak ada jawaban yang memenuhi keinginan kami maka pada hari berikutnya kami akan datang dengan masa yang lebih banyak lagi dengan membawa dan memasang tenda di halaman kantor cabang dinas kehutanan kabupaten Nabire semua kayu olahan masyarakat akan kami droping di halaman cabang Kehutanan Kabupaten Nabire great langsung jual demikian pernyataan sikap ini dapat kami sampaikan .
Menanggapi aksi tersebut, Plt. Kepala Dinas Kehutanan kabupaten Nabire, Edward Wambrauw mengatakan kepada pendemo bahwa penahanan kayu yang dilakukan Dinas Kehutanan diakibatkan ada dokumen yang tidak sesuai dan dokumen tersebut diperiksa oleh Dinas Kehutanan Provinsi Papua. Serta keputusannya ada ditangan Dinas Kehutanan Provinsi Papua  kata Edward .  (RAHMAN)
video : rekaman Langsung  wartawan SKRINEWS bersama tim demo Hengky Kegou saat diwawancarai

TIM PUSTERAD KUNJUNGI KODIM 1310/BITUNG

BITUNG - Skrinews,
 Kunjungan kerja Tim Pusterad disambut Kepala Staf Kodim 1310/Bitung Mayor Inf Vino S. Onibala, S.Pt. diruang Transit Makodim 1310/Bitung. Tujuan kunjungan Tim yang diketuai Kolonel Inf Abd. Rahman bersama staf Kapten Inf Darmono ini adalah untuk mengetahui sejauh mana penyelenggaraan Komsos Kodim 1310/Bitung dan Satuan jajarannya, (29/8/2018).


Kegiatan dilaksanakan di Aula Makodim 1310/Bitung juga dihadiri Perwira Staf, Danramil jajaran, Ketua PPAD, Sesepuh Kodim 1310/Bitung, serta para Babinsa dan tamu undangan, diawali dengan pembukaan, menyanyikan Lagu Indonesia Raya, laporan oleh Pasiter Kodim 1310/Bitung Kapten Inf Sunaryo, , sambutan oleh Dandim 1310/Bitung yang diwakili Kasdim, "Mengucapkan selamat datang kepada Tim dan tamu undangan yang hadir dan selamat mengikuti kegiatan Asistansi penyelenggaraan Komsos di Kodim 1310/Bitung," ucap Kasdim.


Pada kesempatan itu juga, Ketua Tim Asistensi menyampaikan sambutan Danpusterad Mayor Jenderal TNI Hartomo, yang intinya, menyampaikan bahwa kegiatan Asistensi Komunikasi Sosial adalah metode Binter yang menjadi fungsi Utama TNI AD, diantaranya Bin Komsos, Bakti TNI dan Bintahwil, untuk mendapat masukan tentang pelaksanaan komunikasi social yang dilaksanakan oleh Kodim 1310/Bitung apakah sudah bisa menyerap aspirasi dari masyarakat dan pelaksanaan tugas pokok.

Lanjutnya, "Tujuan Kegiatan Asistensi ini adalah untuk menyamakan presepsi dalam penyelenggaraan Komunikasi Sosial yang dilaksanakan oleh Kodim. Karena seluruh Kodim yang ada di Indonesia harus sama pemahaman dalam pelaksanaan Komsos," tambahnya.

Syarifudin Laiya

PEDULI DUNIA PENDIDIKAN, BABINSA IKUT DAMPINGI PEMBUAT PERLENGKAPAN SEKOLAH

MINAHASA UTARA - Skrinews,
 Peduli terhadap dunia Pendidikan, Babinsa Serka Simon Ipu mendampingi pekerja pembuat perlengkapan sekolah di Desa Paputungan Kec. Likupang Barat Kab. Minut yang telah mendapat Bantuan dari PT. Manca Wisata kepada sekolah yang ada di Desa Paputungan berupa Fasilita Meja, Kursi dan Lemari, (29/8/2018).


Pendampingan oleh Babinsa Koramil 1310-03/Likupang tersebut, adalah untuk mengawasi para pekerja demi kelancaran pembuatan fasilitas sekolah agar tepat waktu dan cepat disalurkan ke sekolah yang masih kekurangan.
"Merupakan salah satu bentuk program kepedulian terhadap pendidikan untuk para pelajar. fasilitas tersebut akan diberikan kepada sekolah yang ada di Desa Paputungan yang dinilai masih membutuhkan guna kegiatan belajar mengajar di sekolah," ujar Serka Simon.

Kegiatan yang terlaksana melalui kerja sama dengan PT. Manca Wisata itu ditujukan guna mendorong kemajuan pendidikan. Sekaligus mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar perusahaan. Bantuan fasilitas ini menjadi salah satu bentuk tanggung jawab sosial perusahaan yang berkelanjutan.

Djoni Arjuna

TROPI LOMBA MENU, DISERAHKAN BABINSA KOPKA HERIANTO TINENGKE KORAMIL 1310-05/KAUDITAN

MINAHASA UTARA - Skrinews,
 Lomba cipta Menu beragam, bergizi seimbang dan aman diselenggarakan perintah Desa Tontalete Rokrok Kec. Kauditan Kab Minut, bertempat di Balai Pertemuan Umum Desa Tontalete Rokrok disaksikan Babinsa Koramil 1310-05/Kauditan Kopka Herianto Tinengke, (29/8/2018).


Kegiatan Lomba Menu dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-73 diikuti masyarakat Desa Tontalete Rokrok yang didominasi Ibu-Ibu, antusias menyajikan beraneka ragam Menu olahan yang menarik dipandang mata.


Tim juri yang juga diantaranya adalah anggota Persit KCK Ranting 6 Koramil 1310-05/Kauditan yaitu Ibu Meisin Tinengke Kamura turut memberikan penilaian Lomba Menu. Setelah penilaian yang begitu sulit karena semua peserta sudah memenuhi kriteria yang sudah ditentukan Juri. Namun setiap lomba harus ada yang terbaik dari yang terbaik, maka yang berhasil keluar sebagai Juara Pertama adalah Menu dari Jaga 1.

Babinsa Kopka Herianto Tinengke bersama Ibu didampingi Hukum Tua dan perangkat desa, menyerahkan hadiah berupa Tropi.
"Tujuan diadakannya Lomba Menu adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan dan meningkatkan kreatifitas masyarakat dalam mengembangkan atau menciptakan menu berbasis sumber daya local," ujar Kopka Heri dalam sambutannya.


Kegiatan dilanjutkan dengan Ibadah syukur HUT ke 73 Proklamasi  kemerdekaan RI. Ibadah syukur dipimpin Pdt. Nico Rondonuwu, bersama sama pemerintah Desa Tontalete Rokrok, Kanit Bimas Polsek Matuari Ipda Iltup Meleani, Ibu Rita mewakili Camat Kema, masyarakat, toga, tomas dan BPD serta tamu undangan lainnya.

Sanusi

AGAR PENYALURAN PUPUK TEPAT WAKTU, BABINSA IKUT MEMBANTU DINAS PERTANIAN

MINAHASA UTARA - Skrinews,
 Untuk meningkatkan kemampuan kelembagaan petani (Poktan, Gapoktan, P3A dan GP3A), Babinsa Koramil 1310-05/Kauditan Serda Amiruddin melaksanakan pengawasan penyaluran pupuk dari Dinas Pertanian Kab. Minut kepada para Kelompok Tani, (29/8/2018).


Pupuk merupakan salah satu faktor produksi penting dalam usaha tani pangan untuk memperoleh produktivitas tinggi. Upaya mengelola pengadaan, penyaluran, dan penggunaan pupuk telah diatur, dilaksanakan, dan diawasi pemerintah, namun keluhan terkait dengan permasalahan penyaluran pupuk bersubsidi masih saja terjadi.

Untuk meningkatkan efisiensi penyaluran pupuk bersubsidi ke petani berupa Urea 17 Sak dan SP36 10 Sak, Babinsa Serda Amiruddin ikut bekerja sama membantu pihak Distan dalam hal ini Distan Kab. Minut.
“Diharapkan bantuan pemerintah sudah bisa didistribusi kepada kelompok tani dan gabungan kelompok tani tepat waktu, supaya akan langsung dimanfaatkan petani secara tepat waktu sesuai musim, sehingga berdampak pada luas tambah tanam dan produktivitas pangan,” ujarnya.

Rian Sangka

BABINSA KORAMIL 1310-02/LEMBEH LAKSANAKAN KEGIATAN PENGUMPULAN DATA TERITORIAL

BITUNG - Skrinews,
Bertempat di kantor kelurahan Batulubang Kecamatan Lembeh Selatan kota Bitung, Babinsa Serda Nurkalim anggota Koramil 1310-02/Lembeh melaksanakan kegiatan Pengumpulan Data Teritorial (Puldatater), (29/8/2018).


Pada kegiatan tersebut Lurah Batulubang Johanes P, S.Pd didampingi Sekretaris Kelurahan Abdal Londomi, S.Sos menjelaskan tentang data-data yang ada di kelurahan Batulubang kepada Babinsa Serda Nurkalim.


Tugas Babinsa adalah melaksanakan pembinaan teritorial  sesuai petunjuk atasannya yang meliputi kegiatan mengumpulkan dan memelihara data pada aspek geografi, demografi dan kondisi sosial serta melakukan pembinaan terhadap semua komponen SDA, SDM dan sumber daya lainnya sehingga terbentuk Ruang, Alat dan Kondisi (RAK) Juang yang tangguh diwilayah binaannya.

"Kegiatan Puldatater merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh para Babinsa sehingga, setiap perkembangan maupun kejadian yang terjadi di wilayah binaan akan segera diketahui," ungkap Danramil 1310-02/Lembeh Lettu Inf Fredrik Liwutang.

Erlin Ibrahim

SASARAN PEMBUATAN JAMBAN SEHAT DIPRIORITASKAN BAGI WARGA KURANG MAMPU

MINAHASA UTARA - Skrinews,
 Karya bakti pembuatan Jamban sehat milik Keluarga Deky Manua di Desa Dimembe Kec. Dimembe Kab. Minut oleh Babinsa Koramil 1310-04/Dimembe Pelda Iriyance Sesa yang adalah Babinsa Desa tersebut, (29/8/2018).


Dandim 1310/Bitung Letkol Inf Kusnandar Hidayat, S.Sos mengatakan, Program Gema Sang Juara adalah program pembuatan sejuta jamban untuk keluarga Indonesia. Ini merupakan bentuk kegiatan Babinsa jajaran Kodim 1310/Bitung dalam mendukung Program Pemerintah tentang Jambanisasi bagi masyarakat kurang mampu atau yang belum memiliki jamban.
"Babinsa jajaran Kodim 1310/Bitung senantiasa siap membantu masyarakat sebatas kemampuan yang ada seperti pembuatan jamban masyarakat yang sedang dilaksanakan. Sasaran Jamban sehat ini diprioritaskan bagi masyarakat yang kurang mampu," ujar Dandim.

Pelda Sesa juga menuturkan, Program jambanisasi yang dilaksanakan oleh Koramil 1310-04/Dimembe sangat membantu masyarakat dalam menciptakan lingkungan sehat, sehingga memberi dampak positif bagi mereka dengan lebih peduli kepada pola hidup sehat dan bersih.
"Selain itu kegiatan karya bakti pembuatan jamban juga dapat dijadikan media berkomunikasi dalam mewujudkan kebersamaan antara TNI-Rakyat," pungkasnya.

Yuditia

BABINSA AJAK WARGA UNTUK MENJAGA KEAMANAN LINGKUNGAN

BITUNG - Skrinews,
Pentingnya menjaga keamanan lingkungan serta ikut menjaga tetap tegaknya NKRI, warga masyarakat jangan mudah terprovokasi atau mudah terhasut oleh pihak manapun yang sifatnya akan mengadu domba untuk memecah belah persatuan dan kesatuan. Hal tersebut disampaikan Babinsa Kopda Mansur Laane saat melakukan Komsos di Kelurahan Binuang Lingkungan 2 RT 01 Kecamatan Lembeh Utara kota Bitung, (29/8/2018).


Hadir dalam komunikasi sosial dengan Babinsa, Kepala Lingkungan 2 Kelurahan Binuang Ibu Fatmawati Sarapil, Tokoh Pemuda Bpk. Sakir Daeng dan Masyarakat 5 orang. Dalam kegiatan tersebut Babinsa menyampaikan pentingnya menjaga keamanan lingkungan secara bersama-sama serta menjaga kerukunan antar sesama warga masyarakat.

Kecintaan terhadap tanah air akan memengaruhi perkembangan dan kemajuan suatu bangsa. Jika nasionalisme kita semakin melemah, jangan harap bisa menjawab tantangan bangsa. Seorang Babinsa harus dekat dengan perangkat desa. Penguasaan wilayah harus dikuasai, babinsa tidak boleh kecolongan dalam menjaga stabilitas keamanan. Intelijen juga harus berjalan, termasuk peran serta intelijen dari masyarakat.
"Masyarakat harus mempunyai Intelijen, apabila masyarakat mempunyai Intelijen saya yakin kejadian-kejadian yang meresahkan masyarakat tidak akan terjadi di negara kita. Babinsa harus mempunyai peran besar dalam menciptakan kondisi yang aman dan tenteram," terang Danramil 1310-02/Lembeh.

"Kita berharap dengan kegiatan ini para prajurit akan dibekali dengan kemampuan teritorial untuk bisa mendeteksi secara dini tentang kondisi keamanan di wilayah, yang ujungnya akan tercipta kondisi wilayah yang aman dan kondusif," tambahnya.

Jmmy Ishak

Tumbuhkan Rasa Nasionalisme, Koramil 0825/04 Genteng Berikan Wasbang Pada Karyawan dan Karyawati RSUD Genteng

SKRINEWS. Banyuwangi. Danramil 0825/04 Genteng Kapten Inf Mustohir memberikan pembekalan materi tentang Wawasan kebangsaan kepada 425 Karyawan Karyawati RSUD Genteng, Rabu, 29/08/2018

Wawasan kebangsaan yang dipusatkan di Aula RSUD Genteng dalam pemberian materi empat pilar kebangsaan yakni UUD 1945, Pancasila, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI yang disampaikan oleh Danramil 0825/04 Genteng kepada para Karyawan dan Karyawati RSUD Genteng.

Dalam pemberian materi wawasan kebangsaan kepada Karyawan dan Karyawati RSUD Genteng tersebut disampaikan agar mereka semua memiliki jiwa kebersamaan sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila dan mampu berkompetisi dalam segala hal, Pembekalan materi wawasan kebangsaab tersebut untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap Negara Kesatuan republik Indonesia (NKRI) dan persatuan serta kesatuan Bangsa Indonesia.

Pemahaman tentang kebangsaan saat ini terkesan sedang diuji oleh berbagai cara. Mulai dari permasalahan keagamaan, teknologi, informasi dan perbedaan suku, oleh karena itu materi dasar wawasan kebangsaan tersebut terus disampaikan kepada seluruh Karyawan dan Karyawati RSUD Genteng serta pelajar dan lapisan masyarakat pada umumnya.

Menurut Danramil 0825/04 Genteng mewakili Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Ruli Nuryanto mengatakan, “Indonesia yang kaya raya dengan sumber daya alamnya, maka masyarakat harus paham tentang perjuangan membela tanah air. Sesama bangsa Indonesia, entah itu beda agama, kelompok dan budaya harus tetap bersatu dan saling tolong menolong, pengertian wawasan kebangsaan ini bukan hanya kami sampaikan kepada karyawan dan karyawati RSUD Genteng, namun kami juga sosialisasi kepada para pelajar mulai dari tingkat SD, SMP, SMA serta kepada masyarakat pada umumnya,”tuturnya.

Wawasan kebangsaan yang dilaksanakan di RSUD genteng tersebut selain dihadiri oleh Direktur RSUD Genteng Hj. Indah Sri Lestari juga dihadiri para Eselon dan perwakilan Kepala Ruangan Intalansi RSUD Genteng serta Bati Tuud Koramil 0825/04 Genteng Pelda Rojikin.(Ynt/Pen25)

Kabupaten Boalemo Adakan Studi Strategi Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS)

Skrinews - Boalemo,
Guna mengumpulkan, mempelajari, memahami serta untuk melihat sejauh mana gambaran kondisi wilayah dari segi potensi daerah, pertahanan keamanan, ideologi, politik dan sosial budaya ditinjau dari aspek kesejahteraan dan keamanan, Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) RI mengadakan Studi strategi  RI paparan kebijakan pelaksanaan pembangunan di kab boalemo 2016 -2021 serta penyelenggaraan pengawasan dalam pelaksanaan program di Kab Boalemo,
wakil Bupati bersama Wakil ketua DPRD KAB Boalemo bersama sama  menghadiri rapat kebijakan LEMHANAS RI di kantor DPRD Boalemo tadi siang bersama pejabat dan jajaranya

Maman

Ahmad LAKRI : Proyek TPA Desa Inuai, Terindikasi Sarat Dengan Korupsi

Bolmong - Skrinews,
Kordinator Wilayah Indonesia Tengah Lembaga Anti Korupsi Republik Indonesia Ahmad Derek Ismail, melalui press release kepada sejumlah media online 27/8/18 mengemukakan bahwa proyek pekerjaan pembuatan lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang terletak di Desa Inuai Kecamatan Passi Barat Kabupaten Bolaang Mongondow terindikasi sarat dengan Korupsi.

Pasalnya menurut Derek proyek pekerjaan yang telah menelan anggaran sekitar Rp.12.728.600.000 bersumber dari dana APBN tahun 2017, dengan item pekerjaan diantaranya : Pematangan lahan, pembangunan Kantor, Rumah Timbangan, Rumah Genset, Draenase,Talud, Jalan, Pagar, Pemasangan Paving Blok dan Bak penampung air limbah sampah serta pemasanga pipa dan juga penutup Geotek dari bahan plastik yang berkekuatan tinggi.

Berdasarkan hasil hitungan ahli dalam bidang perhitungan dari lembaga LAKRI, bahwa pekerjaan tersebut hanya menghabiskan anggaran kurang lebih sekitar Rp.6.544.304.312,50; dari pagu anggaran yang dialokasikan.

Apalagi masih menurut Derek pekerjaan pada Bak penyaring air limbah sebanyak 16 kolom tidak selesai dikerjakan dan bahkan matrial berjenis Batu dan Sirtu kali yang digunakan pada pekerjaan tersebut hanya diambil dari kali yang berjarak kurang lebih 50 meter dari tempat pekerjaan.

Untuk itu dirinya red Derek menghimbau kepada aparat penegak hukum dalam hal ini pihak Kejaksaan Tinggi Manado,agar segera turun melakukan penyelidikan dan penyidikan serta memanggil para pihak kontraktor,PPK dan PPTK demi menyelamatkan uang Negara.

Sehingga dalam jangka waktu dekat ini, dirinya akan segera membawa permasalahan ini ke Kejaksaan Tinggi Manado, tegas Derek Ahmad Ismail.

Andris Laiya

Sekda Sijunjung Dorong Bumnag Tingkatkan Ekonomi Petani

Sijunjung—skrinews.com

Kehadiran BAdan Usaha Milik Nagari (Bumnag) semestinya mampu mendorong peningkatan perekonomian masyarakat petani di nagari. Bumnag juga mampu membantu masyarakat petani dalam memasarkan hasil pertanian masyarakat, sehingga petani tidak lagi terbelenggu oleh harga murah.

Saat ini, kabupaten Sijunjung merupakan salah satu daerah penghasil padi terbaik di Sumatera Barat, sehingga banyak pedagang beras dari berbagai daerah di Sumatera Barat yang membeli hasil padi petani Sijunjung. Namun dari data di lapangan, penjualan gabah petani kepada pedagang luar daerah masih sangat murah dan belum mampu meningkatan pendapatan petani pertahunnya.

“Meski jumlah panen petani bertambah, belum membuat penghasilan petani di sini ikut meningkat, pasalnya pedagang luar daerah membeli gabah petani dengan harga yang masih murah,”ungkap Aswad Kanedi, salah seorang tokoh masyarakat nagari Pulasan, kecamatan Tanjung Gadang, kabupaten Sijunjung, Sumbar, kemarin (29/8) kepada skrinews.com.

Pria yang juga pemilik Ricemilling (gilinagn padi) tersebut juga mengungkapkan, bahwa dengan menjual hasil pertanian masyarakat kepada pedagang luar daerah juga merugikan masyarakat petani itu sendiri,”Semestinya dengan hasil padi yang bagus, petani mampu menjual dengan harga yang tinggi, namun karena petani membutuhkan uang untuk kebutuhan hidup, meski dengan harga gabah Rp 5500/kg petani tetap menjualnya, dan ini jelas sangat merugikan para petani,”sebutnya.

Diharapkannya, pemerintah nagari kedepannya mampu menjadikan Bumnag Pulasan untuk membeli hasil petani untuk menunjang peningkatan penghasuilan para petani. Menurutnya jika pemerintah nagari serius mengembangkan Bumnag dengan dukungan modal dari Nagari, Bumnag bisa dimanfaatkan untuk membeli semua padi yang dijual masyarakat dengan harga besaing. Sehingga katanya pedagang dari luar tidak lagi bisa membeli padi petani dengan harga murah.

“Hal ini semestinya menjadi pemikiran penting oleh pemerintah nagari untuk memperkuat perekonomian petani kedepannya, karena kita memiliki badan usaha milik nagari yang bisa dikembangkan untuk membantu masyarakat,”tegasnya.

Sementara itu, Zefnihan, Sekretaris Daerah kabupaten Sijunjung kepada skrinews.com mengatakan bahwa, pemerintah nagari harus lebih inovatif dalam mengolah Badan Usaha Milik Nagari (Bumnag). Zefnihan sangat setuju jika Bumnag dijadikan sebagai badan usaha yang mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat terutama para petani.

Menurut Zefnihan, Bumnag semestinya mampu memberikan solusi dari masalah harga murah yang tengah dihadapi para petani dengan membeli hasil pertanian masyarakat dengan harga yang memihak petani,”Sehingga para pedagang yang datang dari luar tidak sanggup membeli hasil petani warga dengan harga yang murah, ambil dan beli semua hasil pertanian yang dijual masyarakat dan bantu pasarkan, karena masing-masing Bumnag memiliki dana yang bisa digunakan untuk hal tersebut,”tegas Zefnihgan.

Agar seluruh Bumnag yang ada mampu berperan dal;am peningkatan perekonomian masyarakat, Zefnihan menyebut akan mengumpulkan seluruh walinagari kabupaten Sijunjung dan pemimpin Bumnag. Menurutnya, jika ada solusi dan ide yang bagus perlu disampaikan kepada pengola Bumnang dan pemerintahan nagari harus segera disampaikan, agar keluhan para petani Sijunjung bis segera diatasi dan perekonomian para petani semakin meniungkat tiap tahunnya. “Kita harapkan kedepannya kita memiliki solusi yang baik bagi seluruh pihak, dan mampu menjawab keluhan yang dirasakan seluruh petani Sijunjung, untuk menjawab keluhan tersebut tidak hanya pemerintah daerah, tetapi pemerintah nagari juga memiliki peran yang sama pentingnya, salah satunya melalui Badan Usaha Milik Nagari,”tegasnya. (Hendri/Ruli Irfando)

3 ATLIT JUDO PUSTERAD, IKUT RAMAIKAN PERBURUAN MEDALI ASIAN GAMES 2018

Jakarta - Skrinews,
Tiga orang atlit Judo Pusterad masing-masing Serda (K) Ardelia Yuli Pradivtha, Serda Bayu Febrian Rahman, dan  Serda Mohamad Wahyudi turut serta meramaikan perburuan medali di ajang Asian Games 2018 yang tengah berlangsung di Jakarta dan Palembang.

Asian Games yang hari ini memasuki hari ke-12 akan mempertandingkan Judo bertempat di JCC Plenary Hall Senayan Jakarta dari tanggal 29 Agustus sampai dengan 1 September 2018. Serda (K) Ardelia Yuli Pradivtha kelahiran Bandung, 9 Juli 1997 anak dari pasangan Ricard Avicena dan Novi ini turun di kelas 63 kg putri, sedangkan Serda Bayu Febrian Rahman kelahiran Karawang, 14 Februari 1998 dari pasangan Usep Rahman Daud dan Rani Ratnaningsih akan berlaga di kelas 73 kg putra, sementara Serda Mohamad Wahyudi kelahiran Surabaya, 23 April 1997 dari pasangan Amin Thohari dan Tuminah akan turun di kelas 62 kg putra, akan bersaing dengan puluhan atlit dari berbagai negara se-Asia.

Ke tiga atlit muda andalan Pusterad, peserta Asian Games tersebut, telah menyabet juara di berbagai kejuaraan nasional maupun internasional, diantaranya  N S Judo Championship di Malaysia tahun 2012, PON Remaja I di Jatim tahun 2014, POPNAS di Jabar tahun 2015, Kejurnas Kartika Cup di Bandung tahun 2015, Jigorokano Memorial Judo Open Championship tahun 2016, PON Jabar tahun 2016, Macau Open tahun 2016, Bali Open Internasional Championship tahun 2017 dan masih banyak lagi.

Menurut Serda (K) Aulya Tasya Ulfani, yang merupakan rekan sesama atlit Judo Pusterad ketika dikonfirmasi menuturkan, ketiga rekannya yang sedang berlaga tersebut, sama seperti dirinya, sebelum menjadi prajurit Angkatan Darat merupakan atlit binaan dari berbagai perguruan Dojo, yaitu Judo Institute Bandung, Padepokan Judo Taruna Karawang dan Dojo Kertajaya (Pucang Club) dan umumnya telah menggeluti olahraga ini sejak masih kanak-kanak, bahkan kemampuan inilah yang mengantarkan mereka menjadi anggota prajurit Angkatan Darat melalui seleksi jalur prestasi.

Serda (K) Aulya menambahkan seraya berharap, semoga ketiga rekannya tersebut dapat menampilkan performa terbaik sehingga dapat meraih medali, tutupnya.

Ini menunjukkan bahwa, Pusterad berpartisipasi turut mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah Internasional sekaligus menjadi motivasi pembinaan kesemaptaan jasmani dilingkunagan TNI Angkatan Darat. (Red).

Persiapan Peresmian DPD PPWI Banten Hampir Rampung

Serang - Skrinews,
Berdasarkan surat keputusan Dewan Pengurus Nasional (DPN) Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Nomor 050/DPN-PPWI/SK/VII/2018 tentang Pembentukan Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPWI Banten sebagai tindak lanjut pelaksanaan surat mandat pembentukan kepengurusan DPD PPWI Provinsi Banten nomer 05/DPN-PPWI/SKET/V-2018, maka PPWI Banten segera akan diresmikan. Panitia Pelaksana dan Pengurus Harian DPD PPWI Banten saat ini cukup sibuk menyiapkan segala sesuatu demi suksesnya acara peresmian yang rencananya diselenggarakan tanggal 13 September 2018 di Hotel Ledian, Kota Serang. Proses persiapan cukup lancar dan hampir rampung semuanya.

Hal itu tentu tidak lepas dari peran sentral dewan penasehat yang dipimpin oleh Ery Biyaya, SE. "Gelaran peresmian DPD PPWI Banten diperkirakan menelan biaya Rp. 150 juta. Sengaja dipersiapkan sebaik mungkin agar keberadaan organisasi kewartawanan ini dapat dikenal secara luas oleh masyarakat Banten khususnya, dan umumnya masyarakat Indonesia," tutur Ery kepada awak media ini di sela-sela kesibukannya dalam mengurusi perusahaan yang memproduksi Batu Bata Ringan (BBR), PT. Kahayan miliknya yang berada di kawasan industri CBA Jawilan, Kabupaten Serang, Selasa (28/08/2018)

Terpisah, Nur Sopyan Ketua DPD PPWI Provinsi Banten mengatakan, salah satu amanat yang diembankan di pundaknya oleh Dewan Pengurus Nasional dalam menjalankan roda organisasi ini adalah melaksanakan kegiatan yang sudah menjadi  program organisasi serta menjalankan AD/ART nya. "Mimpi yang menjadi kenyataan ini,  karena sudah sejak dulu saya mengharapkan DPD PPWI eksis dan dapat berkiprah di Tanah Jawara ini, serta memberikan kontribusinya dalam mengawal semua program yang dicanangkan oleh pemerintah pusat dan daerah, seperti organisasi lain yang lebih dulu eksis di Banten," ujarnya bersemangat.

Ditambahkan Sopyan, "Satu lagi yang ingin saya tambahkan adalah peran serta para penasehat dan pembimbing dalam memberikan bantuan dana sungguh patut diberikan apresiasi setinggi-tingginya oleh PPWI, karena bantuan merekalah deklarasi ini dapat dipersiapkan dan semoga terlaksana dengan baik, melebihi espektasi saya sebelumnya."

Hal ini juga diamini oleh Edi selaku mentor yang sengaja didatangkan langsung dari PPWI Pusat. "Betul sekali Kang, dengan waktu pelaksanaan yang sudah begitu dekat, rasanya tidak mungkin kami bisa mempersiapkan segala sesuatunya dengan cepat tanpa ada bantuan finansial dari penasehat kami yang dikoordinir oleh Ery Biyaya. SE," puji Edi Suryadi yang menjabat sebagai Koordinator Regional Sumatera di kepengurusan DPN PPWI 2017-2022 itu. (AK/Red)

Babinsa Kelurahan Sumberrejo Bersama Unsur Tiga Pilar Hadiri malam Resepsi HUT kemerdekaan RI ke 73

SKRINEWS. Banyuwangi.
 Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-73 di kantor Kelurahan Sumberrejo Kecamatan Banyuwangi, diakhiri dengan resepsi yang dikemas dalam malam ramah tamah yang dihadiri Babinsa Kelurahan Sumberrejo Koramil 0825/01 Banyuwangi Serda Subiyanto, Selasa 28/08/2018

Hadir dalam acara tersebut, Babinsa Kelurahan Sumberrejo Serda Subiyanto,  Plt Lurah Sumberrejo ibu Hasanah beserta staf Kelurahan, Ketua Rt dan Rw Sekelurahan Sumberrejo, Tokoh Agama,  Tokoh Masyarakat,  Tokoh Pemuda dan masyarakat Kelurahan Sumberrejo

Dalam kegiatan malam resepsi Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-73 tersebut Panitia menyampaikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan dalam memperingati hari kemerdekaan telah berjalan dengan lancar. Sejumlah agenda yang disusun dapat terlaksana dengan baik, serta ditutup dengan malam resepsi kemerdekaan.

Plt. Lurah Sumberrejo Hj. Hasanah dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada segenap panitia yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan maksimal, peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 73 pada tahun ini berjalan dengan sukses tanpa ada kendala di lapangan, Seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan ini telah bekerja dengan maksimal, kami sebagai Plt. Lurah Sumberrejo Hj. Hasanah mengucapkan banyak terima kasih,atas terselenggaranya malam resepsi HUT kemerdekaan RI ke 73 yang dilaksanakan di kantor Kelurahan Sumberrejo”tuturnya.

Sementara itu Babinsa Kelurahan Sumberrejo Serda Subiyanto mewakili Danramil 0825/01 Banyuwangi Kapten Arh Surahman mengatakan," Kami sebagai Babinsa sangat mengapresiasi kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh masyarakat Kelurahan Sumberrejo dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke 73 tahun 2018, rangkaian demi rangkaian seperti lomba Poskamling dan lain-lain dengan melibatkan seluruh masyarakat untuk ikut serta, karena masyarakat yang menjadi pelaku utama, jadi harus dapat dihadirkan agar kegiatan lebih ramai lagi dan semangat kemerdekaan dapat kita rasakan bersama,”tuturnya.

Dalam acara malam resepsi HUT kemerdekaan RI ke 73 yang dilaksanakan di kantor Kelurahan Sumberrejo tersebut juga dirangkai dengan pemberian penghargaan dan hadiah kepada pemenang peserta lomba Poskamling,  ketertiban, keamanan serta kebersihan yang dilaksanakan oleh unsur tiga pilar Kelurahan Sumberrejo dalam rangka memeriahkan HUT kemerdekaan RI ke 73 Tahun 2018. (Ynt/Pen25)

Komite I DPD RI Perjuangkan Nasib Puluhan Ribu Media

Foto bersama 4 pimpinan Komite I DPD RI usai audiensi rekan-rekan pers dengan Pimpinan Komite I, bertempat di ruang rapat DPD RI kompleks Parlemen Senayan Jakarta, Selasa 28 Agustus 2018. Pimpinan Komite I DPD RI (duduk di depan) dari ki-ka: Yakob Esau Komigi, SH, MM (Senator Papua); Benny Ramdhani (Senator Sulut); Fachrul Razi, MIP (Senator Aceh); dan Fahira Fahmi Idris, SE, MH (Senator DKI Jakarta)


Jakarta - Skrinews,
Sejumlah pimpinan organisasi pers yang tergabung dalam gerakan Menggugat Dewan Pers, Selasa (28/8) sore menemui para pimpinan Komite I Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia di Gedung DPD RI di Jalan Gatot Subroto, Jakarta dalam rangka menyampaikan berbagai permasalahan pers Indonesia. Hadir pada temu audiensi tersebut seluruh Pimpinan Komite I yang berjumlah empat orang, yakni Benny Ramdhani (Ketua), Fachrul Razi (Wakil Ketua mewakili wilayah barat), Fahira Fahmi Idris (Wakil Ketua mewakili wilayah tengah), dan Yakob Esau Komigi (Wakil Ketua mewakili wilayah timur).

Pimpinan organisasi pers yang didampingi pengacara muda yang sedang naik daun, Dolfie Rompas, Tondi Situmeang, dan Asterina Tiarma, memaparkan secara gamblang kepada pimpinan Komite I tentang permasalahan Pers Indonesia yang ditimbulkan oleh peraturan dan kebijakan Dewan Pers. Kuasa hukum team gerakan Menggugat Dewan Pers Dolfi Rompas menjelaskan tentang dasar gugatan terhadap Dewan Pers itu dilayangkan ke PN Jakarta Pusat.

"Dewan Pers tidak diberikan kewenangan oleh Undang-Undang Pers untuk menentukan status seorang wartawan atau bukan, karena itu sangat bertentangan dengan UU Pers," ungkap Rompas.

Sedangkan, Ketua Umum DPP Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) Hence Mandagi memaparkan seluruh permasalahan yang tengah dihadapi Pers Indonesia akibat ulah Dewan Pers. "Maraknya kasus kriminalisasi terhadap pers akibat rekomendasi Dewan Pers harus dihentikan," tegas Mandagi.

Dia juga menandaskan, program Uji Kompetensi Wartawan yang dilakukan Dewan Pers sangat bertentangan dengan UU Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan karena kewenangan membuat lisensi sertikasi profesi ada pada Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Ketua Umum DPN Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Wilson Lalengke meminta kesediaan para Pimpinan Komite agar dapat menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan seluruh pihak terkait untuk membahas permasalahan pers ini.

Ketua Presidium Forum Pers Independen Indonesia (FPII) Kasihhati menyampaikan informasi bahwa pihaknya sudah pernah menemui komisi I DPR RI dan diperoleh keterangan bahwa proses verifikasi media belum disetujui DPR RI sehingga apa yang dilakukan Dewan Pers itu bertentangan dengan UU Pers atau ilegal.

Dalam pertemuan yang difasilitasi Sekretaris Jenderal Persatuan Pewarta Warga Indonesia, yang juga menjabat Wakil Ketua Komite I DPD RI Fachrul Razi ini, pimpinan Komite I secara resmi berjanji akan mengundang semua pihak terkait, termasuk Dewan Pers dan pihak Polri, untuk menghadiri rapat dengar pendapat dengan Komite I DPD RI yang rencananya akan dilaksanakan pada pertengahan September depan.

Ketua Komite I Benny Ramdhani mengaku setuju bahwa tindakan Dewan Pers dalam membuat peraturan-peraturan adalah sebuah bentuk _abuse of power_ atau penyalahgunaan kewenangan. "Dewan Pers telah bertindak seperti lembaga _super body_ yang menentukan status wartawan dan media, emang Dewan Pers, menurut orang Betawi, siapa elu," ujar Ketua OKK DPP Partai Hanura ini mempertanyakan.

Dewan Pers juga, menurut Ramdhani secara tidak langsung sudah menghilangkan hak ekonomi warga dan hal itu tidak bisa dibiarkan. "Kami memiliki kewenangan untuk memanggil Dewan Pers dan Kapolri karena sudah sesuai dengan bidang tugas Komite I di bidang hukum," pungkas Senator dari Sulawesi Utara itu.

Sementara itu, Wakil Ketua Komite I Fachrul Razi, Senator muda asal Aceh, berjanji akan memfasilitasi pelaksanaan dialog antara pimpinan organisasi pers dengan wartawan di Gedung DPD RI pada tanggal 12 September 2018. (Team Redaksi)

Penganiayaan Istri Wartawan Akhirnya Tersangka Disidangkan Bosok Rabu 

BIREUEN – Skrinews,
Akhirnya, Warga Desa Cot Rambat, Gandapura, Kabupaten Bireuen, Mahyu Danil (36) alias Wahyu Batee Kureung, yang menjadi terdakwa dalam kasus pemukulan terhadap, Fathiah, yang juga istri wartawan Atjeh.Net, Sulaiman Gandapura, akan menjalani persidangan perdana di Pengadilan Negeri Bireuen, Rabu (29/8).


Menurut Jaksa Siara Nedy SH kepada media ini mengatakan, Tersangka Mahyu Danil sudah mulai ditahan pihaknya, sejak Rabu (1/8) setelah berkasnya dinyatakan lengkap (P21).


Mahyu Danil menjadi tersangka karena telah melakukan penganiayaan terhadap korban, Fathiah, Warga Desa Cot Tube, Gandapura, Bireuen.


”Berkasnya sudah Dilimpahkan ke pengadilan dan Rabu ini, (29/8) akan menjalani sidang perdana, dan tersangka akan dijerat  dengan  pasal 351 (1) KUHP tentang penganiayaan,” ujarnya singkat singkat kepada media ini, Selasa (28/8/2018).


Sementara itu suami Korban, Sulaiman Gandapura lewat media ini, mengapresiasi gerak cepat jaksa yang segera melakukan penahanan terhadap tersangka yang melakukan penganiyaan kepada Istrinya itu. Ia mengaku sempat ketar ketir, sebelum akhirnya tersangka ditahan Jaksa Kejaksaan Negeri Bireuen.


”Kami hanya menuntut keadilan, dan Jaksa memahami akan hal itu,” tutur Sulaiman.


Sulaiman Gandapura kembali mengisahkan tragedy yang menimpa keluarganya itu mengaku Mahyu sempat ditahan sekitar malam lebaran lalu. Ternyata terangka kembali dapat menghirup “udara segar”, menyusul Polsek Gandapura menangguhkan penahanan terhadap terdakwa. Kali ini, pengacara  Sayuti Abubakar, SH yang nota bene dikabarkan menjadi Bacaleg DPR-RI bertindak sebagai “Hero” untuk penangguhan Mahyu Danil lewat lobyingnya yang akhirnya Polsek Gandapura mengabulkan permohonan penangguhan itu.


Kasus pemukulan itu terjadi di Desa Cot Teube Kecamatan Gandapura Kabupaten Bireuen, 11 Mei 2018, yang dilakukan tersangka,  Mahyu Dani yang akrab disapa Mahyu Batee Kureung, warga Desa Cot Rambat, Kecamatan Gandapura. Korbannya, Fathiah, warga Desa Cot Tube, kecamatan yang sama dengan tersangka,  yang korban juga istri wartawan online, Atjeh Net yang sehari-hari bertugas di Bireuen.


Penganiyaan itu, berawal dari gara-gara sepele, yang berakhir dengan penganiayaan berat. Korban dibal-bal habis-habisan, belum lagi dihajar dengan kayu balok, batu bata di punggung dan kepala korban, yang membuatnya tak berdaya melakukan perlawanan dengan lelaki yang dikenal dengan nama, Mahyu Batee Kureung, yang merupakan mantan Kombatan GAM, akhirnya Korban harus diopname dan dirawat intesif beberapa hari di rumah sakit Jeumpa. Hospital Bireuen, untuk memulihkan kesehatan, trauma dan chokya.(MS)

ATLET YONG MOODO KODIM 1310/BITUNG SIAP BERLAGA DI KEJUARAAN PANGDAM XIII/MERDEKA CUP TA. 2018

BITUNG - Skrinews,
Acara pembukaan Kejuaraan beladiri Yong Moodo Pangdam XIII/Mdk Cup TA. 2018, dihadiri Kasdim 1310/Bitung bersama Personel Militer dan Ibu-ibu Persit KCK Cab. LXII Kodim 1310/Bitung yang dilaksanakan di Autrium Mega Mall Manado, (28/8/2018).


Kegiatan pembukaan dihadiri oleh, Pangdam XIII/Mdk, Asisten Pemerintahan Propinsi Sulut, Wakil Walikota Manado, Danlantamal VIII Manado, Danlanudsri, Para Asisten Kasdam XIII/Mdk, Para Dan/Kabalakdam XIII/Mdk, Para Kasrem jajaran Kodam XIII/Mdk, Para Kasirem 131/Stg, Kapolresta Manado, Pasukan Upacara Kodim Jajaran, Pasukan Upacara Lantamal, Pasukan Upacara Lanudsri, FKPPI Manado, Pasukan Upacara Satpol PP Manado, Siswa SMA Negeri Manado, Para Atlit dan Oficial serta pendukung dari masing-masing Kontingen sebanyak 34 Pengcab.


Pada upacara pembukaan tersebut, Pangdam XIII/Mdk Mayjen TNI Tiopan Aritonang menjabat sebagai Inspektur Upacara yang sekaligus membuka pelaksanaan kejuaraan Yong Moodo Pangdam XIII/Mdk Cup TA. 2018, dilanjutkan sambutan Wakil Walikota Manado, sambutan Gubernur diwakili Asisten Pemerintahan. Kemeriahan acara dilengkapi dengan sajian Tarian Perang Minahasa Cakalele dan Tarian Siswa SMA Rexmundi Manado serta Atraksi Yong Moodo Yonif Raider 712.


Usai Upacara pembukaan, dilanjutkan dengan pertandingan. Kepala Staf Kodim 1310/Bitung Mayor Inf Vino S. Onibala, S.Pt. yang hadir pada kegiatan itu menyampaikan, Kejurnas Yong Moodo Pangdam XIII/Mdk Cup ini digelar karena kita sekarang ini telah memasyarakatkan BDM Yong Moodo, terutama dikalangan masyarakat (umum) dan terus kita kembangkan.
"Utuk mengembangkan BDM Yong Moodo ini, Kodim 1310/Bitung telah mengajak kepada seluruh pengurus daerah untuk aktif memasyarakatkan olah raga ini. Terbukti sekarang ini Kodim 1310/Bitung mengirimkan perwakilan atlet dari sipil untuk terjun di kejuaraan ini," ungkap Kasdim.

Rasyid Sahrain

TURNAMEN TIGA CABANG OLAHRAGA DANDIM 1310/BITUNG CUP DI KECAMATAN DIMEMBE DIBUKA

MINAHASA UTARA - Skrinews,
 Turnamen Tiga Cabang Olahraga antara lain, Bilyard, Tenis Meja dan Catur memperebutkan Piala Bergilir dan Piala Tetap Dandim 1310/Bitung dibuka secara resmi oleh Danramil 1310-04/Dimembe Kapten Inf M. Takumansang mewakili Komandan Kodim 1310/Bitung Letkol Inf Kusnandar Hidayat, S.Sos, dengan panitia penyelenggara Baileys Auto Club (BAC)Dimembe bertempat di Kantor Hukum Tua Desa Dimembe Kec. Dimembe Kab. Minut, (27/8/2018).


Puluhan atlet dari yang amatir hingga profesional ikut serta meramaikan turnamen yang baru digelar pertama kalinya ini. Para peserta yang ikut berpartisipasi dalam Turnamen ini berasal dari Tiga Desa bertetangga yaitu, Matungkas, Laikit dan Dimembe antar Jaga/Lingkungan, dengan menghadirkan para bilyarder, petenis meja dan pecatur andalan masing-masing Desa.


Dalam kesempatan tersebut, Danramil 1310-04/Dimembe menyampaikan sambutan Dandim yang intinya, berharap ajang yang baru digelar untuk pertama kalinya ini bisa lebih menggairahkan olahraga yang selama ini masih kalah pamor dengan olahraga masyarakat seperti sepakbola dan Bola Volly. Maka itu dengan niat tulus, kita gelar turnamen ini demi menghidupkan lagi, agar olahraga Bilyard, Tenis Meja dan Catur semakin digemari masyarakat luas.
"Secara pribadi dan Dinas mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah dan para Sponsor atas terlaksananya kegiatan Turnamen Tiga Cabang Olahraga ini. Saya berharap dengan adanya Turnamen ini, bisa melahirkan bibit-bibit baru yang baik dan profesional yang berasal khususnya dari Kecamatan Dimembe. Disamping itu, perlombaan ini untuk memupuk tali silaturahmi dan solidaritas antara aparat TNI khusunya Kodim 1310/Bitung dengan seluruh elemen masyarakat," ujar Danramil.

Adapun yang hadir dalam acara pembukaan, Tokoh masyarakat Bpk. Roby Mamahit, Danramil 1310-04/Dimembe Kapten Inf M. Takumansang bersama 3 anggota, Hukum Tua Dimembe Bpk. Johanis Tuwaidan, Hukum Tua Matungkas Alfian R. A. Mailoor, S.P, Para Kepala Jaga tiga Desa (Matungkas, Laikit dan Dimembe) serta masyarakat dan para Atlet.

Pembukaan Turnamen Dandim 1310/Bitung Cup selesai dan dilanjutkan dengan Servis Perdana Tenis Meja antara Danramil 1310-04/Dimembe bersama Bpk. Roby Mamahit yang menandakan perlombaan siap dimulai.

A H Zakaria